Korban tawuran pelajar di Tangerang dimakamkan hari ini
Merdeka.com - Sepekan menjalani perawatan, Ahmad Fauzan (18), pelajar SMK Sasmita Jaya Pamulang yang menjadi korban saat tawuran akhirnya meninggal dunia. Ahmad Fauzan terkena sabetan parang saat tawuran melawan SMK Bhipuri.
Rencananya, pemakaman akan dilakukan hari ini. Diperkirakan biaya perawatan Ahmad mencapai Rp 200 juta.
"Pagi ini dimakamkan. (Biaya) kita belum tahu. Pokoknya tampung dulu nanti kita usahakan pembiayaannya gimana. Bantuan Pemda BPJS dan sebagainya, ini ampe Rp 200 juta," ujar Kapolres Tangerang Selatan, AKBP Ferdy Irawan, Rabu (8/8).
-
Siapa yang menemukan korban? Penemuan berawal saat dua saksi hendak mengantar cabe ke pasar dengan mengendarai mobil.
-
Dimana korban ditemukan? Jasad pria yang sehari-hari bekerja sebagai cleaning service itu pertama kali ditemukan kakaknya di dalam kamar dalam kondisi telentang tak bernyawa pada Selasa (28/11) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.
-
Bagaimana tim SAR menemukan korban? Seorang pendaki belum ditemukan. pencariannya akan dilanjutkan hari ini dengan menurunkan 50 tim gabungan untuk menyisir lokasi yang belum ditelusuri kemarin.
-
Siapa yang menjadi korban tawuran pelajar di Jakarta? Dahulu, korbannya tidak hanya sesama pelajar, namun juga para guru juga rentan menjadi sasaran.
-
Apa yang terjadi pada korban? Korban pun akan terpanggang di dalamnya. Sebagai bagian dari desain hukuman yang kejam, saat perunggu yang panas membakar korban dan membuatnya berteriak.
Soal titik terang pelaku, hingga kini belum ada tanda-tanda mengarah pada siapa. "Fokus utama kami korban selamat. Makanya saat kejadian kita urus administrasi kita arahkan ke RSCM supaya dapat diterima karena RS Tangerang nggak mampu," jelas dia.
Sebelumnya, 16 pelajar peserta tawuran yang terjadi pada Selasa 28 Juli lalu sudah dimintai keterangannya. Para pelaku yang berasal dari dua sekolah ini tidak ditahan.
"Semua kami periksa (16 peserta tawuran), tapi kita fokus pada pelaku penusukan," kata Ferdy.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Siswa MTS itu mengalami luka bacok di leher dan sempat dibawa warga ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaKeluarga Korban Rudapaksa Staf Kelurahan di Tangsel Heran Laporan Tak Ada Kelanjutan, KPAI Desak Polisi Bekerja Serius
Baca SelengkapnyaSeorang pelajar tewas usai terlibat tawuran di Jalan Raya Bogor-Jakarta KM 39
Baca SelengkapnyaKorban mengalami luka tusuk di dada bahkan pisau masih menancap ketika dibawa ke rumah sakit.
Baca SelengkapnyaTawuran terjadi di Jalan Raya Sawangan, Kecamatan Pancoran Mas pada Kamis (13/6) malam
Baca SelengkapnyaKasus tersebut berhasil terungkap oleh kepolisian dengan menggunakan metode modern Scientific Crime Investigation.
Baca SelengkapnyaPerkelahian massal itu berawal dari ajakan melalui salah satu platform media sosial (medsos).
Baca SelengkapnyaSalah satu rekan korban, MRR juga menjadi korban dan saat ini masih mendapat perawatan.
Baca SelengkapnyaPada bagian belakang tubuhnya terdapat luka robek diduga akibat bacokan senjata tajam.
Baca SelengkapnyaDia memastikan CCTV tersebut tidak rusak, namun kapasitas penyimpanan DVR CCTV hanya 1 TB
Baca Selengkapnya