Ketua DPRD DKI: 60 Persen Caleg Baru yang Masuk DPRD
Merdeka.com - Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi mengatakan, kebanyakan dari calon legislatif (caleg) yang terpilih untuk menduduki kursi DPRD adalah caleg baru.
"Kira-kira 60 persen banyak caleg baru. Banyak tokoh-tokoh baru di DPRD, mudah-mudahan bisa bekerja sama dengan baik," katanya di Restoran Batik Kuring, Jakarta, Senin (13/5).
Menurutnya, banyak caleg petahana yang kalah adalah karena kurangnya reses. Selain itu, dia menilai, zaman keterbukaan ini juga membuat masyarakat lebih sadar akan kinerja DPRD.
-
Siapa yang diusung PDIP? Tri Rismaharini dengan Zahrul Azhar Asumta atau Gus Hans yang diusung PDIP.
-
Kenapa caleg terpilih PDIP mundur? 'Sebelum mereka bertempur ada aturan main itu namanya, mereka (enam caleg) surat pengunduran diri termasuk saya. Sudah proses nanti kalau terjadi permasalahan ini diselesaikan dengan kemenangan di wilayah itu,' kata Sekretaris DPD PDIP Jateng, Sumanto Rabu (5/6).
-
Siapa yang ingin diusung oleh PDIP? 'Kalau memang misalnya Pak Anies berpasangan dengan kader kami jadi wagubnya,' Wakil Sekretaris Jenderal PDIP Utut Adianto kepada wartawan.
-
Apa keputusan politik yang akan diambil oleh PDIP? Ketua DPP PDI Perjuangan (PDIP) Ahmad Basarah mengatakan, partainya siap berada di dalam pemerintahan ataupun mengambil jarak dengan pemerintah sebagai oposisi.
-
Apa yang sedang dipertimbangkan oleh PDIP untuk Pilgub DKI 2024? 'Nama-nama akan tersaring sesuai dengan usulan dari daerah-daerah. Mohon maaf, belum bisa kami sebut karena masih melakukan proses pencermatan,' kata Hasto di Posko Pemenangan, Jakarta, Senin (6/5) malam.
"Masyarakat kan sudah terbuka, dia browsing APBD berapa sih dampak masyarakat terhadap anggaran reses. Sekarang masyarakat juga tahu ya, enggak bisa lagi masyarakat dibohongi, dan haknya mereka ya haknya mereka gitu," jelasnya.
Di sisi lain, politisi PDIP ini menjelaskan, partainya sendiri diperkirakan akan mendapat 25 kursi untuk periode selanjutnya. Artinya, PDIP kehilangan 3 kursi dari 28 yang dimilikinya.
"Karena bukan apa-apa, di sini caleg-caleg kalau memang enggak kerja untuk lima tahun ya sanksinya masyarakat enggak akan bisa memilih dia lagi," terangnya.
Prasetyo juga menilai bahwa Pemilu 2019 kali ini adalah yang paling berat dari yang sebelum-sebelumnya. Menurutnya, sistem Pemilu ke depan harus diperbaiki.
"Apalagi nanti di tahun 2024 akan ditambah lagi satu pemilihan gubernur ya, itu saya rasa ga mungkin. Nah saya minta ke pemerintah khususnya untuk memperbaiki sistem pemilihan umum ke depan, jadi presiden dipilih oleh DPR RI, gubernur, walikota, bupati dipilih oleh DPRD," tutupnya.
Reporter: Ratu Annisaa SuryasumiratSumber: Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PDIP sebagai pemenang di Dapil DKI III akan mendapat 2 (dua) kursi.
Baca SelengkapnyaSebanyak 21 calon anggota legislatif (caleg) dari daerah pemilihan (dapil) DKI Jakarta lolos ke DPR RI.
Baca SelengkapnyaHasilnya, PKS menjadi Parpol dengan jumlah suara dan kursi terbanyak.
Baca SelengkapnyaArtinya, Ketua DPR terpilih akan berasal dari partai pemenang Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaPerebutan kursi antara calon anggota DPR petahana dan wajah baru tersaji di beberapa daerah.
Baca SelengkapnyaSembilan fraksi tersebut terdiri dari 11 partai politik (parpol) yang berhasil lolos dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaPKS DPRD DKI Jakarta memperoleh total 18 kursi. Sedangkan PDIP DPRD DKI Jakarta memperoleh sebanyak 15 kursi.
Baca SelengkapnyaJumlah parpol di DPR berkurang satu dari hasil pemilu sebelumnya
Baca SelengkapnyaPeneliti SMRC Deni Irvani menjelaskan kursi PDIP di DPR akan turun di 2024 dibanding 2019.
Baca SelengkapnyaHermawi menyebut, ke depan bakal sering diadakan pertemuan antara fraksi PKS, NasDem, PKB yang ada di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaGerindra sebagai penguasa di dapil itu memiliki 3 kursi DPR
Baca SelengkapnyaGolkar bersyukur dan berterima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia yang telah memberi kepercayaan.
Baca Selengkapnya