Katulampa siaga II, Jokowi minta seluruh SKPD gerak cepat
Merdeka.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah melansir ketinggian air di Katulampa, Bogor, Jawa Barat, mencapai 160 cm atau berstatus siaga II. Bahkan, di Depok sudah mencapai 260 cm dan juga berstatus siaga II.
BNPB meminta seluruh warga yang berada di bantaran sungai untuk segera mengungsi. Warga yang berada di Rawajati, Kalibata, Pengadegan, Gang Arus/Cawang, Kebon Baru, Bukit Duri, Bidara Cina, dan Kampung Melayu bakal terkena banjir.
Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo sudah mengetahui informasi terkait tingginya air di Katulampa, Bogor. Dia meminta untuk seluruh SKPD melakukan tindakan cepat untuk membantu para korban banjir seperti evakuasi dan logistik.
-
Bagaimana Jokowi bantu warga? 'Tadi sudah saya sampaikan yang meninggal segera akan diberikan santunan, kemudian yang rumahnya rusak untuk menenangkan beliau-beliau masyarakat akan segera bantuannya diberikan dan dimulai pembangunannya. Tetapi sekali lagi, dengan catatan lahan untuk relokasi sudah ditetapkan dari Pak Bupati,' jelas Jokowi usai meninjau lokasi banjir lahar dingin di Nagari Bukik Batabuah, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5).
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Siapa yang diminta tangani banjir Semarang? Wali Kota Semarang minta keseriusan BBWS Pemali Juana dalam menangani banjir Semarang.
-
Bagaimana Jokowi atasi krisis air? Jokowi menyampaikannya, beberapa negara saat ini dilanda krisis Air. Untuk itu, Ia mengimbau agar potensi air di dalam negeri bisa dimanfaatkan melalui beragam infrastruktur, dengan begitu air tidak langsung mengalir ke laut.
-
Apa yang diminta anak buah Jokowi? Ramai-Ramai Anak Buah Jokowi Minta Tambah Anggaran Sejumlah menteri dan pimpinan lembaga pemerintah ramai-ramai meminta tambahan anggaran kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
"Ya sudah tahu. Ya memang naik ngerti. Ya kita ngomong apa adanya lah, ini alam. Apapun harus dikelola jangan sampai nanti misalnya evakuasi terhambat, info terlambat, logistik terlambat. Itu yang kita kelola dan kita siapkan," ujar dia di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (17/01).
Menurut Jokowi, air yang datang dari Katulampa, Bogor akan datang dalam waktu 3 sampai 4 jam mendatang. Untuk itu, dia meminta warga untuk evakuasi.
"Info seperti itu kan, butuh waktu 3 sampai 4 jam airnya datang," kata dia.
Berikut keterangan tentang ketinggian air di beberapa pintu air dari siaran pers BNPB. Kondisi tinggi muka air pada Jumat (17/01) Pukul 11.00 WIB berdasarkan pantauan Pusdalops BPBD DKI Jakarta:
Katulampa 160 cm/M (siaga 2);
Depok 230 cm/M (siaga 3);
Manggarai 740 cm/G (siaga 4);
Pesanggrahan 100 cm/M (siaga 4);
Angke Hulu 195 cm/M (siaga 3);
Cipinang Hulu 110 cm/M (siaga 4);
Sunter Hulu 65 cm/M (siaga 4);
Pulogadung 535 cm/M (siaga 4);
Karet 480 cm/M (siaga 3);
Waduk Pluit 65 cm/M;
Pasar Ikan 205 cm/M (siaga 4);
Krukut Hulu 80 cm/H (siaga 4)
Kenaikan tinggi muka air Sungai Ciliwung di Depok pada:
Pukul 11.10 WIB: 210 cm/M (siaga3)
Pukul 11.20 WIB: 220 cm/M (siaga3)
Pukul 11.30 WIB: 240 cm/M (siaga3)
Pukul 12.40 WIB: 260 cm/M (siaga2)
Pukul 12.45 WIB: 270 cm/M (siaga2).
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak
Baca SelengkapnyaMenurut dia, pemerintah daerah Sumatera Barat telah menyiapkan lahan untuk relokasi warga.
Baca SelengkapnyaJK menambahkan, bencana banjir yang melanda Demak untuk kedua kalinya ini karena faktor perubahan iklim
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menyebut negara memberikan anggaran pencarian itu batasnya enam hari, setelah itu ditanggung BNPB.
Baca SelengkapnyaPMI memobilisasi 150 mobil tangki air dan 150 mobil pikap air untuk didistribusikan di wilayah terdampak kekeringan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi memerintahkan proses relokasi rumah warga yang rusak akibat banjir lahar hujan di Sumatera Barat (Sumbar) segera dimulai.
Baca SelengkapnyaJenderal Dudung sebelumnya meninjau langsung proses penanganan antisipasi kebakaran hutan dan lahan di Jambi.
Baca SelengkapnyaSelain korban meninggal, 20 orang lainnya masih hilang dan dalam proses pencarian.
Baca SelengkapnyaAndrian bersama jajarannya memindahkan barang-barang milik korban banjir ke dalam sampan.
Baca SelengkapnyaBagi JK, rumah susun jauh lebih aman, lebih bersih serta menghemat lahan.
Baca SelengkapnyaJokowi dan Iriana akan kembali menuju Bandara Internasional Minangkabau untuk kemudian lepas landas kembali ke Jakarta.
Baca SelengkapnyaKorban jiwa yang meninggal dunia akibat bencana tersebut tercatat menjadi 50 orang, 27 orang hilang, 37 orang luka-luka.
Baca Selengkapnya