Kesal truk sampah diadang, Ahok bilang 'Bantargebang milik siapa?'
Merdeka.com - Ribut pembuangan sampah DKI ke Bantargebang, Bekasi kembali terjadi. Sejumlah truk dicegat warga Bantargebang.
Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, heran dengan ulah warga yang mengadang truk sampah DKI saat akan memasuki kawasan wilayah TPST Bantargebang, Bekasi.
"Makanya itu kan lucu, kasus kejadian gitu, sebelum kita mau putuskan, Bantargebang itu tanah siapa? Tanah DKI, kerjasama dengan dia (Pemda Bekasi)," ujar Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis (23/6).
-
Kapan DKI Jakarta menyaring sampah kiriman? Pada hujan yang terjadi awal bulan November, DKI Jakarta menyaring lebih dari 70 ton sampah kiriman di Kali Ciliwung.
-
Di mana BRI membantu program pengelolaan sampah? BRI berkolaborasi dengan Yayasan Bening Saguling, yang membantu mengatasi persoalan sampah di Waduk Saguling di sekitar Sungai Citarum, Bandung, Jawa Barat.
-
Dimana aksi membersihkan sampah dilakukan? Mereka membersihkan area sekitar 400 meter dari titik awal pembersihan.
-
Siapa yang terlibat dalam pengelolaan sampah? Kelompok Pengelola Sampah Mandiri merupakan kelompok swadaya masyarakat dalam mengelola sampah di tingkat padukuhan yang mulai digencarkan kembali oleh Pemkab Sleman.
-
Apa saja sampah yang sulit dikelola? Belum lagi, pengelolaan di depo juga masih tercampur sebelum diangkut oleh truk sampah.Saat ada warga yang hendak membuang sampah organik justru ditolak, lantaran terlalu basah. Ini karena ada depo-depo yang ada sempat menerapkan sistem RDF (Refuse Derived Fuel), yakni sampah yang dikeringkan.
-
Bagaimana cara mengatasi masalah sampah di Bantargebang? Demi menghindari longsor, maka dilakukan teknik terasering. "Jadi langkah itu yang kita terapkan sembari menunggu dibangunnya ITF di Jakarta.," kata Kepala Satuan Pelaksana TPST Bantargebang UPST DKI Jakarta, Handoko Raitno Solusi Lain Tahun ini, pabrik pengolah sampah atau refuse-derived fuel (RDF) plant akan dibangun di Bantargebang.
Dijelaskannya, setiap tahunnya DKI menyetor dana ke Pemda Bekasi untuk membantu pengelolaan sampah dengan bantuan mesin. Namun yang terjadi, mesin tak juga dibeli.
"Anda (Pemda Bekasi) janjikan bangun mesin (Incinerator), tapi enggak dibangun, kita bayar doang cuma numpuk," kritik Ahok.
Dia juga menilai Pemda Bekasi telah melakukan kecurangan lainnya. Yakni membangun Perseroan Terbatas terkait pengelolaan sampah warga Jakarta tapi tak dikomunikasi lebih dulu dengan pihak DKI.
"Gila setahun bikin 2 PT tanpa pengetahuan kita, dipecah bagi 2 sampai 400 miliar, terus kami mau ambil balik dong. Terus kamu mau nahan kita enggak boleh masuk, tanah siapa?" tutup Ahok.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Geger Sampah Warga BSD Tangerang Dibuang Ilegal Bikin Warga Bogor Resah, Polisi Turun Tangan
Baca SelengkapnyaLokasi tumpukan sampah tersebut milik Kementerian PUPR yang dikelola oleh PT Jasa Marga.
Baca SelengkapnyaSertifikat dana layanan masyarakat dari BPDLH merupakan wujud dukungan pemerintah kepada masyarakat dalam kerja aksi lingkungan.
Baca SelengkapnyaAhok mengungkapkan penyelesaian masalah di Jakarta kerap pelik
Baca SelengkapnyaPadahal sampah di rumah warga sudah menumpuk sejak beberapa hari lalu.
Baca SelengkapnyaPengolahan limpah alat kampanye itu dilakukan berdasarkan jenisnya. Untuk bambu dan kayu akan didaur ulang menjadi kompos.
Baca SelengkapnyaSyafrin menyebut, laporan dari masyarakat terhadap keberadaan jukir liar sangat diperlukan.
Baca SelengkapnyaDinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Tangerang berjanji sasmpah segera diangkut besok.
Baca SelengkapnyaBeredar di media sosial penumpang mobil Dishub membuang sampah sembarangan di Jalan Raya Puncak, Bogor, Jawa Barat ke Jakarta
Baca Selengkapnya