Jakarta dikelilingi ranjau paku, depan hingga belakang Istana
Merdeka.com - Saber Community alias Komunitas Sapu Bersih Ranjau Paku memamerkan hasil paku yang didapati selama lima tahun beraksi, Minggu (7/8). Hampir 4 ton paku didapat dari komunitas yang beranggotakan 40 orang ini.
Pendiri dan pencetus Saber Community, Siswanto mengatakan, bahwa Jakarta rawan akan paku. Tak tanggung-tanggung, oknum tak bertanggungjawab juga menyebar ranjau paku di depan Istana.
"Depan Istana itu dikelilingi paku. Depan istana, belakang Istana, Mabes AD, MK, depan Citra Land, Semanggi, dan Bekasi juga parah," ujar Siswanto saat ditemui merdeka.com di Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu (7/8).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana cara pelaku melancarkan aksinya? Untuk memuluskan aksinya, NUG, HS, dan DK melakukan panggilan darurat ke Mako Damkar Induk Sleman.
-
Siapa yang melakukan pemalakan? Dijelaskan bahwa oknum di PPDS Anestesi Undip ini meminta uang senilai Rp20-40 juta. Permintaan uang ini bahkan berlangsung sejak dokter Risma masuk PPDS Anestesi sekitar bulan Juli hingga November 2022 lalu. 'Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,' ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
-
Bagaimana kata keterangan menjelaskan tindakan? Fungsi utama kata keterangan adalah untuk menggambarkan atau menerangkan sifat dari kata kerja atau kata sifat, sehingga memberikan gambaran yang lebih jelas tentang tindakan atau keadaan dalam kalimat tersebut.
Siswanto mengaku pernah bertemu dengan pelaku penyebar paku di jalanan. Saat itu, dirinya sedang memunguti paku-paku di wilayah Jakarta Pusat.
Dia menasehati pelaku dengan baik agar tidak mengulangi kembali.
"Motifnya murni tambal ban. Oknumnya (pelaku) pakai bahasa sandi bilangnya 'toge'. Kalau bilang toge atas itu di Monas sama Istana, toge bawah Roxy," jelasnya.
Dalam menebar paku, pelaku selalu mencampurkannya dengan oli. Hal ini guna mengelabui pengendara.
"Kalau malam hari itu rata-rata pakunya hitam. Karena sudah dicampur sama oli, untuk menyamarkan seperti aspal," pungkasnya. (mdk/sho)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jalanan ini dipenuhi dengan ranjau paku yang buat ban bocor, tetapi ada yang lebih mencurigakan lagi.
Baca SelengkapnyaMarak penyebaran ranjau paku yang berpotensi membahayakan pengguna jalan di Underpass Ciledug.
Baca SelengkapnyaAnak-anak itu berada di JPO yang melintang di antara pintu tol Karawaci-pintu Tol Serpong
Baca SelengkapnyaSeorang driver ojek online (ojol) menemukan banyak paku diduga untuk ranjau bertebaran di Jalan Gatot Subroto
Baca SelengkapnyaAda ratusan bendera parpol terpasang di pembatas plastik jalur sepeda (stick cone) di Jalan Rasuna Said.
Baca SelengkapnyaTawuran antar-warga kerap terjadi berulang di lokasi dekat pasar gembrong
Baca SelengkapnyaBerdasarkan pantauan, pihak Dishub bersama tim gabungan berkeliling menindak para jukir yang ada di sejumlah mini market.
Baca SelengkapnyaAksi pembakaran ban, spanduk dan poster pecah usai hasil putusan MK terkait gugatan sengketa Pilpres 2024 mendapat penolakan dari masyarakat pendukung 01 & 03.
Baca Selengkapnyatawuran yang terjadi di perempatan Alexis Jembatan Kampung Bandan, Pademangan, Jakarta Utara pada Rabu (1/5)
Baca SelengkapnyaAdapun APK yang dimaksud meliputi baliho, reklame, spanduk, umbul-umbul, pamflet, bendera, brosur dan sebagainya.
Baca SelengkapnyaDitemukan salah satu satu pengendara mobil yang mengaku sebagai anggota Polri.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu bermula saat orator dari atas mobil komando mendesak agar barrier dibuka sehingga massa bisa menyampaikan aspirasi di depan Istana Merdeka.
Baca Selengkapnya