Jokowi ajak Australia kerjasama atasi banjir Jakarta
Merdeka.com - Gubernur DKI Joko Widodo menggandeng Australia untuk menangani banjir Jakarta. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta saat ini telah membentuk tim bernama Humanitarian Openstreetmap Team (HOT Team). Tim tersebut dibentuk atas kerja sama BPBD DKI Jakarta dengan Australia-Indonesia For Disaster Recovery (AIFDR).
Kepala seksi Informatika BPBD DKI Jakarta Bambang Surya Putra mengatakan tim bentukan tersebut akan bertugas membuat peta digital kondisi riil banjir di Ibukota berikut dengan prediksi serta data kebutuhan banjir.
"Peta digital riil banjir ini adalah salah satu peta yang dibuat setiap kali ada genangan," kata Bambang kepada wartawan di Jakarta, Kamis (19/12).
-
Siapa yang diminta tangani banjir Semarang? Wali Kota Semarang minta keseriusan BBWS Pemali Juana dalam menangani banjir Semarang.
-
Siapa yang bantu tim evakuasi? Dalam pencarian dan evakuasi korban, tim gabungan di Sumatera Barat juga turut dibantu kantor SAR Bengkulu, kantor SAR Jambi dan Kantor SAR Medan.
-
Siapa yang terlibat mitigasi bencana? Mitigasi bencana melibatkan berbagai tindakan dan strategi untuk mengurangi risiko serta dampak bencana.
-
Siapa yang terlibat dalam evakuasi korban? Mereka menggenapi ratusan personel tim SAR gabungan yang sudah lebih dulu berada di lokasi, terdiri dari Kantor SAR Gorontalo, Korem, Kepolisian Daerah, Palang Merah Indonesia, Kelompok Pencinta Alam, serta grup relawan dan lainnya.
-
Bagaimana bantuan disalurkan? 'Hari ini saya sudah berikan santunan kepada ahli waris dan kami juga memberikan kepada korban yang suaminya meningal dunia untuk dimasukkan ke dalam daftar nama penerima bantuan sosial,' tuturnya saat meninjau langsung lokasi kejadian pada Kamis, (14/3) malam.
-
Gimana Pemkot Semarang atasi banjir Kaligawe? Sementara itu Kepala BPBD Kota Semarang Endro Pudyo Martanto mengatakan bahwa pihaknya bersama Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Semarang mengerahkan pompa bergerak untuk mengurangi debit banjir.
Bambang menegaskan, HOT Team sendiri merupakan lembaga kemanusiaan yang dibentuk di bawah kerjasama AusAid dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB). Tugas tim bentukan ini mencakup pemantauan distribusi logistik, peralatan SDM, pengungsi, sebaran lokasi evakuasi dan lainnya melalui peta digital.
"Tim ini dibentuk untuk mendukung pengambilan keputusan dan penanggulangan bencana yang lebih baik," kata dia.
Bambang menjelaskan tim ini akan bekerja memantau kondisi riil banjir, prediksi dan kebutuhan lainnya di Ibukota Jakarta melalui peta digital mulai pertengahan Desember 2013 hingga Januari 2014.
"Tim akan bekerja dari pertengahan Desember ini sampai dengan Januari mendatang," pungkas dia.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi pun menekankan, pentingnya kerja sama di sektor jasa keuangan dan mengumumkan rencana pembukaan kantor perwakilan BNI di Sydney.
Baca SelengkapnyaHendri berujar, sarana dan prasarana juga disiagakan.
Baca SelengkapnyaRatusan personel tersebut diutus hari ini dan bakal langsung diberangkatkan menuju lokasi banjir.
Baca SelengkapnyaMenurut dia, pemerintah daerah Sumatera Barat telah menyiapkan lahan untuk relokasi warga.
Baca SelengkapnyaJokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak
Baca SelengkapnyaJokowi menyebut, bagi ASEAN Australia bukan hanya sekadar tetangga, melainkan mitra komprehensif strategis.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin memastikan tanggul jebol yang menjadi penyebab banjir di Demak sudah diperbaiki dan ditangani dengan baik.
Baca SelengkapnyaJokowi menyampaikan duka cita atas musibah longsor yang terjadi di Provinsi Enga, Papua Nugini
Baca SelengkapnyaTeguh bilang, diperlukan sinergi lintas perangkat daerah untuk mengantisipasi banjir.
Baca Selengkapnya"Saya sampaikan bahwa sementara, sementara kita tampung, sementara," kata Jokowi
Baca SelengkapnyaPMI memobilisasi 150 mobil tangki air dan 150 mobil pikap air untuk didistribusikan di wilayah terdampak kekeringan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaSelain korban meninggal, 20 orang lainnya masih hilang dan dalam proses pencarian.
Baca Selengkapnya