Follow
Kondisi tanah di Jakarta Utara berpasir dan berair asin
Merdeka.com - Belum lama ini wilayah Jakarta Utara telah ditetapkan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan sebagai kota terpolusi terparah se-Indonesia. Menanggapi hal tersebut, Kepala Suku Dinas (Kasudin) Pertamanan dan Pemakaman Kota Administrasi Jakarta Utara, Pudjieastuti angkat bicara.
Pudjieastuti atau kerap yang disapa Pudji ini menjelaskan bahwa pihaknya telah mencoba berkali-kali melakukan penghijauan di beberapa Jalan di Jakarta Utara. Namun ada saja kendala yang dialaminya.
"Kondisi tanah di Jakarta Utara ini berpasir dan berair asin. Sehingga tidak semua tanaman dan pohon dapat ditanam di Jakarta Utara," ucap Pudjieastuti, Selasa (03/03).
-
Bagaimana taman kota di Jakarta membantu udara? Taman kota tumbuh pesat di Jakarta. Berlomba seiring polusi udara yang tak terhambat.
-
Bagaimana cara mencegah kerusakan lingkungan di Indonesia? Meskipun tidak mungkin mengatasi keenam masalah utama lingkungan tersebut, setidaknya harus dicari solusi untuk mencegah bertambah buruknya kondisi bumi.
-
Bagaimana RTH di Jakarta bisa membenahi lingkungan? Program yang ditujukan di setiap kelurahan ini bisa menjadi batu loncatan untuk membenahi dan memperbaiki kualitas lingkungan hidup di kawasan permukiman padat.
-
Kenapa hutan mangrove penting untuk Jakarta? Hutan mangrove sendiri adalah salah satu ekosistem hutan dengan kelompok tumbuhan yang dapat hidup di daerah dengan kadar garam yang tinggi. Pusat Riset Sains dan Teknologi Atmosfer-Organisasi Riset Penerbangan dan Antariksa BRIN mengungkapkan penanaman hutan mangrove di sepanjang bibir pantai dapat mencegah ancaman tenggelam di sejumlah wilayah pesisir Pantai Utara Jawa (Pantura) termasuk Jakarta.
-
Bagaimana cara menjaga lingkungan hidup? Makalah ini membahas mengenai pentingnya menjaga lingkungan hidup di era modern ini. Dalam makalah ini, kami mencoba untuk memberikan pemahaman tentang dampak negatif dari polusi lingkungan serta upaya-upaya yang dapat dilakukan untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup.
-
Bagaimana DKI Jakarta mengendalikan polusi udara? Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menerbitkan Keputusan Gubernur (Kepgub) Nomor 593 Tahun 2023 tentang Satuan Tugas Pengendalian Pencemaran Udara sebagai kebijakan untuk mempercepat penanganan polusi udara.
Pudji juga memaparkan akan mencoba menanam beberapa pohon seperti Pohon Kelapa Sawit, Mangrove, dan Kurma. Namun harga pohonnya dikatakan lumayan mahal. Seperti kurma, satu pohonnya bisa mencapai Rp 3 juta.
"Untuk langkah awal penghijauan, saya telah melakukan penanaman sekitar 1000 pohon, di kawasan Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara. Diharapkannya, dengan dilakukan penanaman tersebut, jalur tidak lagi nampak gersang," tambahnya.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekomendasi
Ika meminta agar warga yang tinggal di pesisir Jakarta menggunakan air dari Perusahaan Air Minum (PAM) Jaya.
Baca Selengkapnya
RK bakal membuat Jakarta dengan konsep pemadatan perkotaan atau Urban Densification.
Baca Selengkapnya
Penyebab utama yang membuat udara Jakarta terlihat keruh karena adanya lapisan inversi.
Baca Selengkapnya
Tempat ini jadi hidden gems untuk healing di Purwakarta.
Baca Selengkapnya
Terletak di Jakarta Timur, sebuah kampung nampak begitu sejuk. Seperti apa penampakannya?
Baca Selengkapnya
krisis air terjadi lantaran penurunan kualitas air baku di IPA Hutan Kota PAM Jaya
Baca Selengkapnya
Perbaikan pada rangka taman vertikal di kawasan ini diharapkan bisa memaksimalkan fungsi Ruang Terbuka Hijau (RTH).
Baca Selengkapnya
Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan ruang hijau produktif di tengah kota.
Baca Selengkapnya
Hutan mangrove sendiri adalah salah satu ekosistem hutan dengan kelompok tumbuhan yang dapat hidup di daerah dengan kadar garam yang tinggi.
Baca Selengkapnya
Persawahan di Rorotan, Cilincing sepi aktivitas petani lantaran kering total.
Baca Selengkapnya
Studi mencatat bahwa sekitar 40-70 persen faktor penurunan air tanah diakibatkan pengambilan air tanah. Ini berartiselama masih ada yang mengambil air tanah.
Baca Selengkapnya
Gubernur Koster mengatakan, Bali sebagai destinasi wisata seharusnya menjaga lingkungannya.
Baca Selengkapnya