Lama tak bertemu dengan Ahok, Lulung ngaku tegang
Merdeka.com - Sebagai mediator, Kementerian Dalam Negeri memfasilitasi pertemuan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan DPRD DKI Jakarta. Tujuannya, untuk mengambil keputusan atas perseteruan dalam pembahasan APBD DKI Jakarta.
Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Abraham Lunggana mengungkapkan, tidak dapat memprediksi apa yang akan dibahas nanti. Namun, dalam pertemuan yang dilakukan kemarin, Rabu (4/3), pihaknya mendapatkan penjelasan mengenai APBD.
"Kita lihat saja apa yang akan terjadi nanti. Mendagri kan sebagai pembina dua pemerintahan yang harus saling mendukung pemerintahan Jakarta, jadi enggak mungkin memihak," jelasnya di Kantor Kemendagri, Kamis (5/3).
-
Siapa ayah Ahok? Diketahui, pria kecil ini merupakan anak dari Indra Tjahaja Purnama dan Buniarti Ningsing keturunan Tionghoa .
-
Apa kata Habiburokhman tentang Ahok dukung Ganjar? 'Itu menurut saya too little too late, atau bahkan enggak ngaruh sama sekali,' ujar Habiburokhman di Media Center TKN, Jakarta Selatan, Senin (5/2).
-
Bagaimana Ahok dukung Ganjar? Menjelang hari pencoblosan, sejumlah pejabat negara makin terang-terangan memberikan dukungan kepada pasangan calon presiden dan wakil presiden. Baru-baru ini, Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mundur dari jabatannya. Pemicu utamanya karena Ahok ingin mengkampanyekan pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
-
Bagaimana hubungan Ahok dan Puput? Walaupun usia mereka berbeda jauh, keluarga mereka kini hidup dalam keharmonisan. Mereka bahkan diberkahi dengan dua anak yang bernama Yosafat dan Sarah Eliana.
-
Siapa yang memimpin rapat Konsolidasi Pemenangan Ahmad Luthfi? Ketua DPD Partai Demokrat Jateng, Rinto Subekti mengancam semua ketua DPC bakal dievaluasi jika gagal memenangkan Ahmad Luthfi-Taj Yasin Maimoen di konstestasi Pilkada Jawa Tengah.
-
Apa yang AHY lakukan dalam rapat tersebut? Inilah satu momen besar saat AHY memimpin rapat.
Dalam pertemuan ini, politisi PPP itu mengakui pertemuan cukup tegang. Apalagi kedua belah pihak sudah lama tidak bertemu. Dia berjanji pertemuan ini sebagai solusi akhir pertengkaran dengan eksekutif.
"Kami lihat saja. Kalau ditinju, ini final," tutupnya.
Dalam kesempatan yang sama, anggota Fraksi Gerindra DKI Jakarta, Syarif, menilai perseteruan ini seharusnya tidak terjadi. Bahkan, dia mengungkapkan ada salah satu pihak telah melakukan offside dalam polemik ini.
"Dalam pertandingan ini sudah ada yang offside. Kebijakannya offside," ujarnya.
Ketika ditanya siapa yang telah melakukannya, dia enggan memberikan komentar dan memilih tersenyum. Menurutnya perseteruan ini sudah akan mencapai titik akhir. Sebab keputusan terakhir tetap berapa di Kemendagri.
"Kemendagri yang kasih keputusan," tutup Syarif.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahok pun meluruskan pernyataannya soal Gibran dan Jokowi tak bisa kerja jika Prabowo memenangi Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaAhok mengaku belum menerima pesan WhatsApp dari Cagub Jakarta Ridwan Kamil.
Baca SelengkapnyaAirlangga menyebut Luhut sudah melapor kepadanya soal pertemuan dengan Puan Maharani.
Baca SelengkapnyaSebelumnya Puan Maharani menemui Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.
Baca SelengkapnyaAhok pun mengakui berkomunikasi dengan mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu lewat WhatsApp.
Baca SelengkapnyaSeorang nenek pendukung paslon 02 mengatakan bahwa Prabowo memiliki gagasan melanjutkan kinerja presiden sebelum-sebelumnya.
Baca SelengkapnyaSebelumnya, Moeldoko tidak dapat menghadiri acara pelantikan AHY sebagai Menteri ATR/BPN.
Baca SelengkapnyaAhok bakal fokus memenangkan Ganjar-Mahfud di Jakarta.
Baca SelengkapnyaMegawati menyinggung soal Ahok yang merupakan salah satu kader PDIP
Baca SelengkapnyaPramono-Rano menemui Anies di kediaman mantan rektor Paramadina itu di kediamannya kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat (15/11) pagi.
Baca SelengkapnyaMenurut Kadiv Humas Polri Irjen Sandi Nugroho, pertemuan kedua pucuk pimpinan tersebut bersifat audiensi biasa yang dilakukan oleh pejabat baru.
Baca SelengkapnyaAhok menegaskan ada upaya adu domba dengan memotong ucapanya
Baca Selengkapnya