Kejar Penyerapan Anggaran, Anies Pangkas Rp 2,99 Triliun di APBDP 2019
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengajukan penurunan pada APBD Perubahan 2019 sebesar Rp 2,99 triliun. Penurunan ini disebabkan adanya pengoptimalan penyerapan anggaran tahun ini.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, beberapa program yang dipangkas antara lain pembayaran gaji tunjangan, penyesuaian anggaran untuk pembangunan simpang tak sebidang dan rumah susun. Kemudian pengurangan anggaran untuk kunjungan kerja pejabat dan staf.
"Pengurangan anggaran dalam perubahan APBD 2019 dilakukan dalam rangka meningkatkan efektivitas anggaran yang tidak dapat diserap secara optimal sampai akhir tahun," katanya di Gedung DPRD DKI Jakarta, Jumat (16/8).
-
Siapa Menteri Pendidikan setelah Kemerdekaan? Pasca kemerdekaan Indonesia, jabatan menteri saat itu beberapa dijabat oleh tokoh-tokoh yang kini namanya kurang populer di buku sejarah bahkan di telinga masyarakat.Seperti Menteri Pendidikan, mungkin banyak yang menganggap Ki Hajar Dewantara sebagai sosok utama di bidang pendidikan. Tetapi jangan salah, sosok Todung Sutan Gunung Mulia ini juga pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan di era Kabinet Sjahrir I dan II.
-
Kapan Anies Baswedan menjadi Rektor? Pada 15 Mei 2007, Anies secara resmi dilantik menjadi Rektor Universitas Paramadina.
-
Apa yang disinggung Anies Baswedan? Anies Baswedan menyinggung soal pemimpin yang tidak memenuhi janjinya.
-
Apa nama lengkap Anies Baswedan? Anies Baswedan, dengan nama lengkap Anies Rasyid Baswedan, merupakan salah satu kandidat presiden untuk tahun 2024, dilahirkan di Kuningan pada tanggal 7 Mei 1969.
-
Di mana Anies Baswedan bersekolah? Berikut riwayat pendidikan Anies BaswedanTK Masjid SyuhadaSD Laboratori YogyakartaSMPN 5 YogyakartaSMAN 2 YogyakartaStudi Asia di Universitas Shopia, Tokyo, Jepang (1993)S1 Fakultas Ekonomi UGM, Yogyakarta (1995)S2 di Universitas Maryland, College Park, Amerika Serikat (1998)S3 di Northern Illinois University, Amerika Serikat (2004)
-
Siapa yang usulkan tambahan anggaran BPS? BPS mengajukan usulan tambahan anggaran sebesar Rp764,80 miliar pada pagu anggaran tahun 2024 yang digunakan untuk beberapa kegiatan seperti survei wisatawan nusantara, survei statistik e-commerce, survei metropolitan statistical area, hingga pengadaan tanah untuk bangunan kantor dan revitalisasi bangunan kantor.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu mengungkapkan, pemangkasan itu mencapai Rp 2,99 Triliun atau sebesar 3,7 persen.
Awalnya dalam pengajuan APBD 2019 pemprov DKI Jakarta memprediksi belanja daerah mencapai Rp 80,9 triliun. Akan tetapi saat ini dalam APBD Perubahan 2019, anggaran belanja daerah disetujui menjadi Rp 77,9 triliun.
Selain pengurangan, Anies mengungkapkan, ada pula penambahan anggaran yang untuk sejumlah kegiatan. Seperti untuk meningkatkan layanan umum pada rumah sakit umum daerah (RSUD) dan Puskesmas.
Lalu ada, pengadaan tanah untuk pembangunan waduk atau situ atau embung. Kemudian penyusunan basic design rehab dan pembangunan gedung sekolah, serta penyediaan biaya operasional pendidikan sekolah dasar negeri.
"Pembayaran commitment fee untuk penyelenggaraan event olahraga balap mobil internasional Formula E," tutup Anies.
Reporter: Ika DefiantiSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada APBN 2019, defisit sebesar Rp348,7 triliun atau 2,20 persen terhadap PDB.
Baca SelengkapnyaPemangkasan perjalanan dinas merupakan instruksi Presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaAngka ini mencapai 70 persen dari pagu anggaran yang ditetapkan di dalam APBN.
Baca SelengkapnyaRealisasi sementara pendapatan negara sepanjang tahun 2024 tumbuh 2,1 persen.
Baca SelengkapnyaDalam periode yang sama di tahun lalu, penarikan utang sebesar Rp480,4 triliun.
Baca SelengkapnyaAngka tersebut sudah melebihi target Undang Undang (UU) APBN untuk tahun 2023 yang hanya Rp2.463,2 triliun.
Baca SelengkapnyaNamun demikian, pendapatan negara mengalami kontraksi sebesar 5, 4 persen secara tahunan (year on year/yoy).
Baca SelengkapnyaPer Maret 2024, realisasi PPh Migas mencapai Rp14,53 triliun atau 19,02 persen dari target.
Baca SelengkapnyaMeski mengalami defisit, kinerja APBN selama Agustus diklaim mengalami perbaikan.
Baca SelengkapnyaSurplus APBN ditopang oleh penerimaan negara yang masih lebih tinggi dibandingkan belanja negara.
Baca SelengkapnyaMendikbudristek, Nadiem Anwar Makarim mengatakan Pagu Anggaran Kemendikbudristek TA 2025, sebesar Rp83,19 triliun belum optimal
Baca SelengkapnyaAPBN pada Juli mengalami defisit Rp93,4 triliun atau 0,41 persen dari PDB.
Baca Selengkapnya