Ini alasan Ahok copot pejabat di Rusun Marunda
Merdeka.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bukan tanpa alasan mencopot pejabat di lingkungan Dinas Perumahan dan Gedung Pemerintahan (DPGP). Seringkali Ahok mendengar keluhan dari warga mengenai perilaku nakal pejabat tersebut.
Teranyar adalah pencopotan Kepala Unit Pelaksana Teknis rumah susun wilayah I Jakarta Utara Kusnindar. Posisinya kini ditempati oleh Jati Juwono. Kusnidar dianggap tak melayani warga di Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Marunda, Penjaringan, Jakarta Utara, dengan baik.
"Ya, jadi kita pikir saat ini yang bersangkutan (Kusnidar) tidak boleh ada lagi di dinas perumahan, kalau dia ada terus menerus mempermainkan," kata Ahok di Balai Kota DKI, Rabu (30/1).
-
Siapa yang pamit dari jabatannya? Momen perpisahan usai menjabat selama lima tahun dibagikan Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum.Pria yang kerap disapa Kang Uu ini terlihat melakukan kegiatan botram bareng warga di pedesaan Sukabumi, Jawa Barat.
-
Apa sikap Jokowi terkait Jampidsus dikuntit? 'Sudah enggak ada masalah memang enggak ada masalah apa-apa,' imbuhnya.
-
Siapa yang mundur dari jabatan Komisaris Ancol? Mantan Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Komisaris PT Pembangunan Jaya Ancol.
-
Siapa yang akan pensiun dari jabatannya? Marsekal TNI Fadjar Prasetyo sebentar lagi akan pensiun dari jabatannya.
-
Siapa yang dipecat Kejagung? Jaksa Agung ST Burhanuddin memecat Kajari Bondowoso, Jawa Timur Puji Triasmoro dan Kasie Pidsus Alexander Kristian Diliyanto Silaen karena diduga terlibat korupsi.
-
Kenapa Pejabat Kemenhub dibebastugaskan? Pembebastugasan sementara dari jabatan ini dilakukan untuk memudahkan pemeriksaan lebih lanjut terkait dugaan kasus Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT), yang secara internal telah dilaporkan ke Kementerian Perhubungan, melalui Bagian Sumber Daya Manusia dan Organisasi (SDMO) Setditjen Perhubungan Udara.
Waktu itu kata Ahok, dikatakan banyak warga tak mau menempati rumah susun, tetapi ketika warga sudah mulai mau mendaftar dibilang penuh. "Tapi kan orang sana bisa tahu mana tempat yang masih kosong kan, saya bilang jangan mempermainkan orang," kata Ahok.
"Ini namanya mempermainkan kita kan, mau membuat orang menjadi tidak suka pindah ke Rusun Marunda, nah saya minta ubah. Pak Gubernur sudah setuju, kita juga sudah bahas," katanya.
Tak berhenti sampai di situ, Ahok juga menemukan fakta ada 1.200 unit lebih belum siap huni, bahkan tidak sampai 100 unit belum beres. "Di lantai 4 tidak ada air, alasannya pecah pipanya," tutur Ahok.
"Alasannya mau cari tukang las. Masa paralon mau dilas? Itu kan terlalu banyak cari alasan. Ya bagi kami dia terus menghambat," tegasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Firli mengisyaratkan menolak pengunduran diri Asep Guntur dari KPK.
Baca SelengkapnyaAsep Guntur ingin mundur dari KPK buntut kasus suap Kepala Basarnas.
Baca SelengkapnyaAhok menyebutkan pengunduran diri ini terkait dengan dukungannya terhadap pasangan calon presiden-wakil presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Baca SelengkapnyaPDIP Tak Arahkan Ahok untuk Mundur dari Komisaris Utama Pertamina
Baca SelengkapnyaPimpinan tetap meminta Brigjen Asep Guntur menjadi Direktur Penyidikan dan Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK.
Baca SelengkapnyaAhok mundur dari Komisaris Utama Pertamina pada masa kampanye Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaSurat pengunduran diri Ahok telah diberikan kepada Sekretaris Dewan Komisaris agar dikirimkan kepada Menteri BUMN dan ditembuskan ke Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok Berniat Mundur dari Pertamina sejak Lama, Ingin Fokus Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Jakarta
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahaja Purnama atau Ahok menyatakan mengundurkan diri dari posisinya sebagai Komisaris Utama (Komut) PT Pertamina.
Baca SelengkapnyaBuntut pernyataan Wakil Ketua KPK Johanis Tanak yang menyebut penyelidik khilaf dalam OTT yang melibatkan Marsekal Madya Henri Alfiandi.
Baca SelengkapnyaAhok Kritik Pemprov DKI Ingin Hapus NIK Penduduk di Luar Domisili: Fokus Aja Buat Perut Warga Kenyang!
Baca SelengkapnyaCapres nomor urut 1 Anies Baswedan mengaku tak terganggu dengan turun gunungnya Basuki Tjahja Purnama alias Ahok untuk mengampanyekan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Baca Selengkapnya