Ini pembelaan Ahok soal adik masuk daftar Panama Papers
Merdeka.com - Dunia tengah ramai dengan beredarnya nama-nama pemimpin negara, politisi terkemuka, pesohor dunia dan bintang olahraga ternama lantaran masuk daftar Panama Papers. Bahkan, nama adik dari Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, Fifi Lety Indra turut masuk dalam daftar tersebut.
Basuki yang akrab disapa Ahok menjelaskan perihal nama adiknya dalam dokumen yang diungkap oleh International Consortium of Investigative Journalists (ICIJ) itu. Dia mengatakan, Fifi memang pernah bekerja di perusahaan asing, Grand Thornton dan Mores Lorenz sebagai Asisstant of Secretary.
"Sekarang saya bicara jujur, kamu tanya aja sama fifi. Fifi dulu kerja di perusahaan asing, Grand Thornton. Sampai tahun 2008 atau berapa sudah tidak masuk," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (20/4).
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Siapa yang dianggap seperti anak sendiri oleh Ibu Ahok? Tuai Sorotan Momen tersebut Mendapat Sorotan Netizen: Pujian untuk Hubungan Akrab Puput dan Ibu Mertua yang Telah Menganggapnya Seperti Anak Sendiri.
-
Kenapa film biopik tentang Ahok berfokus pada hubungannya dengan ayahnya? Dalam cerita ini, kita akan melihat bagaimana Ahok menjadi sosok yang kita kenal sekarang dan hubungannya dengan ayahnya, Kim Nam, seorang pengusaha tambang di Belitung Timur.
-
Siapa yang menikah dengan Ahok? Puput Nastiti Devi menjadi sorotan publik sejak menikahi Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
-
Dimana Ahok menghabiskan masa kecil? Masa kecil Ahok sendiri dihabiskan di Desa Gantung, Kecamatan Gantung, Kabupaten Belitung Timur.
Mantan Bupati Belitung Timur ini mengungkapkan, sebenarnya permasalahan ini sudah jelas, sehingga tidak perlu diperpanjang lagi. Fifi namanya masuk dalam perusahaan offshores jauh sebelum dirinya menjabat sebagai petinggi di Pemprov DKI Jakarta.
"Namanya dipakai karena dia sekretaris bukan pemegang saham. Dia udah konferensi pers dah jelasin aja. Jadi bukan lawyernya," tutup Ahok.
Untuk diketahui, sebelumnya Fifi sempat mengklarifikasi terkait masuknya nama dirinya dalam Panama Papers. 'Fifi Indra dan Fifi Lety Indra & Partners', maka atas pemberitaan tersebut, bersama ini kami sampaikan klarifikasi sebagai berikut:
Seharusnya tidak terjadi fitnah berkepanjangan karena pihak media tinggal membaca dengan teliti tautan lanjutan Panama Papers tersebut diatas sebagai bukti otentik karena tertulis secara jelas bahwa:
A. Sejak tahun 2006, atas nama Fifi Indra sudah dikeluarkan. Bahwa sebagai in house lawyer dan head division, nama Fifi Indra dipakai untuk mengisi jabatan sebagai Asisstant of Secretary dalam perusahaan offshores yang di set up oleh Grand Thornton dan Mores Lorenz.
Bahwa jabatan sebagai Assistant of Secretary tersebut hanya berlangsung untuk periode 4 April 2001 sampai 8 Maret 2006; dan tidak dilanjutkan karena beliau tidak bekerja lagi di Grand Thornton.
Oleh karena itu, sejak 8 Maret 2006 nama Fifi Indra juga sudah tidak tercatat lagi di perusahaan offshore tersebut.
B. Sejak tahun 1999, tercatat atas nama klien asing dari Fifi Lety Indra & Partners
1.Bahwa tercatatnya Fifi Lety Indra & Partners dalam daftar tersebut sebagai Master Client of Overland Services Limited sebagai perusahaan offshore yang tercatat dan terdaftar dalam account Portcullis TrustNet (BVI) Limited. Overland Services Limited tercatat terdaftar sejak 12 Maret 1999 dan status dari perusahaan offshore tersebut sampai saat ini telah ditutup (defunct).
2. Bahwa tercatatnya nama Fifi Lety Indra & Partners dalam daftar tersebut dikarenakan sebagai konsultan hukum bagi kliennya yang merupakan orang / badan hukum asing yang bermaksud menanamkan modal di Indonesia melalui pendirian PT. Penanaman Modal Asing (PT. PMA).
Pihak asing (orang / badan hukum asing) agar dapat berinvestasi di Indonesia membuat perusahaan offshore (BVI Company).
Jadi hal tersebut bukanlah sesuatu yang illegal karena mereka (PT. PMA) membayar pajak resmi melalui PT. PMA mereka yang ada di Indonesia, sehingga tidak ada penggelapan pajak yang dilakukan karena masuknya investasi asing melalui perusahaan offshore (BVI Company) di Indonesia diterima secara resmi dan disahkan sebagai pemegang saham oleh Pemerintah sendiri melalui Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM).
Demikian penjelasan Kami dan bagi pihak-pihak yang dengan sengaja membuat berita yang isinya memfitnah dan mendzolimi Fifi Indra & Fifi Lety Indra & Partners, kami minta dengan hormat untuk tidak lagi membuat pemberitaan – pemberitaan yang sifatnya memfitnah dan mendiskreditkan.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mantan Gubernur DKI Basuki T Purnama bercerita saat ditahan kasus penistaan agama.
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, Ahok memiliki karakter tersendiri, dalam menyampaikan sesuatu ke publik
Baca SelengkapnyaSimak potret masa kecil orang nomor satu Pertamina eks pejabat penting di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaAhok juga menepis isu menjadi 'Kuda Putih' Jokowi dalam Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaDi hadapan para pendukung Ganjar-Mahfud di Eropa, Ahok justru menegaskan melawan balik
Baca SelengkapnyaAhok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya
Baca SelengkapnyaPria yang menghabiskan masa kecil di Belitung ini pegang pesan sang ayah. Kini punya jabatan mentereng.
Baca SelengkapnyaMegawati menyinggung soal Ahok yang merupakan salah satu kader PDIP
Baca SelengkapnyaAkun @nitaainir menyebut sang ayah, Candra Kusuma yang juga kader Demokrat.
Baca SelengkapnyaAhok menyebut, Anies memang masuk bursa dan menjadi salah satu dari 10 nama yang diusulkan di Jakarta.
Baca Selengkapnya"Tapi InsyaAllah Pak Ahok itu jujur yang saya kenal,” kata Ganjar.
Baca SelengkapnyaGanjar menegaskan, Ahok adalah temannya yang sudah lama dikenal secara baik.
Baca Selengkapnya