Kukuhkan DMI, Anies Ingin Perbanyak Masjid Ramah Lingkungan
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan semua tempat ibadah di Ibu Kota mendapatkan bantuan dana operasional tempat ibadah (BOTI) dari Pemprov DKI.
Kata dia, besaran dana operasional yang diterima oleh setiap tempat ibadah bervariatif.
"Kita membantu semua rumah ibadah, semua agama dalam program BOTI, nilainya Rp2 juta per bulan untuk tempat ibadah besar seperti masjid dan Rp1 juta untuk tempat ibadah yang kecil," kata Anies saat Pengukuhan Pengurus Wilayah Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI di Balaikota, Jakarta Pusat, Selasa (17/3).
-
Siapa yang mengapresiasi DKI Jakarta? Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna H. Laoly mengapresiasi pemerintah DKI Jakarta yang berhasil mewujudkan pencapaian 100 persen Kelurahan Sadar Hukum.
-
Siapa yang ngajak kolaborasi sama Kemenkeu? Ditambahkan Founder Jagoan Banyuwangi, Dias Satria, kolaborasi bersama Kemenkeu ini akan dimulai pada Jagoan Banyuwangi edisi ke-empat, yang akan dimulai bulan Juni 2024.
-
Siapa ketua KPU DKI Jakarta? Keputusan itu ditetapkan Ketua KPU DKI Wahyu Dinata pada Sabtu, 9 Maret 2024.
-
Siapa yang akan menjembatani Jokowi dan PDIP? 'Pak Prabowo yang akan bisa menjembatani kembali, merajut kembali hubungan Pak Jokowi dengan PDIP. Kita tahulah, dalam hati mereka masing-masing sebenarnya sih sangat mungkin ketemu. Kenapa? Ya Pak Jokowi juga kan besar di PDI-P dan PDI-P juga kan pernah ikut dibesarkan Pak Jokowi,' kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (26/3).
-
Siapa yang mendukung Ridwan Kamil di Pilkada DKI Jakarta? Pasangan Ridwan Kamil dan Suswono menerima dukungan dari sopir angkutan umum di Jakarta Utara yang merupakan anggota Koperasi Wahana Kalpika (KWK).
-
Siapa yang mengusulkan DKJ jadi Ibu Kota Legislasi? Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Achmad Baidowi alias Awiek mengusulkan agar Daerah Khusus Jakarta (DKJ) menjadi ibu kota legislasi.
Selain itu, para pekerja agama di rumah ibadah tersebut juga mendapat bantuan sebesar Rp500.000. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut mengharapkan hal tersebut dapat menjadi pendukung kegiatan keagamaan.
"Dan kita ingin semua merasakan kesetaraan dalam beribadah di Jakarta," ucapnya.
Selain itu, Anies juga mengharapkan agar banyak masjid di Jakarta yang menerapkan ramah lingkungan. Seperti halnya pemanfaatan air bekas wudhu dapat digunakan untuk menyiram tanaman.
"Pemanfaatan air di Jakarta merupakan salah satu barang yang ada unsur kelangkaannya. Apalagi di tempat yang air bersihnya terbatas, sehingga ini perlu ada solusi. Dan kami di DKI sudah menyiapkan panduannya, dan kami siap berkolaborasi lebih lanjut," papar dia.
Sementara itu, Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia, Jusuf Kalla atau JK mendukung adanya kolaborasi kedua belah pihak yakni antara Pemprov DKI dan DMI DKI Jakarta.
Kata dia, para pengurus masjid harus ikut serta dalam pembuatan solusi bersama, salah satunya terkait masalah lingkungan.
"Insya Allah, nanti bisa menjadi tempat rujukan bagi masyarakat di sekitar masjid di dalam mengelola lingkungan dengan baik, karena salah satu masalah yang kita hadapi di Jakarta adalah masalah lingkungan hidup," ucap JK.
Selain itu, JK juga mengapresiasi kebijakan Anies yang memberikan bantuan dana operasional tengah ibadah.
"Jadi Rp100 miliar setahun diberikan hanya untuk membantu masjid, membantu imam, membantu pengelolaan majid dan sampai marbot masjid dibantu agar terjadi kelancaran," jelas dia.
Ketua GPMI Jakarta Raya Syarief Hidayatulloh yang dilantik sebagai Dewan Pakar DMI DKI Jakarta mengatakan kehadiran DMI DKI Jakarta menambah semangat Pemprov DKI dalam pemakmuran masjid se-DKI Jakarta.
Syarief menilai, dukungan Pemrov DKI sangat tinggi terhadap kehadiran para imam, marbot masjid, dan bangunan masjid itu sendiri. Mengingat jumlah masjid di Jakarta juga sangat banyak, yakni 3.900 masjid.
"Kami juga berkomitmen akan membantu Pemprov DKI Jakarta untuk mensukseskan program masjid ramah lingkungan," katanya.
Syarief menambahkan, Pemprov DKI Jakarta bersama GPMI juga telah memiliki program Magrib Mengaji dan berbagai program lainnya.
"Karena itulah, keberadaan DMI di Jakarta akan menambah semangat Pemerintah Peduli terhadap kegiatan dan aktivitas di mesjid," tuturnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua DMI DKI Jakarta, Kiyai Haji Ma'mun Al Ayyubi mengatakan, DMI memiliki peranan yang sangat besar di tengah masyarakat. Usai dilantik ia mengatakan, akan segera menyusun program DMI untuk tahun 2022.
"Program untuk tahun 2021 sudah disusun, tinggal implementasinya saja. Saya berharap, DMI Jakarta dan DMI di daerah lainnya semakin solid," sambungnya.
Reporter: Ika DefiantiSumber : Liputan6.com (mdk/rhm)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hal itu disampaikan Jusuf Kalla saat memberikan sambutan di Muktamar Dewan Masjid Indonesia ke-8 di Hotel Sultan, Jakarta Pusat, Jumat (1/3).
Baca SelengkapnyaSebanyak 34 DPW menyampaikan pandangan umum dan penilaian pada muktamar yang dihadiri oleh ribuan utusan dari DPW dan DPD se-Indonesia.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla akhirnya mengungkapkan sosok capres pilihannya.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla mengajak umat Islam menjaga persatuan dan kesatuan pascapemilihan umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaJK mengajak seluruh umat Islam di Indonesia untuk menyiapkan waktu untuk melakukan introspeksi diri dalam menyambut Ramadan.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan, masjid harus menjadi tempat mempersatukam keberagaman Indonesia.
Baca SelengkapnyaNantinya masjid negara IKN ini bisa menampung sekitar 61 ribu jemaah.
Baca SelengkapnyaJajaran tim pendukung AMIN juga akan turut datang ke kediaman Jusuf Kalla.
Baca SelengkapnyaPDIP tengah merayu mantan wakil presiden, Jusuf Kalla (JK) untuk bergabung bersama tim mendukung pencalonan Ganjar Pranowo sebagai presiden
Baca SelengkapnyaBilly tidak bisa memastikan apakah JK bakal bergabung dalam struktur Timna AMIN.
Baca SelengkapnyaMaruarar memastikan, tak ada cagub lain di Jakarta selain Ridwan Kamil yang didukung oleh dua tokoh tersebut.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN mengungkapkan dampak dari dukungan Jusuf Kalla terhadap Anies-Cak Imin.
Baca Selengkapnya