Ini komentar Jokowi soal banjir di depan kantor SBY
Merdeka.com - Hujan deras yang mengguyur wilayah Jakarta sejak semalam menyebabkan sejumlah ruas jalan di ibu kota banjir. Tak terkecuali Jalan Medan Merdeka Barat dan Jalan Medan Merdeka Utara, atau tepatnya depan Istana Merdeka.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mengaku sudah mengetahui informasi soal banjir di depan Istana Merdeka. Menurutnya, banjir di jalan tersebut karena hujan lebat yang terjadi pagi tadi.
"Ya tadikan hujannya memang deres banget," kata Jokowi di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (5/1).
-
Apa penyebab kemacetan parah di Jakarta? 'Kalau kemarin itu karena banjir di beberapa titik banjir. Kalau tadi malam hanya kepadatan karena aktivitas masyarakat untuk buka puasa, itu saja,' jelasnya.
-
Dimana kemacetan semakin parah di Jakarta? Kondisi kemacetan lalu lintas kendaraan pada jam pulang kerja di Jalan Gatot Subroto, Jakarta
-
Di mana jalan rusak yang Jokowi tinjau? Ruas jalan pertama yang ditinjau Jokowi adalah Jalan Terusan Ryacudu Kabupaten Lampung Selatan.
-
Kenapa kemacetan di Jakarta semakin parah? Indeks kemacetan DKI Jakarta naik dari peringkat ke-46 menjadi posisi ke-29 kota termacet di dunia. Berdasarkan riset TomTom InterInternational.
-
Kenapa Jakarta banjir? 'Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,' ujar dia.
-
Kenapa kemacetan Jakarta makin parah? Kemacetan di Jakarta dari waktu ke waktu semakin parah. Hingga kini, macet menjadi salah satu pekerjaan rumah yang harus diselesaikan oleh pemerintah provinsi DKI.
Ketika ditanya bagaimana kondisi banjir saat ini, Jokowi mengaku tidak tahu. "Sekarang kita lihat masih apa ndak?" ajak Jokowi kepada wartawan.
Menurutnya, Jakarta sudah lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya. Sebagai contoh, Jokowi mengatakan, Jalan Sudirman dan Thamrin selalu banjir jika hujan lebat. Sedangkan saat ini sudah tidak banjir.
"Coba dilihat kayak di Jalan Sudirman dan Thamrin yang dulu kalau ada hujan dikit saja terendam. Kalau sekarang gimana?" ujarnya.
Pantauan merdeka.com, banjir di depan Istana Merdeka setinggi 25 cm. Meski banjir setinggi 25 cm, kendaraan bermotor masih tetap bisa melintas. Namun, kemacetan nan semrawut tak bisa terhindarkan di pertigaan depan Istana. Namun siang ini banjir mulai surut.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Joko Widodo mengunjungi posko pengungsian warga terdampak banjir di SMK Ganesa Demak, Kabupaten Demak, Provinsi Jawa Tengah.
Baca SelengkapnyaBanjir yang berasal dari luapan air Kali Baru itu menyebabkan akses Jalan Raya Bogor tergenang air setinggi 60 cm.
Baca SelengkapnyaBanjir yang mengepung Kota Semarang, Jawa Tengah disebabkan karena cuaca ekstrem
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi blak-blakan biang kerok pembangunan Sodetan Ciliwung sampai memakan waktu 11 tahun.
Baca SelengkapnyaJokowi menegur menantunya, Wali Kota Medan Bobby Nasution soal kemacetan di wilayahnya
Baca SelengkapnyaGuyuran hujan lebat menyebabkan kawasan Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan, terendam banjir, pada Kamis (4/1/2024) sore.
Baca SelengkapnyaUntuk mengurai kemacetan yang hingga kini masih terjadi, polisi saat ini tengah melakukan sistem Contraflow.
Baca SelengkapnyaJalan lintas Sumatera terpantau macet parah sepanjang 12 kilometer pada Jumat (5/4) sore.
Baca SelengkapnyaBPBD DKI telah memetakan 25 kelurahan rawan banjir di Jakarta
Baca SelengkapnyaSelain korban meninggal, 20 orang lainnya masih hilang dan dalam proses pencarian.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengunjungi Lampung, Jumat (5/5). Jalanan rusak di Lampung yang beberapa waktu lalu viral pun ditinjaunya. Penampilan berbeda Paspampres bermotor yang mengawalnya pun mencuri perhatian.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin memastikan tanggul jebol yang menjadi penyebab banjir di Demak sudah diperbaiki dan ditangani dengan baik.
Baca Selengkapnya