Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kasus Covid-19 Naik, DPRD DKI Sebut Pengawasan di Pasar dan Transportasi Belum Ketat

Kasus Covid-19 Naik, DPRD DKI Sebut Pengawasan di Pasar dan Transportasi Belum Ketat razia masker terus di galakan. ©2020 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Kasus Covid-19 di DKI Jakarta melonjak tajam usai libur Lebaran Idulfitri 2021. Bahkan, dalam periode 1 hingga 10 Juni 2021, kasus Covid-19 meningkat lebih dari 300 persen.

Anggota Fraksi PDI Perjuangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, Gilbert Simanjuntak, mengatakan kasus Covid-19 melonjak tajam karena pengawasan pemerintah provinsi di pasar hingga transportasi belum ketat.

"Pengawasan di pasar, pemukiman padat dan sarana transportasi belum ketat," katanya saat dihubungi merdeka.com, Senin (14/6).

Orang lain juga bertanya?

Dia mencontohkan, pelanggaran protokol kesehatan tidak menggunakan masker yang masih terjadi di TransJakarta. Menurut Gilbert, seharusnya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bisa mencegah terjadinya pelanggaran tersebut.

"Kasus di mana penumpang tidak bermasker seharusnya tak terjadi, karena itu fasilitas pemda," ujarnya.

"Masyarakat yang sudah jenuh harus selalu diingatkan. Apalagi sebagian tidak mau divaksin dan yang sudah divaksin jadi terlalu percaya diri," sambungnya.

Mantan Wakil Ketua Regional South East Asia Regional Office International Agency for Prevention of Blindness WHO ini menambahkan, dirinya memaklumi pernyataan Gubernur DKI, Anies Baswedan bahwa keadaan Jakarta kini mengkhawatirkan. Pernyataan itu harus dimaknai sebagai peringatan bagi masyarakat untuk tidak abai terhadap protokol kesehatan.

"Itu imbauan kepada masyarakat agar displin. Bisa dipahami, karena semua pengobatan menjadi beban daerah, bukan pusat lagi. Dampaknya APBD bisa kolaps kalau masyarakat tidak disiplin," kata Gilbert.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut kondisi Ibu Kota beberapa hari terakhir ini sangat mengkhawatirkan lantaran lonjakan kasus Covid-19.

"Beberapa hari ini kondisi di Jakarta amat mengkhawatirkan. Data menunjukkan 6 Juni angka kasus naik tujuh ribuan. Kasus aktif naik 11.500 jadi 17.400, naik 50 persen dalam 1 minggu," kata Anies di Lapangan Blok S, Jakarta Selatan, Minggu (13/6).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga menyatakan positivity rate naik dari 9 persen menjadi 17 persen. Kemampuan testing Covid-19 di ibu kota sudah dilakukan empat kali lipat dari target WHO.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali

Sejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.

Baca Selengkapnya
FOTO: Waspada DBD, Dinkes DKI Jakarta Prediksi Kasus Demam Berdarah Dengue Terus Naik hingga Mei 2024
FOTO: Waspada DBD, Dinkes DKI Jakarta Prediksi Kasus Demam Berdarah Dengue Terus Naik hingga Mei 2024

Dari data terakhir yang dihimpun hingga 26 Maret 2024, Jakarta Barat menjadi wilayah dengan penyebaran kasus DBD terbanyak yakni 716 kasus.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman
Kasus Covid-19 Naik Usai Libur Nataru, Kemenkes: Masih Level Aman

Peningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun
Covid-19 Naik Lagi, Menkes Minta Masyarakat Pakai Masker Selama Libur Akhir Tahun

Imbauan ini mengingat penularan Covid-19 dilaporkan kembali meningkat dalam beberapa waktu terakhir.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo
Kasus Covid-19 Kembali Muncul di Solo

Meskipun Covid-19 yang muncul saat ini sudah tidak berbahaya seperti dulu.

Baca Selengkapnya
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes
43 Kasus Covid-19 Ditemukan di Bali, Warga Diimbau Terapkan Prokes

Temuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19
Dinkes DKI Temukan 2 Kasus Kematian Covid-19

Dua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.

Baca Selengkapnya
Akhirnya Penumpang MRT Bebas Masker
Akhirnya Penumpang MRT Bebas Masker

Pengguna Mass Rapid Transit (MRT) kini dibebaskan untuk tidak menggunakan masker.

Baca Selengkapnya
Polusi Udara Memburuk, 9.709 Warga Jakarta Barat Terserang ISPA
Polusi Udara Memburuk, 9.709 Warga Jakarta Barat Terserang ISPA

Data Indeks Kualitas Udara (AQI) Air, DKI Jakarta menempati posisi teratas daftar kota dengan tingkat polusi terburuk pada Senin, 7 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
Dinkes DKI Pastikan Kenaikan Covid-19 Tak Berkaitan dengan Pneumonia Misterius
Dinkes DKI Pastikan Kenaikan Covid-19 Tak Berkaitan dengan Pneumonia Misterius

Adapun kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.

Baca Selengkapnya