Laporan Keuangan Sementara Formula E: Untung Rp6 Miliar, Utang Rp19 Miliar
Merdeka.com - Mantan Managing Director Formula E, Gunung Kartiko mengatakan, PT Jakarta Propertindo (JakPro) hanya memperoleh keuntungan sekitar Rp6 miliar dari penyelenggaraan balap mobil listrik Formula E 2022. Kendati demikian, laporan keuangan Formula E 2022 sampai kini belum rampung diaudit.
"Laporan keuangan Formula E ini belum selesai diaudit. Jadi ini laporan per 30 September 2022," katanya dalam Rapat Badan Anggaran (Banggar) membahas rancangan kebijakan umum anggaran dan prioritas plafon anggaran sementara (KUA-PPAS) untuk APBD 2023 di Grand Cempaka, Kamis (3/11).
Dia mengungkapkan, pendapatan usaha total yang diperoleh JakPro dari Formula E 2022 sebesar Rp137,341 miliar. Selain itu, beban pokok penjualan total adalah Rp129,580 miliar.
-
Apa hasil terbesar Pertamina pada tahun 2023? PT Pertamina (Persero) berhasil membukukan laba total sebesar USD 4,77 miliar atau sekitar Rp 72,7 triliun (asumsi kurs Rp 15.255 per USD).
-
Di mana posisi Indonesia dalam volume produksi otomotif? Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) mencatat, industri otomotif Indonesia berada di peringkat ke-11 dunia dari sisi volume produksi dengan 1,47 juta unit per tahun.
-
Apa capaian utama Pertamina Hulu Energi di tahun 2024? PHE mencatatkan produksi minyak sebesar 548 ribu barel per hari (MBOPD) & produksi gas 2,86 miliar standar kaki kubik per hari (BSCFD) sehingga produksi migas sebesar 1,04 juta barel setara minyak per hari (MBOEPD) hingga trimester 1 tahun 2024 yang merupakan konsolidasi dari seluruh anak usaha PHE.
-
Apa total utang Amerika Serikat? Data per 9 Mei 2023 mencatat, utang Amerika Serikat mencapai USD31,5 triliun atau setara Rp463.000 triliun.
-
Bagaimana cara menghitung pajak Yamaha Aerox? Perlu dicatat, biaya pajak yang disebutkan belum mencakup biaya SWDKLLJ motor sebesar Rp35.000.
-
Bagaimana cara menghitung biaya pajak Toyota Avanza? Perlu dicatat bahwa daftar biaya pajak di atas tidak mencakup SWDKLLJ mobil sebesar Rp143.000. Selain itu, besaran pajak dapat bervariasi tergantung pada denda pajak, sistem progresif, dan asal kendaraan.
Gunung juga menyampaikan, ada beban administrasi dan umum sebesar Rp1,891 miliar. Kemudian, juga terdapat pendapatan lain-lain sebesar Rp2,125 miliar.
Sementara itu, beban pajak final sebesar Rp1,56 miliar. Dengan demikian, Gunung menyebut keuntungan yang diperoleh dari Formula E 2022 total hanya Rp6 miliar.
"Sehingga kalau kita lihat, masih ada positif sebesar kurang lebih Rp6 miliar," ujar dia.
Kendati demikian, Gunung mengakui, Jakpro masih memiliki sisa utang terkait Formula E sebesar Rp49 miliar per 30 September 2022. Namun, utang itu, kini tersisa Rp 19 miliar ke pihak Ancol.
"Jadi, untuk utang usaha per 30 September itu masih tercatat Rp49 miliar. Namun, per hari ini, sudah tersisa (utang) hanya Rp19 miliar," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jakpro belum bisa menjanjikan kapan proses audit bakal rampung.
Baca SelengkapnyaPT Jakarta Propertindo (Jakpro) mengungkapkan sedang melakukan audit terkait laporan keuangan terkait ajang balap mobil listrik Formula E 2023.
Baca SelengkapnyaPencapaian ini didukung oleh peningkatan pendapatan premi pada lini usaha yang menjadi core competence perusahaan.
Baca SelengkapnyaAngka penerimaan pajak ini kemudian meningkat hingga Rp6,76 triliun pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPelayanan pembiayaan kendaraan dari FIF Astra kian menanjak. Yuk simak!
Baca SelengkapnyaPendapatan kuartalan Tesla juga tercatat mencapai USD 24,9 miliar untuk kuartal II-2023.
Baca SelengkapnyaPT JIEP juga mampu meraih skor penerapan GCG tahun 2023 dengan predikat sangat baik.
Baca SelengkapnyaPer Maret 2024, realisasi PPh Migas mencapai Rp14,53 triliun atau 19,02 persen dari target.
Baca SelengkapnyaPekan Raya Jakarta (PRJ) atau Jakarta Fair Kemayoran (JFK) 2023 resmi ditutup pada Minggu (16/7) malam. Total transaksi di ajang ini mencapai Rp7,3 triliun.
Baca SelengkapnyaTahun lalu event MotoGP of Indonesia menyerap 4.600 tenaga kerja.
Baca SelengkapnyaHingga kuartal II-2024, pihaknya sudah menggunakan Rp119,75 miliar dari pagu anggaran Rp 284,36 miliar.
Baca SelengkapnyaPerusahaan mencatat peningkatan penyaluran pembiayaan baru hingga akhir Desember 2023 sebesar Rp5,8 triliun, atau meningkat 28 persen.
Baca Selengkapnya