Kunjungi warga Koja sakit stroke, Ahok tawarkan naik haji
Merdeka.com - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama membesuk beberapa warga yang sakit di Jalan Perdamaian, Tugu Utara, Koja, Jakarta Utara. Salah seorang warga yang disambangi adalah warga RT 18 RW 08 Jaman (75). Dia sudah lima tahun menderita stroke.
Basuki atau akrab disapa Ahok itu pertama-tama mempertanyakan kondisi kesehatan Jaman. Namun beberapa kali harus meninggikan suaranya agar didengar oleh Jaman, karena usia yang sudah tua.
"Kondisinya bagaimana Pak? Ada dokter yang datang pak? Belajar jalan ya pak," katanya di kediaman Jaman, Jumat (24/3).
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Bagaimana Pak Rohmat bisa berangkat haji? Diawali dari niat tersebut, mereka mampu melunasi talangan haji berkat kegigihan dalam menabung.
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Kenapa Ahok ingin jadi pejabat? Pesan Sang Ayah Pengalaman sering diperas oknum pejabat membuatnya terobsesi ingin menjadi pejabat. Ditambah pesan dari sang ayah sebelum meninggal. Pesan ini juga mendorongnya untuk jadi pejabat yang jujur dan membawa perubahan positif.
-
Bagaimana Ahok memulai karier politik? Ahok pun memutuskan untuk masuk ke politik. Ia memulai karier politiknya sebagai anggota DPRD DKI Jakarta setelah terpilih pada tahun 2004.
Dalam kunjungannya kali ini, mantan Bupati Belitung Timur itu didampingi beberapa perawat di Puskesmas Koja. Selain menyinggung program Ketuk Pintu Layani Dengan Hati, dia juga meminta mereka untuk mengajari Jaman berjalan.
"Jakarta Utara ini banyak yang sakit, makanya saya kunjungi," jelasnya.
Ahok sempat menanyakan apakah Jaman sudah menunaikan ibadah umroh atau tidak. Saat mendengar pertanyaan tersebut, tangis Jaman langsung pecah sambil mengaku belum pernah haji ataupun umroh.
"Pak yang penting hatinya senang terus ya. Bapak sudah naik haji belum?" ujarnya.
Karena Jaman belum pernah menunaikan salah satu rukun Islam, Ahok lantas meminta ajudannya untuk mencatat data diri Jarman. Sambil tersenyum, bapak tiga orang anak itu berpesan agar Jaman tetap bahagia walaupun tengah sakit.
"Pak, saya pamit dulu ya. Yang penting Bapak sekarang hatinya senang terus dan jangan lupa belajar jalan ya Pak," tutup Ahok.
Usai bertemu Ahok, Jaman mengaku tidak menyangka jika calon petahana itu akan mampir ke rumahnya. "Terharu, enggak bisa ngomong lagi. Senang Pak Ahok bisa ke sini," tutupnya.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Persoalan di Jakarta menjadi konten perdana yang diunggah Ahok di 2024.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku belum menerima pesan WhatsApp dari Cagub Jakarta Ridwan Kamil.
Baca SelengkapnyaKuota haji Kota Ambon 2024 sebanyak 358 orang namun setelah proses pelunasan yang beranngkat 322 orang.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku ingin ikut mengampanyekan Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaAhok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca SelengkapnyaAhok mengatakan, dirinya mendapatkan kabar langsung dari Babah Alun mengenai rencana batal maju Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaKeberangkatan ribuan jemaah calon haji diiringi isak tangis keluarga
Baca SelengkapnyaSejumlah calon haji didatangi oknum yang mengaku dari Kemenag Pamekasan. Mereka mengaku bisa memberangkatkan calon haji lebih cepat dari waktu seharusnya.
Baca SelengkapnyaAhok berandai jika ditawari dan berkesempatan menempati jabatan di pemerintahan.
Baca SelengkapnyaSampai hari ini belum diterbitkan surat pemberhentiannya oleh Menteri BUMN, Erick Thohir.
Baca SelengkapnyaAhok sudah berkomunikasi dengan politisi PDIP Landen Marbun dan Ketua DPD PDIP Sumatera Utara Rapidin Simbolon.
Baca SelengkapnyaIa sudah lama ingin daftar haji, tapi baru tercapai saat usianya 94 tahun.
Baca Selengkapnya