Jakarta kewalahan jika sampah tak bisa dibuang ke Bantargebang
Merdeka.com - Persoalan pengelolaan sampah ibu kota masih jadi pekerjaan rumah (PR) besar yang harus diselesaikan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Isnawa Adji memutar otak. Jika tidak ditangani dengan baik, Jakarta bisa dikepung sampah.
Dia berkaca pada kejadian kisruh pengelolaan sampah Jakarta beberapa waktu lalu yang sempat ditolak dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bantargebang. "Saat truk sampah milik Pemprov DKI Jakarta dihadang warga selama tiga hari berturut-turut di daerah Cileungsi, ada sekitar 5.000 hingga 7.000 ton sampah per hari yang tidak terangkut. Saat itu Jakarta sangat kewalahan dan butuh waktu satu minggu untuk menormalkannya kembali," kata Isnawa saat menghadiri diskusi Panel dan Media Gathering 'Teknologi Sampah Jepang Siap Menyulap Indonesia' di Art Hotel Thamrin Jalan Sunda No 3 Menteng Jakarta, Rabu (6/1).
Dari kondisi itu, seharusnya DKI Jakarta memiliki Tempat Pengolahan Sampah Terpadu Dalam Kota (Intermediate Treatment Facilities/ITF) yang sudah seharusnya dibangun maksimal empat sampai lima tahun ke depan.
-
Kapan DKI Jakarta menyaring sampah kiriman? Pada hujan yang terjadi awal bulan November, DKI Jakarta menyaring lebih dari 70 ton sampah kiriman di Kali Ciliwung.
-
Bagaimana cara mengatasi masalah sampah di Bantargebang? Demi menghindari longsor, maka dilakukan teknik terasering. "Jadi langkah itu yang kita terapkan sembari menunggu dibangunnya ITF di Jakarta.," kata Kepala Satuan Pelaksana TPST Bantargebang UPST DKI Jakarta, Handoko Raitno Solusi Lain Tahun ini, pabrik pengolah sampah atau refuse-derived fuel (RDF) plant akan dibangun di Bantargebang.
-
Dimana tempat membuang sampah idealnya? Kebiasaan membuang sampah yang tidak pada tempatnya pasti akan memberi dampak buruk bagi lingkungan.
-
Dimana lokasi sampah menumpuk? Berdasarkan data di situs resmi Pemerintah Provinsi (Pemprov) Yogyakarta, per bulan Juni lalu total sampah yang diproduksi warga bisa sekitar 5.000 ton yang tersebar di beberapa titik di Kota Yogyakarta. Itulah mengapa, beberapa depo seperti Mandala Krida sempat penuh hingga mengganggu warga sekitar.
-
Dimana sampah di Kota Jogja menumpuk? Dalam sebuah video viral yang diunggah akun Instagram @merapi_uncover, tampak tumpukan sampah pada salah satu sudut jalanan Kota Yogyakarta.
-
Dimana aksi membersihkan sampah dilakukan? Mereka membersihkan area sekitar 400 meter dari titik awal pembersihan.
"Sudah harus dibangun, kan rencananya ada di empat lokasi, yaitu di Duri Kosambi, Sunter, Cakung-Cilincing, dan Marunda. Misalnya, di Sunter nantinya bisa mengolah sampah 1.000 ton per hari," katanya.
Selain itu, pemerintah juga berharap seluruh pejabat lingkungan setingkat RT dan RW ikut berperan dalan pengelolaan sampah. "Saya harapkan kepada warga, RT, RW sampai kelurahan untuk mengelola bank sampah dengan baik karena sangat membantu kami dalam mengurangi volume sampah ke TPST Bantar Gerbang," ucapnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Heru Budi Ingin DLH DKI Tiru Singapura, Sampah Jakarta Bisa Dikelola di Laut atau Teluk
Baca SelengkapnyaUsul ini mencuat guna menyiasati keterbatasan lahan milik untuk pembuangan dan pengolahan sampah.
Baca SelengkapnyaSampah plastik, sisa makanan, dan berbagai limbah rumah tangga lainnya menghambat aliran air di Kali Jatibaru.
Baca SelengkapnyaAhok mengungkapkan penyelesaian masalah di Jakarta kerap pelik
Baca SelengkapnyaPemkot Bandung membuka peluang pemanfaatan Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) Cibeureum.
Baca SelengkapnyaKementerian LH meminta, pemerintah daerah di seluruh Indonesia segera memperbaiki pengelolaan Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) sampah.
Baca SelengkapnyaVolume sampah harian yang terus meningkat dan daya tampung TPA yang terbatas, masalah sampah menjadi bom waktu yang siap meledak.
Baca SelengkapnyaCalon wakil gubernur Jakarta Rano Karno bicara mengenai masalah-masalah di wilayah Jakarta yang perlu diselesaikan.
Baca SelengkapnyaPenutupan TPA Piyungan membuat sampah menumpuk di mana-mana. Seperti di trotoar, bahkan hampir menutupi jalan. Simak fotonya!
Baca SelengkapnyaReklamasi pulau sampah di pesisir Jakarta Utara saat ini belum menjadi hal keharusan
Baca SelengkapnyaPadahal sampah di rumah warga sudah menumpuk sejak beberapa hari lalu.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI Jakarta terus mengintegrasikan pengolahan sampah mulai dari hulu, tengah ke hilir.
Baca Selengkapnya