Kakak Beradik Jadikan Laboratorium Sekolah di Jakbar Tempat Penyimpanan Narkoba
Merdeka.com - Ulah kakak beradik DL dan CP tak patut ditiru. Sebab kekompakan malah membuat keduanya berurusan dengan Polsek Kembangan Jakarta Barat.
Kapolsek Kembangan, Kompol Joko Handono, menjelaskan DL dan CP ditangkap pada Kamis 10 Januari 2019. Mereka terlibat sindikat narkoba jaringan lapas.
"Total pelaku ada tiga. Satu lagi berinisial AN. Dia yang menghubungkan ke salah satu bandar di Lapas," kata Joko, Selasa (15/1).
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap KPK? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menahan Bupati Labuhanbatu Erick Adtrada Ritonga setelah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan suap proyek pengadaan barang dan jasa di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang ditangkap? Personel Brimob menangkap pria berinisial I, P, G yang diduga sebagai pemakai dan WA sebagai bandar dan perempuan N sebagai pemakai pada Rabu (19/6) dini hari.
Joko menjelaskan, pelaku yang pertama kali ditangkap berinisal AN satuan Narkoba Polsek Kembangan yang sedang berpatroli di Kembangan dan Kebun Jeruk. AN menunjukkan gelagat yang mencurigakan.
"Petugas membuntuti ternyata menunjuk-nunjuk ke beberapa tempat. Petugas pun menangkap dan menemukan plastik obat isinya kosong. Diduga bekas tempat penyimpanan sabu," ucap dia.
Joko melanjutkan, pihaknya memeriksa dan melakukan tes urine. Hasilnya positif. Dari situ, dikembangkan dan berhasil ditangkap pelaku lainnya di lingkungan sekolah kawasan Jakarta Barat.
Selain itu, ditemukan narkoba dengan berbagai macam jenis. Sabu seberat 355,56 gram, dan psikotropika golongan IV dan obat-obatan daftar G. Totalnya 7.910 butir. Barang tersebut disimpan di ruangan lab
"Obat-obatan yang ditemukan golongan IV ada penenang, penghilang rasa sakit, parkinson. Semua digunakan harus dengan resep dokter apabila digunakan sembarangan menimbulkan efek mabuk atau ngefly," terang dia.
Joko membeberkan, DL dan CP merupakan karyawan dari sekolah sekolah tersebut. Status keduanya pegawai harian lepas.
Sejak enam bulan terakhir tinggal di laboratorium sekolah. Keduanya memanfaatkan salah satu ruangan yang disulap menjadi tempat tinggal sekaligus gudang penyimpanan narkoba.
"Mereka menumpang tanpa izin. Sekolah tidak keberatan mungkin karena orangtua mereka seorang pejabat di sekolah tersebut."
Ketiga pelaku dijerat pasal 114 (2) Subsider 112 (2) Jo 132 ( 1) UURI No.35 tahun 2009, Tentang Narkotika dan Pasal 62 UURI No.5 Tabun 1997 tentang Psikotropika Jo Peraturan menteri kesehatan Republik indonesia No. 49 Tahun 2018 tentang Penetapan dan perubahan penggolongan psikotropika.
"Ketiga terancaman hukuman mati, atau pidana penjara seumur hidup, atau penjara paling singkat 6 tahun.Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi berhasil membongkar kasus peredaran narkoba jenis sabu jaringan lapas di Jakarta Utara.
Baca SelengkapnyaKetiga ASN ini tak menyangka mereka sudah ditargetkan polisi
Baca SelengkapnyaDua tersangka yang diamankan adalah IS alias T (29) dan IS alias B (32).
Baca SelengkapnyaGuna penyelidikan lebih lanjut, kedua pelaku berserta barang bukti akan dibawa ke Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaDua di antara lima anggota Polri, yang ditangkap karena diduga menggunakan narkoba di Depok ternyata kakak beradik.
Baca SelengkapnyaTim BNN mengamankan 10 (sepuluh) orang tersangka dengan total barang bukti berupa 971.000 butir narkotika jenis PCC (Paracetamol, Caffeine, Carisoprodol).
Baca SelengkapnyaDari tangan salah satu pelaku yaitu R (29) diamankan sejumlah barang bukti narkoba di dalam tas yang dibawa.
Baca SelengkapnyaVideo berisi informasi mengenai adanya keluarga yang disekap oknum polisi di Hotel Grand City Hall, Medan, Sumatera Utara (Sumut), viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaDua WNA yang mengendalikan laboratorium itu mengaku meracik narkotika otodidak.
Baca SelengkapnyaAdapun dua mahasiswa tersebut bernama inisial DAN (23), dan DA alias Acil (23)
Baca Selengkapnyaterdapat barang bukti sabu seberat sekitar 5 kilogram dan 20 ribu butir pil ekstasi
Baca SelengkapnyaKode atau petunjuk berkaitan dengan website hydra tersebut dibuat para pelaku yang ditangkap dalam penggerebekan pabrik narkoba di Bali beberapa hari lalu.
Baca Selengkapnya