Kepretan Menko Rizal gebrak mantan jenderal anak buah Aguan
Merdeka.com - Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli meninjau Pulau C dan D yang terletak di Muara Angke, Jakarta, Rabu (4/5). Menko Rizal ditemani Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, dan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Dalam kesempatan itu, Direktur III PT Kapuk Naga Indah, Nono Sampono juga turut mendampingi Ahok dan tiga menteri Presiden Jokowi. Nono merupakan pensiunan TNI AL berpangkat letnan jenderal dan menjadi anak buah dari bos PT Agung Sedayu Group, Sugianto Kusuma alias Aguan.
Menko Rizal dibuat berang saat meninjau Pulau Reklamasi D yang dibuat PT Kapuk Naga Indah, anak perusahaan PT Agung Sedayu Group. Rizal Ramli mengancam akan memberhentikan proyek reklamasi selamanya jika pengembang membangkang dan tidak mengikuti aturan.
-
Mengapa eksekusi lahan itu ricuh? Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudhistira membenarkan anggotanya mengalami luka akibat sabetan sajam saat PN Jambi melakukan eksekusi.
-
Kenapa RAJS dikeroyok? Motif Pelaku Sementara motif dari para tersangka yang menganiaya korban. Karena selama menjalani registrasi, pemeriksaan kesehatan dan cukur rambut (botak) RAJS berperilaku tidak sopan yang memancing emosi dari para tersangka.
-
Kenapa Rieke Diah Pitaloka minta PPN dibatalkan? Diah mengungkapkan bahwa Kementerian Keuangan berencana menaikkan PPN 12% mulai 1 Januari 2025 dengan alasan 'perintah' dari Pasal 7 UU No.7/2021 mengenai Harmonisasi Peraturan Perpajakan.'Dengan segala hormat, amanat Pasal 7 harus dipahami secara utuh, jangan hanya diambil Pasal 7 ayat (1) yang berbunyi: Tarif Pajak Pertambahan Nilai yaitu (a) sebesar 11% yang mulai berlaku pada tanggal 1 April 2022; (b) sebesar 12% yang mulai berlaku paling lambat pada tanggal 1 Januari 2025,' kata Diah dalam keterangannya pada Sabtu (21/12).
-
Siapa yang bisa dihukum rajam? Hukuman rajam adalah hukuman bagi orang yang sudah menikah dan melakukan perzinahan.
-
Siapa yang melakukan pemalakan? Dijelaskan bahwa oknum di PPDS Anestesi Undip ini meminta uang senilai Rp20-40 juta. Permintaan uang ini bahkan berlangsung sejak dokter Risma masuk PPDS Anestesi sekitar bulan Juli hingga November 2022 lalu. 'Dalam proses investigasi, kami menemukan adanya dugaan permintaan uang di luar biaya pendidikan resmi yang dilakukan oleh oknum-oknum dalam program tersebut kepada almarhumah Risma. Permintaan uang ini berkisar antara Rp20-Rp40 juta per bulan,' ungkap Juru Bicara Kementerian Kesehatan Mohammad Syahril pada Minggu (1/9).
-
Apa yang Ramzi lakukan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur? Ramzi menyatakan niatnya untuk pergi ke Cianjur pada hari Sabtu, 30 Agustus 2024, sebagai bagian dari langkah-langkah pencalonannya. Salah satu kegiatan utama yang akan dilakukannya adalah melakukan pemeriksaan kesehatan di Bandung. 'Ramzi menyatakan, 'Insya Allah, besok tanggal 30 saya akan berangkat kembali ke Cianjur untuk melanjutkan perjalanan ke Bandung guna melakukan pemeriksaan kesehatan bagi calon bupati dan calon wakil bupati.''
"Intinya pengembang mau ikut kita enggak, kalau enggak mau nurut di sikat!" kata Rizal.
Mendengar pernyataan Rizal, Letjen TNI (Purn) Nono Sampono terlihat pasrah dan tertunduk lesu. Atas nama perusahaan, dia siap mengikuti aturan yang dibuat pemerintah.
"Siap mengikuti perintah pak. Pengembang akan mengikuti pemerintah," ujar Nono.
Usai mendengar jawaban pengembang, Menko Rizal langsung memberi respon kepada pengembang dengan wajah memerah dan nada suara tinggi. "Yang tidak penuhi aturan negara, melanggar, kita akan setop buat seterusnya," gebrak Rizal.
Mendengar respon Menko Rizal, pengembang berdalih daratan di Pulau D yang harusnya dipisah dengan jarak 300 meter karena berkiblat pada Eropa. Hal itu dilakukan agar pembangunan lebih efisien.
Rizal Ramli minta PT Kapuk Naga Indah selaku pengembang untuk mengikuti aturan pemerintah terkait Reklamasi Pantai Utara Jakarta. Rizal tak segan memberhentikan proyek reklamasi untuk selamanya jika pengembang membangkang dan tak ikut aturan pemerintah.
"Mau enggak pengembang ikut pemerintah? Saya langsung saja enggak usah ribet. Kita perkenankan kalau pembangunannya memenuhi aturan negara. Pelanggar dan tidak memenuhi aturan negara, akan kita setop selamanya," jelas Rizal.
Rizal menegaskan, pihaknya ingin kasus Reklamasi Teluk Jakarta bisa menjadi percontohan untuk reklamasi lainnya di Indonesia. Dalam tinjauannya tersebut, dirinya mengancam akan 'mengepret' pihak-pihak yang tidak setuju moratorium reklamasi Teluk Jakarta.
"Semua harus sepakat moratorium, kalau ada yang tidak setuju, tangan saya sudah gatal untuk kepret orang," tegas Rizal.
Menurutnya, PT Kapuk Naga Indah sejauh ini belum memenuhi syarat yang diajukan pemerintah. Salah satunya mengenai Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) yang sudah ditetapkan pemerintah.
Untuk itu, pihaknya meminta segala bentuk kegiatan operasional diberhentikan hingga amdal dibenarkan oleh pengembang. Untuk diketahui, Pulau C memiliki luasan 276 hektare, sedangkan pulau D memiliki luasan 312 hektare.
Dua pulau ini akan dibangun hunian hingga tempat wisata. Dari dari pulau itu, sejumlah bangunan sudah berdiri tegak di Pulau D. Padahal, Ahok mengklaim dirinya belum pernah memberikan izin pembangunan untuk 17 pulau reklamasi di Teluk Jakarta.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Warga asli Pulau Rempang menolak keras relokasi dan penggusuran rumah yang sudah mereka tinggali.
Baca SelengkapnyaBahlil mengatakan kegiatan investasi tersebut diperlukan untuk menggerakkan roda ekonomi dan penyerapan tenaga kerja.
Baca SelengkapnyaProyek Strategis Nasional Rempang Eco City di Kepulauan Riau menjadi sorotan pascabentrokan.
Baca SelengkapnyaBuntut warga Pulau Rempang bentrok dengan polisi, sejumlah orang jadi tersangka.
Baca SelengkapnyaAda komunikasi tidak berjalan baik antara aparat mengawal proses relokasi dengan warga yang menolak pembangunan Proyek Rempang Eco City.
Baca SelengkapnyaBP Batam akan mengedepankan langkah-langkah persuasif guna menyelesaikan rencana investasi di Kawasan Rempang.
Baca SelengkapnyaViral video kericuhan antara anggota Polresta Padang dengan masyarakat Air Bangis dan Pasaman Barat
Baca SelengkapnyaInsiden itu bermula ketika seorang pekerja PT MEG mengamankan sebuah spanduk warga yang penolakan proyek Rempang Eco-City.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Pengurus Besar Nadhlatul Ulama (PBNU), KH Yahya Cholil Staquf mengingatkan, aspek musyawarah dalam penyelesaian konflik, termasuk di rempang.
Baca SelengkapnyaJika IKN dijalankan, kata Rocky, tentu akan ada perjanjian-perjanjian tertentu yang disinyalir dapat merugikan.
Baca SelengkapnyaSigit mengimbau dalam menyelesaikan masalah ini pihaknya juga akan mendorong adanya musyawarah. Sehingga kejadian bentrokan, seperti hari ini bisa dicegah.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Sebuah video yang memperlihatkan puluhan anggota TNI berseragam lengkap sedang menggeruduk Mapolrestabes Medan.
Baca Selengkapnya