Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jika raperda reklamasi ditolak, Ahok bakal andalkan permen

Jika raperda reklamasi ditolak, Ahok bakal andalkan permen Menko Maritim dan Ahok rapat reklamasi pantai Jakarta. ©2016 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, mengaku santai jika rancangan peraturan daerah ‎tentang reklamasi yang akan diajukannya kembali ditolak oleh DPRD DKI Jakarta. Raperda baru tersebut mengacu pada hasil rembukan dengan kementerian terkait membahas reklamasi.

"Kita akan ngajukan perda baru, kalau enggak mau kita ngandelin ini aja permen (Peraturan Menteri), saya ada cantelan untuk izinkan IMB (izin mendirikan bangunan). Reklamasi enggak ada yang salah," katanya di sela peresmian RPTRA Rawa Buaya, Jakarta Barat, Selasa (19/4).

Menurutnya, dengan dilibatkannya Kementerian Kelautan dan Perikanan serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan diklaimnya akan mempermudahnya jalannya proyek ini ke depan. Karena permasalahan teknis, seperti sumber pasir untuk reklamasi sudah tidak berada pada kewenangannya.

Orang lain juga bertanya?

Namun, Ahok menambahkan,‎ permasalahan pemberian izin pelaksanaan reklamasi masih tetap berada di bawahnya. "Izin tetap DKI. Bukan ingin. Memang Undang-Undang mengatur‎," tutupnya.

‎Seperti diberitakan sebelumnya, DPRD DKI telah sepakat menghentikan pembahasan Raperda tentang Rencana Zonasi Wilayah Pesisir dan Pulau-pulau Kecil (RZWP3K) dan Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis Pantura Jakarta(RTRKSPJ). Saat ini, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) telah menyiapkan usulan reperda baru terkait reklamasi Teluk Utara Jakarta.

Rumusan raperda baru ini didapat dari hasil rembukan dengan beberapa menteri terkait yang baru saja menggelar rakor bersama Ahok. Dia yakin raperda baru yang akan diusulkan akan lebih ideal berkat sumbangan pemikiran para menteri.

"Kalau raperda dari DPRD, kan sudah dapat masukan dari berapa menteri, jadi kita akan usul lagi kepada DPRD. Raperdanya akan kita masukin lagi yang baru," kata Ahok di di kantor Kemenko Kemaritiman, Jakarta, Senin (18/4).

Ahok mengaku 'pede' raperda baru ini akan menyelesaikan masalah reklamasi yang selama ini berbelit. Namun, bila DPRD DKI lagi-lagi enggan membahas dan mengetuk palu raperda yang ia usulkan, mau tak mau Ahok akan menunggu keluarnya Keputusan Presiden atau Peraturan Pemerintah (PP) agar megaproyek ini masih bisa berjalan.

"Yang lama kita tinggalin. Saya kira DPRD juga akan membahas. Dia kalau enggak mau bahas, maunya apa? Kalau dia enggak mau bahas, kita tunggu. Bisa tunggu PP, bisa tunggu Keppres lagi," tegasnya.

Dari hasil rembukan tadi, Ahok yakin masalah reklamasi ini tak akan terjadi lagi, termasuk soal suap menyuap dan praktik korupsi raperda ini. Untuk lebih menjamin tak ada kongkalikong untuk jual beli pasal, Ahok akan menyiapkan formula e-naskah.

E-naskah diyakini Ahok dapat menjadi solusi untuk menjamin transparansi dan pengawasan dalam pembahasan raperda reklamasi yang baru. "Kalau itu saya kira, gimana mau kongkalikong ya kalau semua jelas, kita juga sudah siap-siap E-Naskah," terang Ahok.

Selain itu, Ahok menilai rekomendasi dan hasil mediasi atas kisruh reklamasi oleh para menteri ini akan memberikan dampak positif tak hanya untuk Jakarta, tapi juga daerah lain. Sebab, dari rapat ini, terdapat upaya penyamaan persepsi agar dasar hukum dan regulasi soal reklamasi tidak lagi saling tumpang tindih.

"Bukan cuma enak buat saya, tapi buat teman-teman di Banten, Jawa Barat, Sulawesi, Kalimantan, semuanya jadi enak," pungkas mantan politisi Gerindra ini.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ridwan Kamil Sindir Pramono: Gubernur Paling Banyak Gusur, Paling Brutal Pak Ahok dari Partai Mas Pram-Bang Doel
Ridwan Kamil Sindir Pramono: Gubernur Paling Banyak Gusur, Paling Brutal Pak Ahok dari Partai Mas Pram-Bang Doel

Ridwan Kamil menyindir penggusuran di Jakarta yang terjadi di era kepemimpinan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

Baca Selengkapnya
Begini Strategi Bakal Dilakukan Menteri AHY Selesaikan Kasus Sengketa Tanah di Indonesia
Begini Strategi Bakal Dilakukan Menteri AHY Selesaikan Kasus Sengketa Tanah di Indonesia

Penyelesaian sengketa lahan jadi salah satu program yang bakal diakselerasi oleh Kementerian ATR/BPN, dalam kurun waktu sisa 8 bulan masa kabinet tersisa.

Baca Selengkapnya
Ridwan Kamil: Reklamasi di Utara Jadi Masa Depan Jakarta
Ridwan Kamil: Reklamasi di Utara Jadi Masa Depan Jakarta

RK percaya, selama reklamai tidak merusak lingkungan, maka hal itu menjadi sesuatu yang baik seperti dicontohkan negara maju lainnya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: RK Singgung Pramono Bakal Tiru Ahok, Penggusuran Tak Terjadi Tanpa Restu Partai
VIDEO: RK Singgung Pramono Bakal Tiru Ahok, Penggusuran Tak Terjadi Tanpa Restu Partai

Menurut RK, kemungkinan gaya kepimimpinan Pramono Anung-Rano Karno akan sama dengan Ahok

Baca Selengkapnya
Soal Konflik di Pulau Rempang Kepri, Mahfud MD: Ada Kekeliruan dari KLHK
Soal Konflik di Pulau Rempang Kepri, Mahfud MD: Ada Kekeliruan dari KLHK

Mahfud menyebut, kesalahan yang dilakukan oleh KLHK adalah mengeluarkan izin penggunaan tanah kepada pihak yang tidak berhak.

Baca Selengkapnya
Debat Panas Benny K Harman Vs Menteri Hukum soal RUU Perampasan Aset Absen dari Prolegnas, Sampai Bawa Nama Prabowo
Debat Panas Benny K Harman Vs Menteri Hukum soal RUU Perampasan Aset Absen dari Prolegnas, Sampai Bawa Nama Prabowo

Benny tak melihat RUU Perampasan Aset masuk daftar RUU prolegnas yang diusulkan pemerintah hari ini.

Baca Selengkapnya
Airlangga Hartarto Panggil AHY hingga Moeldoko Bahas Masalah Tumpang Tindih Lahan
Airlangga Hartarto Panggil AHY hingga Moeldoko Bahas Masalah Tumpang Tindih Lahan

Langkah ini sebagai komitmen pemerintah menyelesaikan kasus tumpang tindih lahan.

Baca Selengkapnya
Ini Tujuan AHY Tiba-Tiba Sambangi Mahkamah Agung
Ini Tujuan AHY Tiba-Tiba Sambangi Mahkamah Agung

AHY mengaku, kedatangannya kali ini untuk bersilaturahmi dan berkolaborasi untuk menangani persoalan sengketa pertanahan di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Menteri ATR Tandatangani MoU Sinergi Program Kelautan dan Perikanan
Menteri ATR Tandatangani MoU Sinergi Program Kelautan dan Perikanan

Penandatangan MoU ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo

Baca Selengkapnya
Pulihkan Lingkungan Terdampak Tambang, Otorita IKN Bikin Pedoman Rehabilitasi Lahan
Pulihkan Lingkungan Terdampak Tambang, Otorita IKN Bikin Pedoman Rehabilitasi Lahan

Terdapat sekitar 17.500 hektare lahan bekas tambang di IKN.

Baca Selengkapnya
Jokowi Panggil Sejumlah Menteri Bahas Rempang
Jokowi Panggil Sejumlah Menteri Bahas Rempang

Proyek Strategis Nasional Rempang Eco City di Kepulauan Riau menjadi sorotan pascabentrokan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki
VIDEO: Ahok Tarik Urat Luruskan Ucapan Jokowi Tak Bisa Kerja: Emang Presiden Joki

Ahok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya