Kabur, pencuri motor ditembak polisi
Merdeka.com - Residivis spesialis pencurian kendaraan roda dua, Efan Agustian ditembak kaki kanannya setelah berusaha kabur dari sergapan polisi di kawasan Batu Ceper, Tangerang, Banten, dini hari tadi. Sebelum melumpuhkan tersangka, polisi terlebih dahulu melepaskan dua kali tembakan peringatan.
"Saat peringatan kita tidak diindahkan, sehingga kita ambil tindakan tegas dengan menembak kaki kanannya," kata Kanit Reskrim Polsek Metro Tambora AKP Johari Bule, saat dihubungi, Minggu (13/1).
Dia menuturkan sebelum menangkap Efan, polisi terlebih dahulu menangkap tiga anak buah Efan, Rojudin Bin Mukti (24), Said bin Wirna (26) dan Embi bin Bedi (23). Ketiganya diketahui sebagai kurir Efan. Ketiganya ditangkap saat mengendarai motor hasil kejahatan mereka di daerah Batu Ceper, Tanggerang, Banten pada Jumat (12/1) sekitar pukul 17.00 WIB.
-
Apa tujuan dari peringatan ini? Tujuan pertama dari peringatan ini tidak lain adalah untuk meningkatkan kesadaran pentingnya menghormati hak hidup setiap manusia.
-
Apa itu kalimat imperatif? Kalimat imperatif adalah jenis kalimat yang digunakan untuk memberikan perintah, instruksi, atau permintaan kepada seseorang atau sekelompok orang.
-
Siapa yang membuat janji 'ditembak mati'? Caleg ini bernama Muhammad Zaini dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dengan nomor urut 7. Viral baliho Calon Legislatif (Caleg) DPR RI dapil Bali dengan narasi siap ditembak mati bila melakukan korupsi.
-
Apa yang ditembak? Tiga pemuda yang menjadi korban penembakan yakni RS, DS dan YL.
-
Kenapa peringatan ini diadakan? Peringatan ini diadakan dengan tujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat bahwa perang menimbulkan banyak dampak buruk, termasuk bagi anak-anak.
-
Bagaimana cara memperingati hari ini? Dengan memperingati hari ini, diharapkan masyarakat Indonesia semakin sadar akan peran penting solidaritas dan kesetiakawanan dalam memperkuat fondasi kebersamaan dan persatuan dalam berbangsa dan bernegara.
"Dia merupakan pemain lama," kata Johari kepada wartawan, Minggu (13/1)
Johari menjelaskan, penangkapan tersangka yang merupakan warga Pandeglang, Banten itu bermula dari laporan Ari Seno Utomo (31), yang mengalami aksi kejahatan saat motor Yamaha Vixion miliknya hilang di lingkungan rumahnya di Jalan Jembatan Besi 2, Gang Mesjid , RT 7 RW 1 , No 12 A. Tambora, Jakarta Barat. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan hasil rekaman CCTV dari lokasi kejadian terlihat satu orang pelaku berada di atas motor
Baca SelengkapnyaSeorang pria di Kabupaten Tangerang, Banten berinisial FS (27) menjadi korban penembakan yang diduga dilakukan kawanan pelaku curanmor
Baca SelengkapnyaAksi pencurian sepeda motor terjadi di kawasan Melur, Koja, Jakarta Utara pada Senin (21/8) lalu. Namun aksi tersebut gagal dan mendapat sorotan warganet.
Baca SelengkapnyaCalon korban sempat meneriaki pelaku, namun pelaku berhasil kabur.
Baca SelengkapnyaSaat proses penangkapan, polisi terpaksa menembak kedua kaki pelaku karena berusaha melawan serta membahayakan petugas.
Baca SelengkapnyaPolisi membawa proyektil peluru untuk diperiksa di Puslabfor Mabes Polri.
Baca SelengkapnyaSi maling tampak panik karena gagal mencuri motor. Dia lantas menodongkan benda berbentuk pistol ke arah warga.
Baca Selengkapnyasatu pelaku berinisial I alias Gawong diberikan tindakan tegas terukur hingga tewas
Baca SelengkapnyaMS, maling motor yang aksinya berhasil digagalkan warga
Baca SelengkapnyaPolisi menyebutkan pelaku Rio merupakan buronan kasus pencurian dengan pemberatan yakni spesialis membongkar rumah toko (ruko) dan rumah warga.
Baca SelengkapnyaKetika itu kondisi di lokasi sangat ramai, karena pelaku yang masih bersikeras mengelak diduga jambret mengundang emosi dari warga.
Baca Selengkapnya