Kejar opini WTP, Anies minta PNS kerja keras dan tak bikin BPK kerepotan
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, terus berupaya agar laporan keuangan Jakarta mendapatkan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Saat ini, Pemprov DKI telah menyiapkan langkah-langkah untuk memperbaiki terkait laporan keuangan DKI.
"Harapannya bisa mendapatkan opini yang meningkat dari opini yang sebelumnya," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (30/1).
Dia mengatakan, memang perlu usaha lebih keras lagi agar semuanya dapat dicapai. Dia telah mendorong setiap laporan keuangan dan tidak dilakukan di waktu-waktu akhir.
-
Apa yang dikatakan tentang hasil kerja keras? Kerja keras akan membawamu ke puncak. Tapi, bakat hanya akan membawamu ke pintunya.
-
Bagaimana kerja keras bisa terbayar? Kerja keras terbayar jika kamu cukup sabar untuk menyelesaikannya.
-
Kenapa kerja keras terbayar? Tidak ada di dunia ini yang diberikan kepadamu. Kamu harus keluar dan mendapatkannya! Tidak ada yang mengatakan itu akan mudah, tetapi kerja keras selalu terbayar.
-
Bagaimana cara Tim Sukses Anies bekerja? 'Alhamdulillah kami juga sudah membuat, memutuskan, menetapkan, kita bikin timnas pemenangan AMIN. Jadi namanya Timnas Pemenangan AMIN (Koalisi Perubahan),' kata Sekjen PKB Hasanuddin Wahid, Rabu (13/9).
-
Siapa yang memimpin Tim Sukses Anies? Mantan Jaksa Agung HM Prasetyo dan mantan Kepala Pusat Pidana Khusus Kejaksaan Agung Edwin Pamimpin Situmorang ditunjuk sebagai dewan pembimbing.
-
Siapa yang Anies ajak untuk bekerja sama? 'Jadi bapak-ibu sekalian perubahan ini bukan tentang satu orang, bukan tentang satu partai bukan tentang satu koalisi ini adalah tentang mengubah hajat keluarga-keluarga di seluruh Indonesia. Untuk mengubah itu perlu kemenangan,' tegasnya.
"Tentu ini kerja panjang. Kami menyadari untuk tahun ini tahun 2018 pekerjaan itu terlibat dari 0. Kalau kemarin kita bisa dibilang mendorongnya di akhir mudah-mudahan meskipun mendorong di akhir hasilnya juga sama baiknya," jelasnya.
Agar tercapai, Anies telah memerintahkan seluruh jajarannya untuk membantu BPK dalam penilaian demi Jakarta yang lebih baik.
"Jangan sampai BPK mengalami kerepotan bantu apa pun yang dibutuhkan dokumen-dokumen sehingga proses pemeriksaan ini bisa berjalan sesuai jadwal dan bisa memberikan hasil sesuai dengan kenyataan yang ada di lapangan," katanya mengimbau.
Jika kemudian terdapat masalah-masalah, Anies berharap segera dikomunikasikan dengannya atau wakil gubernur.
"Dengan Pak Waguh ataupun dengan Pak Sekda silakan untuk menyampaikan review," jelasnya.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies menyayangkan gaji PNS dan TNI/Polri baru dinaikkan jelang Pemilu 2024
Baca SelengkapnyaMenteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa menyebut, pembangunan IKN sudah mencapai 26 persen.
Baca SelengkapnyaAnies heran selalu mendapatkan pertanyaan tentang proyek IKN
Baca SelengkapnyaPPPK tak perlu berhenti bekerja saat mendaftar CPNS, dengan ketentuan sudah bekerja satu tahun.
Baca SelengkapnyaJika sistem tersebut diterapkan tentu sangat tidak adil bagi PNS yang bekerja keras dengan yang tidak bekerja.
Baca Selengkapnya