Jika menang putaran kedua, Anies akan contek kepemimpinan Sutiyoso
Merdeka.com - Pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno berniat membangun kembali tradisi yang pernah dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso. Tradisi tersebut adalah menjadikan mantan gubernur sebelumnya sebagai penasihat.
"Ada satu yang saya tangkap waktu beliau (Sutiyoso) menjadi gubernur, gubernur sebelumnya beliau jadikan penasihat," kata Sandiaga di Kediaman Sutiyoso, Kemanggisan, Bekasi, Jawa Barat, Senin (6/3).
Bila terpilih pada 19 April nanti, Sandi pun akan melakukan hal serupa yakni menjadikan Basuki T Purnama alias Ahok sebagai penasihatnya.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Siapa yang disebut bakal jadi cawapres Anies? Nama Yenny sebelumnya disebut sebagai bakal calon wakil presiden untuk mendampingi Anies Baswedan.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Kapan Anies akan maju di Pilkada? 'Mau turun pangkat lagi dari capres menjadi cagub lagi gitu. Jadi saya kira tentu ini harus dipikirkan,' tegas dia.
-
Kapan Anies Baswedan akan mendaftar ke KPU? Terkait pendaftaran ke KPU, Anies mengatakan akan langsung mendaftar begitu dokumen lengkap.
-
Kenapa Anies Baswedan siap mendaftar di hari pertama? 'Badan pekerja yang mulai bertugas, mereka sudah menyiapkan itu semua. Administrasinya dan semua hal-hal substantif, itu semua diselesaikan di badan pekerja. Jadi baja itu yang menyiapkan semuanya. Jadi kita siap kapan saja,' jelas Anies.
"Jangan pernah melupakan orang yang berjasa ,hasil pembangunan kan bukan yang sekarang tapi para pendahulu juga," ujar Sandiaga.
Untuk itu bersama Anies hari ini dirinya menyambangi kediaman Sutiyoso. Namun saat dikonfirmasi terkait pertemuan dengan Fauzi Bowo (FOKE) dia belum bisa bertemu. Pasalnya saat ini Foke tengah bertugas di Berlin, Jerman sebagai duta besar Indonesia.
"Saya ada kerabat (dengan Foke) dia sekarang di Berlin susah sekali bertemu dengan beliau," ujarnya.
Sementara itu saat dikonfirmasi rencana bertemu dengan Presiden Jokowi, Anies Baswedan mengaku tidak akan dilakukan di masa kampanye.
"Mungkin nanti yah enggak sekarang (masa kampanye)," kata Anies.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies dan cawapres Muhaimin Iskandar (Cak Imin) berencana untuk masuk ke putaran kedua kontestasi.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menanggapi pernyataan Presiden Jokowi yang tak akan berkampanye.
Baca SelengkapnyaAnies enggan menjawab lantaran menghindari dianggap geer atau gede rasa karena belum pernah ditawari.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengaku, tak ada tawaran dari Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2024-2029 Prabowo Subianto-Gibran
Baca SelengkapnyaAnies mengklaim pada tahun 2018 pernah ditawarkan menjadi calon wakil presiden oleh Prabowo. Tetapi Anies menolak karena komit menjadi gubernur.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden Anies Baswedan dan Calon Wakil Presiden Muhaimin Iskandar kompak menemui tim hukum Timnas AMIN, Selasa (20/2).
Baca Selengkapnya"Saya berharap pada semuanya diberikan kemudahan jangan dipersulit karena mereka datang," kata Anies
Baca SelengkapnyaAnies mengatakan, kampanye akbar Anies-Cak Imin di JIS bukan kegiatan wajib yang harus dihadiri pendukungnya.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan menegaskan sikapnya terhadap visi perubahan tidak akan berubah meski Surya Paloh bertemu Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaHak Angket dan Sengketa Pemilu Digembosi Setelah Prabowo Bertemu Surya Paloh? Ini Jawaban Anies
Baca SelengkapnyaSyaugi juga tidak masalah apabila takdir menghendaki pasangan AMIN menang.
Baca SelengkapnyaCalon presiden nomor urut satu, Anies Baswedan merespons pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo soal estafet kepemimpinan
Baca Selengkapnya