Ke Singapura, Jokowi cari penasihat proyek MRT
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) serius membangun transportasi masal atau Mass Rapid Transit (MRT). Pada Sabtu dan Minggu kemarin, Jokowi berkunjung ke Singapura untuk melihat MRT.
Namun, Jokowi membantah melakukan studi banding soal MRT ke negeri itu. "Nggak, nggak, nggak ada studi banding," tegas Jokowi di Kantor Balai Kota Jakarta, Senin (1/4).
Jokowi mengatakan, maksud kedatangannya ke Singapura dalam rangka mencari penasihat rencana pembangunan MRT. Di sana Jokowi didampingi Kepala Bapedda DKI Jakarta Sarwo Handayani, Asisten Sekretaris Daerah (Sekda) Bidang Pembangunan DKI Jakarta Wiryatmoko.
-
Kapan Jokowi mengunjungi Sumbar? Jokowi mengunjungi posko tanggap darurat dan pengungsian banjir lahar dingin di Lapangan Batu Taba, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5).
-
Siapa yang diajak Jokowi saat kunjungan kerja? Menariknya saat kunjungan kerja di Bone, Jokowi ditemani pengusaha sekaligus Wakil Ketua DPR dari Partai NasDem Rachmat Gobel.
-
Apa yang dilakukan warga saat Jokowi berkunjung? Padahal korban tersebut hanya membentangkan spanduk berisikan 'Selamat Datang Pak Jokowi, Kami Sudah Pindah, Kami Pilih Ganjar' pada saat Jokowi berada di pasar Agrosari, Wonosari.
-
Kenapa Jokowi ke Sumbar? Jokowi mengunjungi posko tanggap darurat dan pengungsian banjir lahar dingin di Lapangan Batu Taba, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa (21/5).
-
Siapa yang Jokowi temui? Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak di tenda pengungsian. Jokowi dan Iriana membagikan makan siang, susu, makanan ringan, hingga buku kepada anak-anak yang ada di posko tersebut.
-
Apa yang Jokowi lakukan di Solo? Kini Jokowi dan Iriana kembali menjadi warga biasa di RT 07 RW 08 Kelurahan Sumber, Kecamatan, Solo.Setelah kembali menetap di Solo, pria kelahiran 21 Juni 1961 dan istrinya akan dilibatkan dalam kegiatan warga seperti pertemuan RT dan lainnya.
"Di sana kita minta salah tiga atau salah empat MRT Singapura untuk jadi advisor kita. Soalnya bulan ini sudah mau kita putuskan atau dimulai," jelas Jokowi.
Mantan wali kota Solo itu menambahkan, dokumen MRT pekan ini sudah selesai dan lengkap. "Kalau sudah rampung (dokumennya), saya juga tahu MRT ini kan pertama di Indonesia. Belum punya pengalaman di situ, sehingga perlu didampingi. Yang mengerjakan kan rencana dan pelaksanaannya dari Jepang," jelas Jokowi.
"Ada advisor dari Shanghai sehingga bisa berikan pendapat dan masukan. Cuma itu aja dan kemarin sudah oke. Enggak ada masalah. Saya ke sana itu kira-kira itu. Jadi bukan studi banding, mencari advisor," tandasnya. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dalam diskusi tersebut, Presiden Jokowi mengikutsertakan Menteri Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaMenurut Jokowi, ASEAN adalah contoh keberagaman harmoni yang saling melengkapi dan menguatkan.
Baca SelengkapnyaMenurut Ngabalin, di penghujung masa baktinya, Jokowi sangat ingin bertemu sama dengan kawan lama.
Baca SelengkapnyaRute Proyek MRT itu adalah Fatmawati-Kampung Rambutan dengan jarak tempuh kurang lebih 12 kilometer.
Baca SelengkapnyaJalan rusak di Lampung itu sempat viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi sengaja mengajak Ridwan Kamil, karena menurutnya desain tata kota yang dibuat Ridwan Kamil sangat bagus
Baca SelengkapnyaKali ini Maruarar dan Erick Thohir menggunakan KRL Commuter Line dari satu titik ke titik lainnya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi terlihat mengenakan setelan kemeja putih dipadu dengan celana hitam yang langsung disambut oleh Pj Gubernur Sumsel Agus Fatoni.
Baca SelengkapnyaGibran didampingi Menteri Perhubungan Dudy Purwaghandi, dan Pj. Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi.
Baca SelengkapnyaJokowi dan rombongan pun ngopi sejenak sambil berbincang hangat sebelum kemudian kembali ke tempatnya bermalam.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo atau Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terbang ke Sumatera Utara (Sumut), Kamis (14/10).
Baca SelengkapnyaJokowi akan melaksanakan groundbreaking Hotel Nusantara IKN yang berlokasi di Kawasan IKN.
Baca Selengkapnya