Jadi Ketua Sinkronisasi, Sudirman Said siap disanksi bila melanggar
Merdeka.com - Mantan Menteri ESDM Sudirman Said dipercaya sebagai Ketua Tim Sinkronisasi Anies-Sandi. Dalam memimpin tim yang beranggotakan 7 orang tersebut, Sudirman menandatangani surat perjanjian berupa pakta integritas.
"Dalam rangka melaksanakan fungsi dan tugas sebagai ketua tim atau anggota tim yang ditunjuk oleh gubernur terpilih DKI Jakarta 2017-2022," kata Sudirman Said saat membacakan pakta integritas di rumah partisipasi Jalan Borobudur Nomor 2, Menteng, Jakarta Pusat, Senin (15/5).
Ada tujuh poin yang menjadi janjinya selama mengemban jadi ketua tim sinkronisasi. Pertama, memahami dan akan menjalani lingkup fungsi dan tugas yang diberikan dengan itikad baik secara optimal untuk memberikan hasil terbaik yang layaknya seperti upaya untuk kepentingan diri saya sendiri.
-
Siapa yang memimpin Tim Sukses Anies? Mantan Jaksa Agung HM Prasetyo dan mantan Kepala Pusat Pidana Khusus Kejaksaan Agung Edwin Pamimpin Situmorang ditunjuk sebagai dewan pembimbing.
-
Siapa ketua tim pemenangan Sudirman-Fatmawati? Di momen yang sama, Sudirman juga mengenalkan Irjen Pol (Purn) Andi Damisnur sebagai ketua tim pemenangan. Seperti diketahui, Damisnur sebelumnya juga pernah menjadi Ketua Tim Pemenangan Daerah (TPD) Prabowo-Gibran di Sulawesi Selatan.
-
Siapa yang menandatangani SKCK Anies Baswedan? 'Tadi saya diberitahu untuk SKCK bagi capres cawapres itu penandatanganannya tidak bisa diwakilkan tapi ditandatangani langsung Kabaintelkam. Jadi berkas berkas itu walaupun sudah lengkap sedang proses verifikasi,'
-
Siapa yang Anies ajak untuk bekerja sama? 'Jadi bapak-ibu sekalian perubahan ini bukan tentang satu orang, bukan tentang satu partai bukan tentang satu koalisi ini adalah tentang mengubah hajat keluarga-keluarga di seluruh Indonesia. Untuk mengubah itu perlu kemenangan,' tegasnya.
-
Bagaimana Sudirman Said melihat AHY dan Anies? 'Saya melihat kedua tokoh muda yang saya kenal baik, Mas AHY dan Mas Anies Baswedan adalah generasi baru Pemimpin Indonesia yang cerdas, santun, visioner, dan tetap menjunjung etika dan integritas,' Sudirman menyampaikan, tidak ada pengkhianatan yang terjadi antara Anies dan AHY.
-
Apa tugas Sudjono dari Soeharto tahun 1967? Ceritanya pada tahun 1967, Sudjono pernah diberi tugas oleh Soeharto untuk meminjam topeng Gadjah Mada yang disimpan di Pura Penopengan Belah Batu Bali.
Kedua, akan senantiasa menjaga nama baik gubernur dan wakil gubernur terpilih 2017-2022 sebagaimana nama pribadi dan keluarga. Tiga, akan menjalankan tugas secara berintegritas, jujur, objektif, dan transparan serta sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
Empat, tidak akan melakukan tindakan dan atau komunikasi apapun dengan pihak manapun yang mengarah pada tindakan atau pembiaran terhadap adanya indikasi korupsi, kolusi, dan nepotisme.
Lima, tidak akan meminta, memberi, atau menerima sesuatu baik secara langsung maupun tidak langsung yang berkaitan dengan pelaksanaan fungsi dan tugas yang dapat dikategorikan sebagai suap dan atau gratifikasi.
Enam, akan menghindari conflict of interest yang dalam pelaksanaan fungsi dan tugas termasuk terhadap pihak-pihak lain yang terkait dan dalam waktu 24 jam akan menyampaikan deklarasinya kepada pimpinan.
Tujuh, akan berperan pro aktif melaporkan kepada pimpinan dan pihak yang berwajib apabila mengetahui ada indikasi kkn serta bentuk-bentuk penyimpangan.
"Apabila saya melanggar hal tersebut di atas, maka saya bersedia diberi sanksi. Ini menurut saya lebih kepada statement moral," kata Sudirman mengakhiri pembacaan pakta integritas.
Usai membacakan tersebut Sudirman pun mengungkapkan pakta integritas merupakan bentuk pernyataan moral.
"Ini menurut saya lebih kepada statement moral karena hukum tentu punya caranya sendiri," ungkap Sudriman.
Tak hanya itu isi dari pakta integritas sejatinya hanya dua yang penting. Yakni berjanji tidak korupsi dan tak berbohong.
"Saya sering guyon mengatakan pakta integritas dua saja janji untuk tidak korupsidan ngapusi tidak berbohong," tandasnya.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sudirman ingin memenuhi panggilan publik di Pilkada Jakarta
Baca SelengkapnyaKapten Tim Pemenangan Nasional (Timnas) AMIN dijabat Marsekal Madya (purn) Muhammad Syaugi
Baca SelengkapnyaSudirman Said memutuskan mendaftar setelah mempertimbangan dorongan dari berbagai koalisi masyarakat sipil.
Baca SelengkapnyaSudirman Said mengaku mendapat banyak dorongan dari pelbagai pihak mengelola pemerintahan yang bersih.
Baca SelengkapnyaUntuk jumlahnya berisi sekitar 50 orang dari berbagai unsur baik relawan hingga partai.
Baca SelengkapnyaSudirman Said Blak-Blakan Jawab Isu Pecah Kongsi dengan Anies
Baca SelengkapnyaKata Sudirman, situasi saat ini lebih kompleks ketimbang pada masa lalu.
Baca SelengkapnyaMantan Co-Captain Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan Sudirman Said menjadi salah satu peserta yang lolos seleksi administrasi Capim KPK
Baca SelengkapnyaMenjadi pimpinan KPK untuk memenuhi kepentingan dan harapan publik, bukan menjadi agenda pribadi.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, korupsi lebih dari sekadar pelanggaran hukum.
Baca SelengkapnyaSudirman Said mengatakan, Sutiyoso kerap menghimpun purnawirawan TNI.
Baca SelengkapnyaNantinya Tim 8 juga akan menjadi tim pemenangan untuk Anies-Cak Imin.
Baca Selengkapnya