Ini saran Ahok agar Persija bisa berjaya dan Jakmania tak rusuh
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok) terlihat memakai kostum oranye Persija sebagai tanda kecintaannya terhadap klub ibu kota dalam laga pamungkas Piala Presiden 2015 di Gelora Bung Karno (GBK), Minggu (18/10) kemarin.
Tim kesayangan Ahok itu masuk dalam Piala Presiden 2015. Lucunya, tim oranye justru keok 0-3 di babak penyisihan dari Bali United. Prestasi Persija pun disoroti oleh banyak pihak.
Gubernur Ahok rupanya pernah tertarik untuk menjadikan saham Persija milik Pemprov DKI. Namun, sebelum rencana itu terwujud, kendala datang dari adanya utang Persija di atas Rp 20 miliar.
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
-
Kenapa Ahok prihatin dengan korupsi? Ahok pun merasa prihatin dengan nasib generasi muda di masa mendatang.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politik? Ahok pun memutuskan untuk masuk ke politik. Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Kenapa Ahok dukung Ganjar? Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Apa yang membuat Ahok heran tentang koruptor? Dia menyoroti hukum dan sanksi para koruptor. Saking lemahnya hukum, Ahok heran melihat bekas tahanan koruptor yang justru semakin kaya. Beberapa di antaranya bahkan tak segan pamer kekayaan.
"Kita udah mau beli, cuma saat kita melakukan penelitian yang lebih mendalam, kita temukan sudah ada utang, Rp 20 sekian M. Terus musti bayar utang itu lagi, gak lucu dong," ujar Ahok di Balaikota, Jl. Medan Merdeka Selatan, Senin (19/10).
Melempemnya prestasi Persija juga dikritik Ahok. Kekalahan 0-3 dari Bali United baginya menjadi bukti kurangnya kinerja pengelola Persija. Tak hanya kritik, Ahok pun mengusulkan adanya pembenahan internal Persija terutama sumber dana agar Persija menjadi tim yang kuat.
"Harusnya kalau kamu cinta bola, udah gak sanggup kelola, ya udah ajak beberapa orang yang punya hati. Ini kan proyek rugi, itu tiap tahun, harus biayai ada 30 miliar," ujarnya.
"Mungkin kita harus cari 30 pengusaha. Mau gak tiap bulan 1 miliar. Tapi pengurus dan pemain lama yang gagal tetap dikasih saham, tapi jangan minta uang kontan dong. Ini kan sama-sama, milik bersama 35 klub bola," pinta Ahok.
Menurut mantan Bupati Belitung Timur ini, merosotnya prestasi Persija tak lepas dari sikap pengelola selama ini. Memberikan kesempatan kepada orang yang hendak mengelola Persija secara profesional adalah salah satu-satunya cara agar tim ibu kota mendapat kembali kejayaannya.
"Kamu dulu pengen Persija maju atau cari duit, gitu loh. Kalau mau cari duit, kelakuan kayak gitu. Tapi kalau kamu ingin Persija maju, kamu rela gak berikan sama orang yang mau urus. Dan kamu masih ada saham. Ini gak mau, mau duit, mau ambil untung," tandas dia.
(mdk/ren)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Basuki Tjahja Purnama atau Ahok blak-blakan sejumlah masalah di ibukota Jakarta.
Baca SelengkapnyaPram bahkan mengatakan dirinya sampai rela membeli Jersey Persija untuk membuktikan dirinya peduli dengan sepak bola ibu kota.
Baca SelengkapnyaAhok mengungkapkan peniadaan Pilgub merupakan wacana yang sudah lama ia ketahui.
Baca SelengkapnyaSedikitnya ada lima kriteria yang harus dimiliki calon gubernur Jakarta
Baca SelengkapnyaKetua The Jakmania, Diky Soemarno mengatakan syarat Cagub bila ingin mendapat dukungan dari pihaknya.
Baca SelengkapnyaAhok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca SelengkapnyaAhok menjelaskan, permasalahan-permasalahan yang dihadapi pada masa yang akan datang dinilai cukup berat.
Baca SelengkapnyaBasuki Tjahja Purnama alias Ahok meluruskan dirinya bukanlah orang yang menolak pembangunan IKN yang telah dicanangkan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaAhok Berniat Mundur dari Pertamina sejak Lama, Ingin Fokus Kampanyekan Ganjar-Mahfud di Jakarta
Baca SelengkapnyaGanjar mengatakan, figur yang diusung PDIP diharapkan berasal dari kader, karena salah satu fungsi partai adalah mencetak kader-kader untuk dijadikan pemimpin.
Baca SelengkapnyaAhok berandai jika ditawari dan berkesempatan menempati jabatan di pemerintahan.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku ingin ikut mengampanyekan Ganjar-Mahfud.
Baca Selengkapnya