Jokowi tak peduli blusukan pakai sepeda disebut pencitraan
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo tidak peduli apabila banyak politisi yang menyebut blusukannya dengan menggunakan sepeda blusukannya tahun depan dengan menggunakan sepeda disebut pencitraan.
Pasalnya, blusukan tersebut dilakukan bersamaan dengan pemilihan umum (pemilu), sehingga banyak anggapan bahwa blusukan yang dilakukan Jokowi adalah pencitraan.
"Biasanya jalan pakai sepeda itu seperti apa sih. Yang penting kita ke masyarakat, tanya keperluan mereka, masalah mereka, kontrol proyek yang sudah jalan. Bisa melihat langsung problem-problem masyarakat jadi fungsi kontroling berjalan," ujar dia di Balaikota, Jakarta Pusat, Jumat (20/12).
-
Bagaimana sepeda menjadi populer di Indonesia? Secara perlahan, bersepeda menjadi hobi baru warga dunia, termasuk Hindia Belanda (Indonesia saat dijajah Belanda).
-
Kenapa mereka memilih bersepeda? Sepeda dipilih sebagai alat transportasi karena mereka tak mau menunggu lama berangkat haji sesuai jadwal yang ditetapkan pemerintah.
-
Apa manfaat bersepeda? Bersepeda bisa menjadi aktivitas yang adiktif, dan dengan pendekatan yang tepat, Anda akan merasakan manfaat besar untuk tubuh dan pikiran Anda.
-
Apa tujuan perjalanan bersepeda? Kita bersepeda sambil beribadah untuk memenuhi panggilan Allah SWT. Kita akan menempuh perjalanan kurang lebih delapan bulan untuk haji 2024.
-
Siapa yang bisa dapatkan manfaat bersepeda? Bersepeda di pagi hari adalah kegiatan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan fisik dan mental.
-
Apa saja manfaat bersepeda? Bersepeda adalah salah satu aktivitas fisik yang menyenangkan dan bermanfaat bagi kesehatan. Tak hanya dapat dilakukan sebagai hobi atau sarana transportasi, bersepeda di pagi hari juga memiliki sejumlah manfaat yang positif untuk kesehatan fisik dan mental.
Menurut dia, proyek-proyek di Jakarta hampir rampung pada akhir tahun ini, sehingga harus dikontrol pengerjaannya. Untuk itu, dia memilih sepeda sebagai transportasi yang dipakai untuk blusukan.
Topik pilihan: Jokowi | Ahok : jokowi ahok
"Kita kan ngurusin problem di lapangan kok. Cuma ngontrol doang kok ini. Kita lihat proyek di lapangan. Kan mulai selesai, proyek-proyek di RT dan RW akhir tahun," kata dia.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) merencanakan akan blusukan dengan gaya baru pada tahun 2014. Bukan lagi menggunakan kendaraan roda empat andalannya, Kijang Innova Hitam lagi, tetapi menggunakan sepada.
"Tahun depan, kita pengen sepedaannya dari kantor walikota terus ke kampung-kampung," kata Jokowi usai bersepeda, disalah satu Kedai Kopi, Jakarta Pusat, Jumat (20/12).
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ternyata ini alasan Jokowi sering bagi-bagi sepeda kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaSalah satu tantangannya untuk membangun MRT menggunakan APDB.
Baca SelengkapnyaAsisten ajudan Presiden Jokowi Kompol Syarif Muhammad Fitriansyah membeberkan alasan Jokowi gemar bagi-bagi sepeda.
Baca SelengkapnyaJokowi menghabiskan akhir pekan dengan bersepeda pagi di kawasan CFD.
Baca SelengkapnyaJokowi mengayuh sepedanya menyusuri jalanan hingga ke Bundaran Hotel Indonesia (HI).
Baca SelengkapnyaJokowi terlihat menyanggupi salah seorang warga berjaket merah dengan tulisan 'Jokowi' di bagian belakang.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi membuka Jambore Nasional Dai Desa Madani, di Taman Nasional Gunung Gede Pangrango (TNGGP) Cianjur, Jawa Barat, Selasa (26/9).
Baca SelengkapnyaHasto menilai hal itu membuktikan antara Ganjar dan Presiden Jokowi terbiasa untuk melakukan blusukan yang juga menjadi kebiasaan para kader-kader banteng.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi dikenal memiliki kegemaran pada dunia otomotif. Dia terlihat menunggangi sepeda motornya saat melakukan kunjungan ke sejumlah wilayah Tanah Air.
Baca SelengkapnyaKata Jokowi Jakarta telah memiliki sejumlah transportasi massal tapi masih aja macet
Baca SelengkapnyaIbu-ibu yang menerima sepeda ini langsung gowes di depan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPenggunaan jalur sepeda memang tidak masif, sehingga kekosongan tersebut digunakan sejumlah pihak.
Baca Selengkapnya