Ini yang dibahas Sandiaga Uno dengan Ahok dan Sekda DKI
Merdeka.com - Calon Gubernur DKI Jakarta dari Partai Gerindra Sandiaga Salahuddin Uno melakukan pertemuan dengan Sekretaris Daerah DKI Saefullah. Dalam pertemuan itu, dia mengatakan, hanya melaporkan harga kebutuhan pokok yang tak kunjung turun usai Hari Raya Idul Fitri.
"Saya melaporkan hasil dari sosialisasi terutama di pasar tradisional bahwa banyak harga yang melonjak tinggi sebelum dan setelah lebaran belum turun, itu yang di laporkan," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (12/8).
Selain itu, Sandiaga juga memperkenalkan Sarman Simanjorang yang akan menjadi Pelaksana Tugas Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI). Karena dia memutuskan cuti agar fokus dalam memenangkan Pilkada DKI 2017 mendatang.
-
Siapa yang Sandiaga Uno temui di Pancoran? Pada kesempatan ini, Sandiaga turut berbincang dengan Ketua Ikatan Masyarakat Pancoran Lanjut Usia (IMPALA), Kurniawan.
-
Bagaimana Sandiaga Uno melihat perhelatan Pilkada Jakarta? 'Saya optimis para calon ini nanti akan beradu gagasan dan mencoba memenangkan hati dan pikiran dari warga masyarakat Jakarta,' kata Sandiaga.
-
Apa yang dibahas Anies dan Sandiaga? Politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Sandiaga Uno mengakui pernah membahas rencana mendirikan partai politik (parpol) bersama Anies Baswedan.
-
Dimana pertemuan berlangsung? Kunjungan ini diterimanya di Markas Besar Angkatan Darat (Mabesad) Jakarta, Senin (22/4) kemarin.
-
Siapa yang bertemu di ruang sidang? Mantan Kabareskrim Komjen Pol (Purn) Susno Duadji menghadiri sidang Saka Tatal terkait kasus pembunuhan Vina di PN Cirebon. Di sana ia tak sengaja bertemu dengan Dedi Mulyadi yang juga turut mengawal kasus almarhum Vina.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
"Saya juga melaporkan ada beberapa temuan dari APPSI asosiasi pedagang pasar berkaitan dengan kebijakan Pemerintah Provinsi melalui PD Pasar Jaya," ungkapnya.
Setelah melakukan pembicaraan secara tertutup, Saefullah menyarankan Sandiaga untuk bertemu dengan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan wakilnya Djarot Saiful Hidayat. Ini yang menjadi landasan mengapa dirinya mendatangi Basuki atau akrab disapa Ahok.
"Alhamdulillah, Pak Wagub tidak ada di tempat dan Pak Gubernur bersedia menerima. Jadi tadi sempat juga berbicara dengan Pak Gubernur dan saya sampaikan masalah yang sama," tutupnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Wacana duet Sandiaga-AHY di Pilpres 2024 menguat belakangan ini.
Baca SelengkapnyaRapat Demokrat membicarakan urusan Pilpres 2024. Salah satunya ajakan Ketua Bappilu PPP Sandiaga Uno untuk membentuk poros alternatif.
Baca SelengkapnyaKetiganya tampak berbincang dekat tulisan 'Semanggi'. Ahok terlihat menjelaskan proyek jembatan Simpang Susun Semanggi.
Baca SelengkapnyaPertemuan Jokowi dan Sandiaga mulai pukul 16.00 WIB.
Baca SelengkapnyaHasto lalu menyampaikan bahwa nama-nama bakal cawapres masih dibahas dan dipertimbangkan.
Baca SelengkapnyaPertemuan yang juga nonton bioskop ini dilakukan bersama dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno
Baca SelengkapnyaDalam pertemuan tersebut, Pramono Anung-Rano Karno membahas dinamika Jakarta bersama Ahok sebagai bekal maju pada Pemilihan Gubernur.
Baca SelengkapnyaAirlangga mengakui dirinya sempat berbicara empat mata dengan Jokowi
Baca SelengkapnyaMereka pun berbincang-bincang. Di tengah obrolan, Sandi pun tiba-tiba merangkul Anies sambil tertawa.
Baca SelengkapnyaPramono menjabarkan sejumlah program yang akan dijalankan jika dipercaya warga Jakarta.
Baca SelengkapnyaNamun, dia tidak menyebut daerah mana saja yang dibahas dalam pertemuan tersebut.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku terbuka untuk menerima siapa pun jika ingin bertemu
Baca Selengkapnya