Jokowi masih ngotot Jakarta terapkan ganjil genap
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ( Jokowi ) masih berharap kebijakan pembatasan kendaraan dengan sistem nomor pelat ganjil genap bisa diterapkan di Jakarta. Sebagai langkah awal, menambah bus untuk mengganti metromini dan bus angkutan yang sudah usang. Menurutnya, jika bus-bus tersebut sudah tiba dan sistem ganjil genap sukses diterapkan, baru sistem Electronic Road Prizing (ERP) menyusul diterapkan.
"Penerapan ERP gak mungkin dipercepat karena sebelum bus datang itu kita gak bisa apa-apa. Jadi alternatif transportasi harus ada. Jadi nanti kalau busnya datang November atau Desember sudah datang. Baru kita masuk ke genap ganjil. Genap ganjil berjalan dan di lapangan tidak ada masalah baru masuk lagi ke ERP," ujar Jokowi di Balai Kota, Jakarta, Selasa (17/9).
Jokowi mengatakan, salah satu solusi untuk mengatasi kemacetan adalah dengan menerapkan sistem ganjil genap dan ERP. Dia juga kemungkinan akan menerapkan biaya parkir tinggi kepada kendaraan pribadi.
-
Siapa yang dipanggil Jokowi? Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil dua menteri Partai Kebangkitan Bangsa, yaitu Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Indonesia (Mendes-PDTT) Abdul Halim Iskandar dan Menaker Ida Fauziyah.
-
Apa yang Jokowi tunggu untuk pindah ke IKN? 'Juni, Juli, saya nunggu airport-nya jadi, jalan tolnya jadi. Kalau jalan tolnya jadi, airport-nya jadi (berkantor di sini),' tutur Presiden Jokowi.
-
Di mana Jokowi berganti mobil di Lampung? Saking rusak parah, Jokowi sampai harus berganti mobil. Dari kendaraan dinas mercy ke mobil jenis jip.
-
Apa yang diresmikan Jokowi? Jokowi prihatin atas dominasi impor dalam penggunaan perangkat teknologi di Indonesia, dengan nilai impor yang mencapai lebih dari Rp30 triliun. Hal itu disampaikan Jokowi saat meresmikan Indonesia Digital Test House (IDTH) di Balai Besar Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BBPPT), Kota Depok, Jawa Barat Selasa, (7/5).
-
Apa sikap Jokowi terkait Jampidsus dikuntit? 'Sudah enggak ada masalah memang enggak ada masalah apa-apa,' imbuhnya.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
"Ya itu dihajar dengan genap ganjil dan ERP gak ada yang lain dan termasuk juga nanti mungkin pajak parkir yang tinggi. Tapi ini masih terus kita godok, kita menyurati juga ke Wapres masalah ini. Karena kita dikejar untuk menyiapkan fasilitas infrastruktur cepat agar ini selesai. Tapi kemudian ini datang mobil murah," katanya.
Jokowi mengatakan, jumlah bus yang dipesan berkurang dari jumlah yang direncanakan yaitu 1000 bus. Hal itu dikarenakan DPRD DKI memiliki hak budgeting.
"1000 Bus berkurang itu iya karena hak budgeting ada di Dewan bukan Rupiah melemah, karena kan proses lelangnya sudah dari dulu. Kalau soal rute busnya nanti tanya ke Dishub masa saya ngurusin rute," pungkasnya. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi ingin masyarakat bisa memilih transportasi sesuai keinginan masing-masing.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi memerintahkan menambah rute LRT hingga ke Bogor, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengakui kemacetan lalu lintas kini merata di semua kota
Baca SelengkapnyaPenambahan bus listrik Transjakarta dianggap bisa menekan polusi udara yang memburuk.
Baca SelengkapnyaKata Jokowi Jakarta telah memiliki sejumlah transportasi massal tapi masih aja macet
Baca SelengkapnyaJokowi menekankan pentingnya keamanan dan keselamatan masyarakat dalam pengoperasian moda transportasi massal, termasuk LRT.
Baca SelengkapnyaJokowi dan Prabowo tampak kompak berbaju putih saat menjajal kereta cepat Bandung-Jakarta.
Baca SelengkapnyaArahan itu diberikan saat Jokowi menjajal Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) dari Stasiun Halim ke Stasiun Tegalluar.
Baca SelengkapnyaJokowi meresmikan empat terminal di Jateng dan Jatim.
Baca SelengkapnyaJokowi ingin jangkauan tranportasi massal ini semakin luas sehingga memudahkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaLRT Jabodebek akan diresmikan pada 26 Agustus 2023, sedangkan kereta cepat Jakarta-Bandung akan diuji coba lagi pada September 2023.
Baca SelengkapnyaJokowi keluhkan banyak kota di Indonesia yang mengalami kemacetan
Baca Selengkapnya