Hindari Penumpukan Penumpang, Pembatasan Angkutan Massal Harus Dilakukan Bertahap
Merdeka.com - Direktur Eksekutif Institusi Studi Transportasi (Instran) Deddy Herlambang mengatakan, seharusnya pembatasan jam operasional angkutan massal dilakukan secara bertahap. Dengan demikian, tidak malah menimbulkan masalah baru, seperti timbulnya kepadatan dan antrean panjang calon penumpang di stasiun-stasiun moda transportasi massal.
"Sebenarnya saya pribadi setuju ada pembatasan di ranah publik atau social distance termasuk pembatasan transportasi massal tetapi baiknya by staging or step by step (dilakukan bertahap)," kata dia, saat dihubungi merdeka.com, Senin (16/3).
Misalnya, pada hari ini, moda transportasi massal masih dibiarkan beroperasi secara normal. "Hari kedua (beroperasi) 80 persen, hari ketiga 60 persen dan seterusnya, sampai pada target berapa persen dikurangi atau bila perlu total lockdown jangan tanggung lagi," katanya.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kenapa pakai masker penting? Masker bisa mencegah penyakit-penyakit tersebut karena masker berfungsi sebagai penghalang fisik yang mengurangi kontak langsung antara droplets atau tetesan cairan yang keluar dari mulut dan hidung seseorang dengan orang lain.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Aturan apa yang dicabut tentang masker? Pemerintah Indonesia akhirnya mencabut kebijakan wajib menggunakan masker bagi masyarakat di tempat umum. Kebijakan tersebut tertuang dalam Surat Edaran (SE) Nomor 1 Tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan pada Masa Transisi Endemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
-
Mengapa masyarakat diminta waspada? BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga yang ditetapkan sejak November 2020.
-
Bagaimana polisi dapat berkontribusi dalam penanganan Covid-19? Operasi Aman Nusa II menjadi studi kasus utama yang memperlihatkan bagaimana kepolisian, dengan sumber daya dan kapasitasnya, dapat berkontribusi signifikan terhadap penanganan krisis kesehatan publik.
"Kalau hari pertama langsung dibatasi ya risikonya penumpang seperti ini malah gagal social distancing," imbuhnya.
Pengurangan jam operasional secara bertahap dipandang penting agar masyarakat siap. Sebab tidak semua pihak bisa dengan serta-merta mengikuti apa yang diputuskan Pemerintah.
"Mungkin yang perusahaan swasta belum siap infrastrukturnya bila kerja di rumah dalam penyediaan fasilitas WFH (work from home)-nya. Jadi saat ini swasta tetap normal bekerja. Jadi permintaan dan suplai angkutan tidak seimbang," ujar dia.
Indonesia Harus Tiru Vietnam
Sementara itu, Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan MTI (Masyarakat Transportasi Indonesia) Pusat Djoko Setijowarno mengatakan, aktivitas bertransportasi di Jakarta pasti berpengaruh setelah merebaknya Covid-19. Masyarakat yang biasanya menggunakan transportasi umum, beralih menggunakan kendaraan pribadi.
Sementara aktivitas pusat perbelanjaan, perkantoran, perbankan masih berlangsung normal. "Walaupun ada himbauan untuk bekerja di rumah. Kontak dengan publik akan memperbesar risiko penyebaran Covid-19. Mengisolasi diri tidak hanya untuk keselamatan diri sendiri, tetapi juga untuk orang lain, bahkan mungkin pula dalam skala besar untuk umat manusia," jelas Djoko.
Misalnya di Jakarta. Pemprov membuat kebijakan pengurangan layanan transportasi publik. Sementara aktivitas publik tidak banyak berkurang.
Lewat kebijakan tersebut, kapasitas transportasi umum MRT Jakarta dan Bus TransJakarta mengalami pengurangan jam operasional (06.00-18.00), selang waktu (headway setiap 20 menit), kapasitas penumpang 60 orang per kereta atau 360 orang per rangkaian untuk MRT, pengurangan rangkaian kereta, dan jumlah bus yang beroperasi.
"Jika ingin mengurangi interaksi dekat karena padanya Bus TransJakarta, MRT Jakarta dan LRT Jakarta, maka sebaiknya menambah kapasitas layanan transportasi publik lebih pantas dilakukan," tegas dia.
Terkait upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di transportasi massal, lanjut dia, ada baiknya Indonesia meniru Vietnam. Menurut Djoko, salah satu kesuksesannya menangkal virus Corona adalah membangun Mobile Decontamination Chamber (MDC). "Yang diterapkan di tempat-tempat umum, seperti stasiun, terminal, mall, perkantoran," ungkapnya.
MDC, kata dia, biasanya diterapkan di Breeding Farm, setiap yang keluar masuk wajib distersilisasi di MDC. "Vietnam merupakan negara pertama yang berhasil mengendalikan, menyembuhkan, dan terbebas dari wabah virus Corona," tandasnya. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini, sejumlah rekan profesi pengemudi ojek online (ojol) membutuhkan waktu yang cukup lama untuk memperoleh Pertalite.
Baca SelengkapnyaTransJakarta telah menyiapkan beberapa langkah antisipasi salah satunya mempercepat waktu kedatangan bus.
Baca SelengkapnyaPengamat kebijakan publik dari Universitas Trisakti Trubus Rahadiansyah menilai penerapan ganjil-genap 24 jam tidak efektif untuk menekan polusi udara di DKI.
Baca SelengkapnyaSegala upaya dilakukan untuk menekan kemacetan Jakarta yang semakin hari kian parah.
Baca SelengkapnyaPembatasan kendaraan pribadi di Jakarta bertujuan untuk mendorong penggunaan transportasi umum, mengatasi kemacetan, dan mengurangi emisi gas buang.
Baca SelengkapnyaPengguna Mass Rapid Transit (MRT) kini dibebaskan untuk tidak menggunakan masker.
Baca SelengkapnyaZulkifli menjabarkan dampak kerugian yang timbul akibat kemacetan yang ada di Jakarta tembus Rp100 triliun per tahun.
Baca SelengkapnyaPolda Banten tidak menerapkan contra flow, itu karena arus kendaraan yang mengarah ke Jakarta harus tetap dibuka
Baca SelengkapnyaItu perlu diantisipasi terutama kecelakaan lalu lintas dan kemacetan" ujar Slamet
Baca Selengkapnya