Kronologi Perampokan di Jakarta Utara yang Berhasil Gasak Rp400 Juta
Merdeka.com - Perampokan terjadi di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Penjaringan, Jakarta Utara pada Rabu, 10 November 2021. Korban merupakan karyawati pada perusahaan swasta berinisial GR (30) yang mengaku dirugikan hingga Rp400 juta.
Kapolsek Metro Penjaringan, Kompol Rinaldo Aser mengungkapkan peristiwa perampokan itu menggunakan modus penggembosan ban mobil yang ditunggangi GR. Mulanya korban keluar dari kantor bank yang tak jauh dari lokasi usai dirinya mengambil uang.
"Pulang dari bank. Ban mobil gembos," katanya kepada wartawan, Rabu (10/11).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Di mana perampokan itu terjadi? Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan kejadian perampokan Jumat (19/1) dini hari, tepat di depan rumah korban di Jalan Rappocini Raya Makassar.
-
Bagaimana pelaku merampok korban? Ngajib mengaku saat mengambil tas korban, pelaku mengancam dengan menggunakan senjata tajam.
-
Apa yang dicuri dari bank? Suatu hari, tiba-tiba nasabah korporat datang ke salah satu bank di Amerika Serikat (AS). Ia melaporkan kehilangan uang. Tak tanggung-tanggung jumlahnya sampai USD 400.000.
-
Siapa yang menjadi korban perampokan? Korbannya adalah seorang perempuan berinisial RS (43), pegawai koperasi simpan pinjam.
Kemudian sopir segera mengganti ban mobilnya. Pada saat itulah perampok yang diduga berjumlah dua orang menyelinap masuk ke dalam mobil lewat pintu pengemudi.
"Pelaku masuk ke mobil mengambil uang," jelas Aser.
GR sendiri telah menjalani pemeriksaan di kantor polisi. Saat ini kasus tersebut masih dalam proses penyelidikan polisi.
"Masih lidik," tandasnya.
Seperti diberitakan, telah terjadi aksi perampokan di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK), Penjaringan, Jakarta Utara pada Rabu sekira pukul 13.00 WIB (10/11).
Rinaldo Aser mengatakan, dalam peristiwa itu korban mengaku dirugikan sebesar Rp 400 juta.
"Menurut keterangan korban kerugian uang 400 juta dan pelaku tidak menggunakan senpi," katanya kepada wartawan, Rabu (10/11/2021).
Sebelumnya dikabarkan bahwa perampokan itu menggunakan senjata api. Namun dibantah oleh Rinaldo Aser.
Sementara Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Guruh Arif Darmawan mengaku belum bisa membeberkan kronologi maupun identitas para pelaku dalam aksi perampokan tersebut. Namun dia mengatakan, pihaknya tengah berada di lokasi kejadian untuk melakukan penyelidikan.
"Anggota sedang ada di TKP. Nanti kalau sudah selesai semua baru (disampaikan)," ujar Guruh.
Menurut informasi yang dihimpun diduga terdapat dua pelaku perampokan. Mereka berdua menggunakan sepeda motor untuk menjalankan aksinya. (mdk/fik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Biasanya, para pelaku menggunakan modus pecah kaca mobil saat beraksi.
Baca SelengkapnyaTas berisi uang Rp450 juta hasil jual tanah yang baru saja diambil dari bank lenyap dibawa kabur pelaku
Baca SelengkapnyaMelawan saat Ditangkap, Komplotan Residivis Kasus Pencurian di Pekanbaru Ditembak Polisi
Baca SelengkapnyaDari empat pelaku, hanya satu yang berhasil ditangkap sementara tiga lainnya kabur.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami kerugian Rp150 juta akibat kejadian ini.
Baca SelengkapnyaMobil pengisian ATM iyu dirampok di atas fly over Jalan By Pass, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Selasa (27/8).
Baca SelengkapnyaMaling Bobol Rumah Mewah di Makassar saat Pemilik Liburan ke Singapura, Mobil hingga Uang Raib
Baca SelengkapnyaSaat tiba di SPBU, pelaku langsung memasuki ruang kantor yang berada di lantai 2.
Baca SelengkapnyaAksi perampokan terjadi di Bank Pelat Merah Jalan Seminai, Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Baca SelengkapnyaPolisi kembali meringkus satu pelaku perampokan karyawan di Ogan Komering Ulu (OKU) yang tengah membawa uang gaji perusahaan sebesar Rp590 juta.
Baca SelengkapnyaPria berinisial BLPL (470 menjadi korban penjambretan. Uang ratusan dolar yang tersimpan di dalam tas selempang raib digondol kawanan pelaku.
Baca SelengkapnyaKetika itu kondisi di lokasi sangat ramai, karena pelaku yang masih bersikeras mengelak diduga jambret mengundang emosi dari warga.
Baca Selengkapnya