Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Kebutuhan Dosis Vaksin Tahap 3 untuk Kelompok Rentan di DKI Jakarta

Kebutuhan Dosis Vaksin Tahap 3 untuk Kelompok Rentan di DKI Jakarta 2000 Guru Depok divaksin. ©2021 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta telah memulai vaksinasi tahap tiga sejak 5 Mei. Pada tahap ini, target sasaran vaksin merupakan kelompok masyarakat rentan.

Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Ngabila Salama, mengatakan untuk distribusi vaksin, terbagi menjadi 3 zonasi. Masing-masing zonasi memiliki kebutuhan dosis berbeda.

Zona pertama, vaksinasi terhadap masyarakat rentan berasal dari 445 RW yang sedang proses prioritas penataan pemukiman yang tertuang dalam Pergub 90 Tahun 2018. Pada zona ini, dibutuhkan sekitar 1,1 juta dosis.

Orang lain juga bertanya?

"Kalau secara estimasi 445 RW rentan sesuai Pergub dikali 3000 orang per RW, 80 persennya usia di atas 18 tahun, jadi butuh sekitar 1,1juta dosis," ucap Ngabila kepada merdeka.com, Rabu (19/5).

Zona kedua, masyarakat di RW yang merupakan tempat transmisi lokal dari virus mutasi atau varian baru.

Zona ketiga, kelompok rentan berada di RT zonasi PPKM mikro terdiri dari RT zonasi merah dan oranye. Pada zona ini dibutuhkan sekitar 7.000 dosis per minggu.

"RT PPKM mikro zona merah oranye per minggu di update sekitar 25 RT rentan dikali 300 (orang) dikali 80 persen sekitar 7.000 (dosis) per minggu dan seterusnya," ujarnya

"Namun tetap alokasi utama dari Kemenkes," sambungnya.

Sementara itu, Ngabila menyampaikan sejak 5-18 Mei sudah 142 ribu lebih warga kelompok rentan telah mendapat vaksin suntikan pertama.

Sebelumnya pada Februari, Pelaksana tugas Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan, Maxi Rein Rondonuwu mengatakan vaksinasi Covid-19 tahap tiga mulai dilaksanakan pada Juni 2021. Pada tahap ini, sasaran vaksinasi Covid-19 merupakan masyarakat rentan.

"Sasaran berikutnya masyarakat yang rentan menurut geospasial. Geospasial itu kan di daerah-daerah mana yang sangat rentan, infeksinya sangat banyak," katanya dalam diskusi virtual, Rabu (17/2).

Sebagai informasi, vaksinasi Covid-19 tahap pertama di Indonesia telah dilaksanakan sejak 13 Januari 2021. Vaksinasi diawali dari Presiden Joko Widodo. Sasaran vaksinasi tahap pertama merupakan tenaga kesehatan.

Data Kementerian Kesehatan, tenaga kesehatan yang telah menerima vaksin Covid-19 dosis pertama di Indonesia mencapai 1.120.963 orang. Ini menunjukkan, sebanyak 76,3 persen tenaga kesehatan telah divaksinasi Covid-19 dosis pertama dari target 1.468.764 orang.

Sementara tenaga kesehatan yang sudah mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis kedua sebanyak 537.147 atau sekitar 36,6 persen.

Adapun vaksinasi Covid-19 tahap dua baru mulai dilaksanakan hari ini. Sasaran vaksinasi Covid-19 tahap dua merupakan petugas layanan publik, lansia di atas 60 tahun, pedagang pasar hingga supir taksi dan ojek online.

Vaksinasi Covid-19 tahap dua dimulai dari pedagang pasar Tanah Abang, Jakarta Pusat. Total sasaran vaksinasi Covid-19 di Indonesia sebanyak 181.554.465 orang.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ada 44 Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Ini Daftarnya
Ada 44 Lokasi Vaksinasi Covid-19 di Jakarta, Ini Daftarnya

Pemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.

Baca Selengkapnya
Cara Cek Penerima BLT Jakarta Rp900.000, Cukup dengan NIK KTP
Cara Cek Penerima BLT Jakarta Rp900.000, Cukup dengan NIK KTP

Langkah ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka di tengah tekanan ekonomi yang terus meningkat.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember
Covid-19 Meningkat, Kemenkes Siapkan Vaksin Booster Ke-3 Gratis Sampai 31 Desember

Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.

Baca Selengkapnya
Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat
Covid-19 Naik Lagi, Kemenkes akan Beri Vaksin Booster Ketiga Untuk Masyarakat

Rencana pemberian booster ketiga ini buntut kembali meningkatnya kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya
Ini Kriteria Warga Penerima BLT Rp900.000
Ini Kriteria Warga Penerima BLT Rp900.000

Bansos PKD ini terbagi menjadi beberapa kategori. Sebanyak 141.533 penerima manfaat akan mendapatkan bantuan melalui Kartu Lansia Jakarta (KLJ).

Baca Selengkapnya
Siap-Siap, Masyarakat Jakarta Bakal Dapat BLT Rp900.000
Siap-Siap, Masyarakat Jakarta Bakal Dapat BLT Rp900.000

Langkah ini diharapkan dapat membantu masyarakat yang membutuhkan untuk memenuhi kebutuhan dasar mereka di tengah tekanan ekonomi yang terus meningkat.

Baca Selengkapnya
Kartu Bansos untuk Penerima Baru Cair, Nilainya Rp300.000
Kartu Bansos untuk Penerima Baru Cair, Nilainya Rp300.000

Terdapat 245.749 penerima manfaat Bantuan Sosial Pemenuhan Kebutuhan Dasar (PKD) bagi Lansia , Penyandang Disabilitas, Anak Usia Dini dan Anak dan Remaja.

Baca Selengkapnya
Pemprov Jakarta Cairkan KJP Plus pada 460.143 Penerima
Pemprov Jakarta Cairkan KJP Plus pada 460.143 Penerima

Penerima KJP adalah warga DKI yang memang benar-benar dari golongan tidak mampu

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali

Sejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Tambah 3 Jenis Vaksin untuk Imunisasi Rutin Anak, Ini Daftarnya
Kemenkes Tambah 3 Jenis Vaksin untuk Imunisasi Rutin Anak, Ini Daftarnya

Total jenis vaksin yang diberikan pada anak saat ini adalah 14.

Baca Selengkapnya
Bantuan  KJP Plus Tahap I Gelombang 2 Cair Hari Ini
Bantuan KJP Plus Tahap I Gelombang 2 Cair Hari Ini

Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta telah merampungkan verifikasi bantuan pendidikan Kartu Jakarta Pintar (KJP) Plus tahap I gelombang dua.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Mulai Vaksinasi Cacar Monyet pada Laki-Laki Pelaku Seks Berisiko
Kemenkes Mulai Vaksinasi Cacar Monyet pada Laki-Laki Pelaku Seks Berisiko

Penerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.

Baca Selengkapnya