Kurun Waktu 3 Bulan, Volume Sampah dari Sungai di Jakarta Melebihi Besarnya Monas
Merdeka.com - Sampah menjadi salah satu persoalan Jakarta. Bahkan data dimiliki Pemprov DKI Jakarta, jumlah sampah di kali Jakarta dalam kurun waktu tiga bulan setara 2,5 kali volume tugu Monumen Nasional (Monas).
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria (Ariza) menerangkan, pada kuarter keempat 2021 atau rentang Oktober-Desember 2022, sampah yang diangkut dari sungai-sungai di Ibu Kota mencapai 121.433,53 meter kubik.
"Tahu nggak sih? Tumpukkan sampah di Jakarta menjadi salah satu alasan utama terjadinya banjir. Tentu, sampah tersebut didominasi oleh sampah plastik," tulis Ariza lewat akun Instagram pribadinya, Senin (21/2).
-
Kenapa Jakarta banjir? 'Penyebab curah hujan tinggi dan luapan Kali Ciliwung,' ujar dia.
-
Apa dampak dari banjir? Banjir tidak hanya menghancurkan rumah dan infrastruktur, tetapi juga mengakibatkan kerugian ekonomi yang signifikan.
-
Apa dampak dari banyaknya sampah? Kini, seiring dengan melonjaknya suhu udara di musim panas, ada peringatan baru dari badan-badan bantuan tentang bahaya kesehatan yang ditimbulkan oleh banyaknya sampah.
-
Di mana saja Jakarta banjir? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. 'Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta,' kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).Adapun data wilayah terdampak diantaranya Jakarta Selatan.
-
Apa penyebab utama banjir? Banjir terjadi karena berbagai penyebab utama, termasuk hujan lebat, pencairan salju, badai, dan kenaikan permukaan air laut.
-
Dimana banjir Jakarta tahun 2020 terjadi? Tercatat sekitar 158 kelurahan terendam banjir. Tak hanya merendam pemukiman warga, air juga menggenang di jalan-jalan.Akibatnya, sejumlah transportasi umum seperti KRL, Transjakarta, dan penerbangan di Halim Perdanakusuma dihentikan.
"Usut punya usut, akumulasi volume sampah yang ada di sungai selama 3 bulan itu jika diumpamakan ternyata bisa melebihi besarnya Monas!" sambung dia.
Akibat puluhan ribu meter kubik sampah yang ada di sungai tersebut, kata Riza, memicu banjir di wilayah Jakarta.
Ariza mencatat, salah satu banjir terparah di Jakarta pernah terjadi di tahun 1918. Saat itu sudah banyak sampah di sungai.
"13 Sungai yang ada di Jakarta memiliki peran yang penting sebagai #PengendaiBanjir karena secara geomorfologis, dataran Jakarta memanglah lebih rendah dari permukaan laut," tulis dia.
Riza kembali mengajak warga Jakarta membuang sampah di sungai.
"Mari, kita buang sampah pada tempatnya agar sungai sebagai #PengendaliBanjir bisa melaksanakan tugasnya secara maksimal!" jelas Riza.
Reporter: Yopi MakdoriSumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebanyak 35 ton sampah terkumpul yang dihasilkan pada saat acara tersebut
Baca SelengkapnyaSudah lebih dari satu tahun, sampah di TPA Cipayung yang overload longsor dan menimbun sebagian badan Kali Pesanggrahan.
Baca SelengkapnyaKondisi kali Ciliwung di musim kemarau saat ini sedang surut dan menghitam dengan banyak tumpukan sampah.
Baca SelengkapnyaAliran Sungai Citarum yang berada di Jembatan Babakan Sapan (BBS) Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, kembali menjadi sorotan. Sungai itu viral tertutup sampah.
Baca SelengkapnyaDaerah aliran sungai (DAS) Citarum Batujajar, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, kini menjadi lautan sampah.
Baca SelengkapnyaSampah plastik, sisa makanan, dan berbagai limbah rumah tangga lainnya menghambat aliran air di Kali Jatibaru.
Baca SelengkapnyaBanjir rob hari ini merupakan banjir yang tertinggi dalam tiga hari terakhir. Ketinggian banjir limpahan air laut ini mencapai satu meter.
Baca SelengkapnyaRibuan ton sampah yang berdatangan setiap hari telah membuat kapasitas TPA Cipayung tak mampu lagi membendung sampah.
Baca SelengkapnyaBanjir ini disebabkan hujan yang melanda sebagian wilayah Jakarta.
Baca SelengkapnyaSampah plastik masih menjadi masalah utama dalam pencemaran lingkungan.
Baca SelengkapnyaGenangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat
Baca Selengkapnya