Kronologi Rumah Ambruk di Kalideres hingga Menewaskan Ibu dan Anak
Merdeka.com - Ibu dan anak dilaporkan meninggal dunia setelah bangunan rumah dua lantai mereka yang berada di Jalan Satu Maret RT 001/03, Pegadungan, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, runtuh pada Sabtu (23/10) malam.
Kepala Regu Kalideres Muzakir Fahmi menyampaikan adapun identitas kedua korban yakni sang ibu bernama Ita 40 tahun dan anaknya Ardiansyah yang masih balita.
"Pemilik rumah atas nama bapak Amran umur 55-60 tahun Korban 2 orang Anak dan istri. Anak atas nama Ardiansyah umur 1 tahun 4 bulan dan Istri atas nama ibu Ita Umur 40 tahun," kata Muzakir dalam keterangannya, Minggu (24/10).
-
Bagaimana proses evakuasi dilakukan? 'Enggak ada pakai alat berat, kita pakai tali mantel aja untuk melakukan proses evakuasi, kalau kesulitan Alhamdulillah tidak ada kesulitan sama sekali,' ucapnya.
-
Apa yang terjadi pada bangunan terbengkalai? Setiap bangunan yang tidak terpakai dan diubah fungsinya memberikan kesan baru yang segar.
-
Dimana letak permukiman terbengkalai di Jakarta? Baru-baru ini sebuah kawasan di wilayah Jakarta Timur yang terbengkalai terungkap, dengan deretan rumah yang ditinggalkan oleh penghuninya.
-
Siapa yang bantu tim evakuasi? Dalam pencarian dan evakuasi korban, tim gabungan di Sumatera Barat juga turut dibantu kantor SAR Bengkulu, kantor SAR Jambi dan Kantor SAR Medan.
-
Siapa yang terlibat dalam evakuasi korban? Mereka menggenapi ratusan personel tim SAR gabungan yang sudah lebih dulu berada di lokasi, terdiri dari Kantor SAR Gorontalo, Korem, Kepolisian Daerah, Palang Merah Indonesia, Kelompok Pencinta Alam, serta grup relawan dan lainnya.
-
Bagaimana kondisi rumah di permukiman terbengkalai? Rata-rata, rumah di permukiman padat tersebut masih berbentuk utuh, dan tak jauh dari pinggir jalan.Semakin dalam masuk ke dalam gang, beberapa rumah yang awalnya masih layak ditinggali, perlahan-lahan berganti menjadi rumah yang tampak rusak karena tidak terurus lama.
Sementara untuk kronologi kejadian diketahui setelah petugas menerima laporan sekitar pukul 21.57 Wib, dan langsung berangkat ke tempat kejadian sekitar pukul 22.03 Wib.
"Menurut tetangga awal kejadian tiba tiba terdengar bangunan runtuh dan para tetangga mencoba menghubungi si ibu yang dirasa sebelumnya masih ada di dalam rumah bersama anaknya," kata Muzakir.
Setelah sampai di tempat kejadian, regu rescue sektor Cengkareng dan Kalideres yang dipimpin Komandan Regu Muzakir Fahmi langsung mengevakuasi dengan memindahkan barang-barang yang menghalangi jalan masuk ke dalam reruntuhan.
Namun proses evakuasi sempat mengalami hambatan, lantaran ketika petugas saat menuju lokasi maupun melakukan evakuasi banyak warga yang menonton kejadian tersebut.
"Banyaknya warga membandel yang menonton sehingga menghambat proses penanganan," ujarnya.
Meski sempat alamai hambatan, proses evakuasi pun tetap bisa berlangsung hingga petugas berhasil menemukan sang anak yang kakinya terlihat untuk kemudian mencoba menggali bersama, dan saat ditemukan si anak masih ada denyut dan nafas.
"Karena tidak adanya unit ambulans, petugas memerintahkan anak buah membawa si anak (korban ke 1) dibantu warga menggunakan kendaraan ke RS. Sesampai di RS ternyata sudah menghembuskan napas terakhirnya," tuturnya.
Setelah si anak, petugas kembali menemukan Ita sang ibu yang langsung dilarikan ke RS. Sang ibu yang terlambat mendapatkan pertolongan pertama menghembuskan napas terakhirnya dalam perjalanan ke RS.
Sebelumnya, Humas Damkar DKI Jakarta, Mulat Wijayanto menerangkan, bangunan 2 lantai secara tiba-tiba runtuh. Informasi itu diterima pada pukul pada pukul 21.57 WIB.
"Kami langsung berangkat ke lokasi kejadian begitu menerima laporan dari seorang warga. Tetangga mengaku mendengar suara reruntuhan bangunan di sekitar lokasi rumah korban," kata Mulat dalam keterangan tertulis, Minggu (24/10).
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Korban meninggal merupakan pasangan suami-istri, bernama Ida Bagus Eka Widya Cipta (40) dan Ida Ayu Putu Mutiari (38).
Baca SelengkapnyaKebakaran permukiman padat itu telah padam. Beberapa warga kembali ke rumahnya untuk mengais barang-barang yang tersisa dari kebakaran.
Baca SelengkapnyaKedua korban diketahui tinggal di lantai atas rumah. Wanita hamil itu diketahui hendak menyelamatkan adiknya, namun mereka terjebak di kamar mandi.
Baca SelengkapnyaPolisi menjebol tembok ruko di sebelah lokasi kejadian, tetapi korban sudah dalam kondisi pingsan.
Baca SelengkapnyaKebakaran di Jalan Gang Kober, Petojo Selatan, Gambir, Jakarta Pusat saat ini sedang dalam proses pendinginan oleh petugas pemadam.
Baca SelengkapnyaTidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Panghuni rumah sudah berhasil dievakuasi sebelum rumah ambruk.
Baca SelengkapnyaKebakaran di Kebagusan Jakarta Selatan, Satu Orang Meninggal Dunia
Baca SelengkapnyaMenurut Samid, belasan tempat tinggal dan rumah kontrakan milik warganya itu rusak parah karena dampak dari pembangunan Tol Japek 2.
Baca SelengkapnyaTiga unit rumah terbakar di Desa Marumpa, Kecamatan Marusu, Kabupaten Maros, Rabu (9/8) malam. Seorang nenek berusia 1 abad meninggal dalam peristiwa itu.
Baca SelengkapnyaKebakaran serius di Penjaringan Jakarta Utara memberikan banyak dampak di sekitarnya.
Baca SelengkapnyaSebanyak 35 unit mobil pemadam kebakaran telah dikerahkan ke lokasi kejadian.
Baca SelengkapnyaSeorang ibu rumah tangga bernama Dewi (37) dan dua anaknya meninggal dunia saat rumah yang mereka tempati di Gampong Sungai Kuruk III, Seruway, Aceh Tamiang.
Baca Selengkapnya