Jokowi sebut macet dan banjir hambat pembangunan Jakarta
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) menyebut, macet dan banjir menyebabkan infrastruktur ibu kota terhambat. Namun, dia bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI akan berupaya untuk membangun Jakarta menuju kota internasional.
"Kita fokus ke situ, progresnya misalnya masuk ke industri-industri yang punya nilai tinggi. Ini juga kita pikirkan karena apa, infrastruktur kita terhambat karena macet dan banjir," ujar Jokowi di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, (27/1).
Menurut mantan wali kota Solo itu, apabila infrastruktur Jakarta dapat berjalan dengan baik, dia akan memikirkan untuk prestasi ibu kota yang sudah diciptakan. Sebab Jokowi menegaskan, dia akan fokus mengatasi macet dan banjir.
-
Bagaimana cara mengatasi kemacetan di Jakarta? Diperlukan langkah khusus untuk membatasi penggunaan kendaraan pribadi serta menarik minat masyarakat menggunakan transportasi umum yang memadai.
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Bagaimana cara Pemprov DKI mengatasi kemacetan Jakarta? Pemprov DKI juga bakal memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI). Menurut Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo, pihaknya sedang memproses kerja sama dengan Google Inc.
-
Apa yang dilakukan untuk kurangi macet di Jakarta? Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih mengkaji rencana perubahan jam kerja di DKI Jakarta yakni masuk pada jam 08.00 WIB dan 10.00 WIB dengan harapan dapat mengurangi kemacetan hingga 50 persen.
-
Bagaimana kemacetan di Jakarta berkurang? Sehingga, Latif mengatakan kemacetan yang kerap terjadi setiap jam pulang kerja akan berkurang mulai besok.
-
Bagaimana rencana mengurangi macet di Jakarta? Pemerintah Provinsi DKI Jakarta masih mengkaji rencana perubahan jam kerja di DKI Jakarta yakni masuk pada jam 08.00 WIB dan 10.00 WIB dengan harapan dapat mengurangi kemacetan hingga 50 persen.
"Kalau infrastrukturnya sudah baik semuanya baru kita memikirkan prestasi-prestasi lainnya. Kalau belum apa yang harus kita lakukan. Artinya fasilitas kemacetan harus kita atasi, banjirnya bisa diminimalkan," kata Jokowi.
Lebih lanjut, Jokowi menambahkan, Pemprov DKI tahun ini telah memulai tahapan baru menuju Kota Jakarta berkelas internasional. "Saya kira kita sudah mulai kok dan ini kita kirim orang ke Taiwan untuk masuk ke manufaktur ke posisi ke atas," terang Jokowi.
(mdk/mtf)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Masalah kemacetan Jakarta sudah diminimalisir berkat pembagunan MRT, LRT, kereta bandara hingga kereta cepat Whoosh.
Baca SelengkapnyaJokowi keluhkan banyak kota di Indonesia yang mengalami kemacetan
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengakui kemacetan lalu lintas kini merata di semua kota
Baca SelengkapnyaJokowi meminta pemerintah kota membuat perencanaan detail agar kondisi mencekam seperti di Eropa dan Amerika tidak terjadi.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta kepala daerah menyiapkan rencana transportasi massal di kotanya.
Baca SelengkapnyaKata Jokowi Jakarta telah memiliki sejumlah transportasi massal tapi masih aja macet
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mendorong agar kepala daerah membangun transportasi umum di wilayahnya
Baca SelengkapnyaHampir setiap tahun Jakarta dilanda banjir. Salah satu penyebabnya minim kawasan resapan air.
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan, potensi kerugian ekonomi cukup besar akibat kemacetan
Baca SelengkapnyaJokowi menegur menantunya, Wali Kota Medan Bobby Nasution soal kemacetan di wilayahnya
Baca SelengkapnyaKondisi ini berakibat pada mengepulnya polusi di langit ibu kota.
Baca SelengkapnyaJika upaya penanganan banjir tidak diatasi dan dijalankan dengan baik, menurut Heru Jakarta akan rawan terhadap air bersih.
Baca Selengkapnya