Jarang dilayani istri, alasan Deden setubuhi anak kandung
Merdeka.com - Polisi terus melakukan pemeriksaan terhadap Deden Priyatna (43), ayah yang tega memperkosa anak perempuannya sebanyak 60 kali sejak 2008 silam. Deden juga mengakui bahwa salah satu alasan dirinya tega memperkosa PU (18) karena sudah jarang melakukan hubungan intim sang istri.
Saat ditemui di ruang Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jakarta Timur, Deden mengaku alasan dirinya tega memperkosa sang anak karena sempat memiliki masalah dengan sang istri.
"Iya, ada permasalahan dengan keluarga ketika ada konflik dengan istri. Kejadian sudah lama waktu itu ketika kembali dari Kalimantan, istri sudah tidak sering ngasih jatah," ujarnya, Selasa (19/2).
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa polisi yang melakukan pencabulan? Korban menceritakan kejadian pahit yang dialaminya. Oleh pelaku yang belakangan diketahui berinisial Brigpol AK diminta masuk ke sebuah ruangan.
-
Bagaimana cara pelaku melancarkan aksinya? Untuk memuluskan aksinya, NUG, HS, dan DK melakukan panggilan darurat ke Mako Damkar Induk Sleman.
-
Bagaimana pelaku menutupi kejahatannya? Kapolsek Tanjung Priok Kompol Nazirwan, Senin (26/2), menyebut kebakaran dikondisikan oleh pelaku DZ untuk menutupi kejahatannya. Pelaku diduga sakit hati karena orang tua korban menagih utang kepadanya.
-
Kenapa pelaku melakukan perundungan? Berdasarkan hasil pemeriksaan, terungkap bahwa pelaku kesal karena korban mengaku sebagai anggota geng yang dipimpin pelaku. Padahal korban bukan menjadi bagian dari geng pelaku.
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
Deden menuturkan sejak permasalahan itu dirinya dan istri jadi jarang melakukan hubungan suami istri. Sementara itu dikatakan pria yang berprofesi sebagai makelar penjualan mobil ini, selain menyetubuhi istrinya ia juga masih tetap meniduri anaknya jika malam hari.
"Sama istri masih, sebulan sekali, lebih sering sama anak," katanya.
Lebih lanjut Deden mengatakan, saat memaksa sang anak berhubungan intim, dirinya kerap kali mengancam akan merusak keluarganya jika perbuatan tersebut dilaporkan kepada sang ibu atau keluarga lainnya.
"Saya hanya ngancam, enggak ada iming-iming dibelikan barang atau sesuatu," katanya.
Kanit PPP AKP Endang mengatakan, dari pemeriksaan secara psikologi Deden terlihat tidak mengalami ganguan kejiwaan. Menurut Endang, Deden melakukan perbuatan bejatnya secara sadar dan tanpa pengaruh apapun.
"Tidak ada kelainan, kalau dilihat pelaku ini memanfaatkan celah lengah ketika malam hari," katanya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Geger kasus kriminal bermotif tidak biasa di Jakarta Timur
Baca SelengkapnyaRibut hebat terjadi antara mereka dan barulah korban menceritakan kejahatan ayah kandungnya itu.
Baca SelengkapnyaDia menyebut dari hasil pemeriksaan sementara, aksi bejat itu dilakukan pelaku sejak korban berusia 10 hingga 16 tahun.
Baca SelengkapnyaPerbuatan pria berinisial AW (35) di Kecamatan Bangsal, Mojokerto, ini benar-benar melampaui batas. Dia tega memerkosa istri anak tirinya.
Baca SelengkapnyaPelaku mencabuli korban sejak pertengahan 2022 sampai 2023. A
Baca Selengkapnya