Kekasih dan Manajer Rachel Vennya Juga Diperiksa Polisi Hari Ini
Merdeka.com - Penyidik Dit Reskrimum Polda Metro Jaya akan melakukan pemeriksaan terhadap selebgram Rachel Vennya terkait kabur saat karantina dari Wisma Atlet Pademangan, Jakarta. Pemanggilan itu untuk dilakukan klarifikasi terhadapnya.
Dir Reskrimum Polda Metro Jaya Kombes Tubagus Ade Hidayat mengatakan, tak hanya Rachel, polisi juga melakukan pemanggilan terhadap kekasih serta manajer Rachel.
"Ada tiga orang jadwal hari ini. (Rachel, Manajer sama kekasihnya) Ya," kata Tubagus kepada wartawan, Kamis (21/10).
-
Bagaimana Rachel Vennya mengatur pakaiannya? Rachel Vennya memilih lemari dengan material transparan agar dapat melihat pakaian yang diatur dengan rapi. Dia mengatur pakaian-pakaiannya berdasarkan warna.
-
Apa yang Rachel Vennya pamerkan? Rachel Vennya baru saja menyelesaikan renovasi rumahnya, dan kali ini ia memamerkan walk-in closet baru yang sangat mewah.
-
Kenapa Rachel Venya menandai Azizah Salsha di unggahannya? Tidak ada pesan khusus di dalamnya; Rachel hanya menandai akun IG Azizah di setiap unggahannya.
-
Kenapa Raline Shah klarifikasi? Pernyataan ini diungkapkan untuk melindungi kehormatan keluarganya yang memiliki keterlibatan dalam dunia politik.
-
Kenapa Rachel melepas hijabnya? Dahulu, Rachel Vennya mengenakan hijab. Setelah bercerai dengan Okin beberapa tahun yang lalu, ia memutuskan untuk melepas hijabnya.
-
Bagaimana Rachel Vennya merasakan momen tersebut? Dia menulis pesan yang menyentuh hati, menggambarkan betapa cepatnya waktu berlalu dan betapa dia akan merindukan momen-momen kecil bersama Xabiru.
Ia menjelaskan, pemanggilan itu dilakukan untuk mengklarifikasi terkait Rachel yang diduga melanggar protokol kesehatan (prokes). Pemanggilan sendiri dilakukan pada pukul 13.00 Wib.
"Kita akan klarifikasi kan beritanya sudah beredar kemudian ada yang melanggar prokes dan sebagainya. Rencana hari ini klarifikasi jam 1 (siang)," jelasnya.
Ia menegaskan, dalam kasus ini pihaknya akan menerapkan Undang-Undang Wabah Penyakit. "Kita terapkan UU Wabah Penyakit dan keduanya tentang Kekarantinaan," tegasnya.
Lalu, terkait hasil penyelidikan kasus tersebut yang sebelumnya sudah ditangani oleh tim Satgas Covid-19 atau TNI. Nantinya bisa saja diserahkan ke polisi untuk menjadi alat bukti dalam melakukan penyidikan kasus tersebut.
"(Lidik nanti hasil dari TNI akan diserahkan ke Polisi) Bisa saja, bisa saja. Intinya kalau penyidikan dasarnya adalah alat bukti. Alat bukti terdiri dari keterangan saksi ketrangan ahli bukti petunjuk dan sebagainya," tutupnya.
Sebelumnya, Nama selebgram Rachel Vennya kembali menjadi perbincangan dalam beberapa waktu terakhir. Rachel Vennya dikabarkan 'kabur' dari Wisma Atlet Pademangan usai berlibur di Amerika Serikat.
Salah seorang anggota TNI diduga membantu Rachel Vennya. Hal itu terungkap dari keterangan Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi, menyampaikan bahwa penyidik telah menyusun jadwal pemeriksaan lanjutan untuk Vadel.
Baca SelengkapnyaKuasa hukum Vadel, Razman Nasution membenarkan kabar soal kliennya batal hadir disebabkan masalah kesehatan
Baca SelengkapnyaPolisi kembali melakukan pemeriksaan terhadap Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar atas dugaan kasus pemerasan oleh pimpinan KPK.
Baca SelengkapnyaRazman menilai ada ketidakprofesionalan terhadap tiga penyidik itu setelah kasus yang dilaporkan oleh artis Nikita Mirzani naik ke tahap penyidikan.
Baca Selengkapnya