Jelang Asian Games 2018, Wapres JK minta Kemayoran-Senayan hanya 34 menit
Merdeka.com - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK) kembali bersuara terkait persiapan Asian Games 2018. Kali ini, ia menyinggung soal arus lalu lintas di Ibu Kota Jakarta yang harus diperbaiki agar pesta olahraga akbar itu bisa berlangsung lancar.
Dia mempertanyakan bagaimana caranya memindahkan sebanyak kurang lebih 15 ribu atlet dan official dari berbagai negara secara cepat. Mengingat jarak Kemayoran-Senayan kurang lebih 13 km, dan bisa memakan waktu perjalanan 43 menit bila terjadi kemacetan.
"Makanya, polisi harus bisa mempercepat 15 menit (waktu perjalanan) dari keadaan itu. Butuh traffic management yang baik, sehingga bisa membalikkan waktu dari 43 menit jadi 34 menit," imbaunya di Jakarta, Selasa (15/5).
-
Mengapa pertandingan ini penting? Kroasia dan Polandia akan saling berhadapan pada matchday kedua UEFA Nations League A 2024/2025 Grup 1.
-
Bagaimana acara tersebut? Acara gender reveal diadakan serentak dengan ulang tahun Michael di Bali, yang membuat momen tersebut sangat menarik.
-
Kenapa Pilkada Serentak 2024 penting? Pilkada Serentak 2024 adalah salah satu momen penting dalam perjalanan demokrasi Indonesia. Dilaksanakan serentak di berbagai daerah, Pilkada ini akan memilih kepala daerah di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota. Pemilihan ini tidak hanya menentukan pemimpin yang akan mengarahkan pembangunan daerah, tetapi juga mencerminkan partisipasi aktif masyarakat dalam proses demokrasi.
-
Dimana pertandingan berlangsung? Belanda berhadapan dengan Bosnia pada matchday pertama UEFA Nations League 2024/2025, yang berlangsung pada Minggu, 8 September 2024. Pertandingan diadakan di Stadion Phillips, di mana Belanda meraih kemenangan meyakinkan dengan skor 5-2.
-
Kenapa lomba 17 Agustus penting? Sebagai bangsa yang telah merdeka, penting untuk tetap menjaga semangat perjuangan dengan beragam hal positif.
Menurutnya, kemudahan akses jalan ke arah Senayan sangat penting. Sebab ada sekitar 15 pertandingan yang nantinya akan dihelat di sana.
Selain itu, JK turut membandingkan kondisi negara ketika jadi tuan rumah Asian Games sebanyak dua kali, yakni pada 1962 dan 2018. Dia berkata, event kali ini tidak seberat yang lampau, karena telah terbantu oleh ketersediaan fasilitas dan teknologi.
"Dibanding dengan zaman Bung Karno, dia memindahkan seluruh kampung sebesar kira-kira 400 hektar di Senayan. Sekarang tidak sulit lah. Dulu memindahkan kampung dari Senayan ke Tebet, butuh upaya yang luar biasa," tuturnya.
Lewat berbagai persiapan ini, JK juga berpendapat, negara telah bisa menjadi tuan rumah untuk ajang yang lebih besar lagi, yakni Olimpiade.
"Asian Games ini suatu arena olahraga terbesar kedua di dunia setelah Olimpiade. Banyak infrastruktur yang kita buat, secara kualitas itu lebih baik dari Olimpiade Rio (de Janeiro, Brazil) kemarin," JK menandaskan.
Reporter: Maulandy Rizky Bayu Kencana
Sumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banner itu menyelimuti 100 tiang monorel di jalan Rasuna Said.
Baca SelengkapnyaPenutupan dan pengalihan arus lalu lintas Senayan dan sekitarnya masih diberlakukan hari ini.
Baca SelengkapnyaPemerintah Provinsi DKI Jakarta telah menetapkan 16 rute alternatif bagi masyarakat selama Jakarta Internasional Marathon 2024
Baca SelengkapnyaSyafrin menjelaskan, rekayasa lalin akan dilakukan dengan beberapa manajemen metode.
Baca SelengkapnyaPengamanan jalur dan rekayasa lalu lintas dilakukan Polri agar yang akan dilalui para delegasi dan masyarakat dimaksudkan lancar.
Baca SelengkapnyaBuka tutup jalan di 29 ruas dimulai hari ini, Senin 4 September 2023.
Baca SelengkapnyaJakarta Internasional Maraton 2024 berlangsung pada Minggu (23/6).
Baca SelengkapnyaPembangunan JPO ini dalam rangka persiapan penyelenggaraan ajang Piala Dunia U-17 2023.
Baca SelengkapnyaCFD sepanjang jl Sudirman-Thamrin ditiadakan jelas KTT ASEAN.
Baca SelengkapnyaErick menambahkan waktu tempuh perjalanan yang kurang dari satu jam amat efektif memudahkan tim-tim peserta, personel Local Organizer Committe (LOC).
Baca SelengkapnyaPeniadaan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) tak menyurutkan semangat warga untuk berolahraga.
Baca SelengkapnyaRekayasa lalu lintas dilakukan demi kelancaran kegiatan KTT Asean ke 43.
Baca Selengkapnya