Karyawan swasta dijambret di Senayan saat menunggu taksi online
Merdeka.com - Seorang karyawan swasta, Fauzia Hafiz, dijambret saat menunggu taksi online yang dipesannya di trotoar depan pusat perbelanjaan Senayan City, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Rabu (18/7) malam. Aksi penjambret tersebut membuat handphone Samsung Note 8 milik pria asal Surakarta ini lenyap digondol pelaku.
Kejadian itu kemudian dilaporkan korban ke Polsek Metro Tanah Abang dengan nomor LP 0434/K/VII/2018/Sektor Tanah Abang.
Kakak korban, Dodik menceritakan, saat itu adiknya tengah menunggu Grab Car yang dipesannya. Kebetulan, saat itu dia baru saja rapat yang terletak tak jauh dari salah satu Venue Asian Games 2018.
-
Di mana pesepeda dijambret? Kejadian di daerah Tambun Selatan Mengutip unggahan Twitter tersebut diketahui jika peristiwa penjambretan terjadi di wilayah Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
-
Kapan pesepeda dijambret? Kejadiannya berlangsung di siang bolong dan terjadi sangat cepat.
-
Siapa yang menjadi driver taksi online? 'Kami jual aset, dan suami berusaha cari kerja lagi. Karena pandemi, akhirnya dia jadi driver taksi online,' ungkap Ira.
-
Di mana kejadian pengeroyokan bos rental mobil? Hal ini bermula setelah bos rental mobil asal Jakarta, BH (52) dikeroyok warga hingga tewas ketika hendak mengambil mobilnya di Sukolilo, Pati.
-
Dimana kejadian penjarahan terjadi? Dalam tayangan yang beredar, warga berbondong-bondong mendatangi lokasi kecelakaan dengan membawa kresek dan karung untuk membawa pulang susu kaleng yang berserakan di jalan raya.
-
Dimana kejadian ini terjadi? Pasukan penjajah Israel di Tepi Barat yang diduduki, Palestina, mengikat seorang pria Palestina yang terluka di atas kap sebuah kendaraan militer saat melakukan penggerebekan di kota Jenin.
"Kejadiannya pukul 22.00 WIB. Saat dia lagi memesan Grab via handphone, pelaku dengan menumpang motor Satria FU B 3932 PCF langsung datang dan mengambil handphonenya," kata Dodik di Jakarta, Kamis (19/7).
Dodik melanjutkan, sang adik langsung syok karena pelaku yang berjumlah satu orang ini lari dengan cepatnya. Padahal, saat itu suasana tengah ramai saat pulang kerja.
"Korban tak sempat mengejar karena pelaku lari dengan cepat pakai motornya. Kerugian sekitar Rp 10 jutaan. Apalagi itu handphone baru seminggu. Yang bikin menyesalkan, di handphone itu isinya arsip penting terutama soal pekerjaanya," pungkas Dodik.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mentari segera menuju ke Polsek Johar Baru, Jakarta Pusat untuk melaporkan kejadian itu.
Baca SelengkapnyaSeorang Wanita menjadi korban penjambretan saat menunggu angkutan umum JakLingko di Halte Pasar Bersih, Cengkareng Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaPria berinisial BLPL (470 menjadi korban penjambretan. Uang ratusan dolar yang tersimpan di dalam tas selempang raib digondol kawanan pelaku.
Baca SelengkapnyaPenusukkan tersebut diduga dilatarbelakangi upaya pembegalan atau perampasan mobil.
Baca SelengkapnyaDriver Ojek Online jadi Korban Pembacokan di Bantul, Celurit Sampai Menancap di Bahu
Baca SelengkapnyaDi tengah-tengah banyaknya kendaraan yang melintas, kondisi itu ternyata tidak menghentikan pelaku yang saling berboncengan langsung memepet korban.
Baca SelengkapnyaMomen penganiayaan itu diabadikan oleh korban lewat kamera dan rekaman video viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaKetika itu kondisi di lokasi sangat ramai, karena pelaku yang masih bersikeras mengelak diduga jambret mengundang emosi dari warga.
Baca SelengkapnyaAksi pemukulan yang dialami oleh sopir taksi online bernama Rizki Fitrianda yang viral di media sosial menjelaskan mendapat order penumpang dari kawasan Sency
Baca SelengkapnyaKejadiannya berlangsung di siang bolong dan terjadi sangat cepat.
Baca SelengkapnyaPerwira menengah polisi itu dicopot dari jabatan Kasubdit Gakkum Dirlantas Polda Maluku akibat memukul driver taksi online.
Baca SelengkapnyaSaat bertugas, korban menegur seseorang yang mengendarai sepeda motor tak sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Baca Selengkapnya