Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

LBH Apik ke Polda Metro, serahkan 2000 petisi minta Ivan Haz dihukum

LBH Apik ke Polda Metro, serahkan 2000 petisi minta Ivan Haz dihukum Ivan Haz. ©2016 merdeka.com/muchlisa choiriah

Merdeka.com - Sejumlah aktivis perempuan dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Apik, Jala PRT dan Change.org mendatangi Polda Metro Jaya, Selasa (8/3). Kedatangan mereka untuk menyerahkan petisi berjumlah kurang lebih 2000 surat yang isinya meminta Ivan Haz dipenjarakan dan dipecat sebagai anggota DPR terkait penganiayaan terhadap PRT, Toipah.

"Kita sudah mengumpulkan dua puluh ribu tanda tangan dari masyarakat yang menghendaki untuk segera memenjarakan Anggota DPR RI Ivan Haz," kata Direktur LBH APIK, Ratna Batara Munti di Mapolda Metro Jaya, Senin (8/3).

Ratna mengungkapkan, petisi tersebut agar tak ada lagi anggota dewan atau siapapun itu yang melakukan tindak kekerasan, khususnya kepada perempuan.

"Kami ingin agar pihak kepolisian tegas memproses hukum ini dan segera cepat diselesaikan. Jadi hukum itu harus berada di garda terdepan," tambahnya.

Selain itu, dalam pelaporannya yang bertepatan dengan Hari Perempuan Sedunia, Ratna menjelaskan pihak Ivan Haz telah mendesak korbannya yakni Toipah untuk segera mencabut laporan perkara ini. Ratna merasa keberatan sebab Ivan Haz harus dipenjarakan.

"Kalau kasus seperti ini akan dicabut, selamanya hukum tidak mengenal orang kaya. Untuk itu, kita di sini meminta polisi harus tegas. Polisi juga harus komitmen terhadap kekerasan terhadap perempuan," tuturnya.

Selain Ivan Haz, pihaknya berharap agar kepolisian juga mengusut kasus Masinton yang juga melakukan penganiayaan kepada seorang perempuan bernama Dita.

"Kami mau kekerasan semua diusut oleh pihak kepolisian, agar tidak ada lagi perlakuan yang tak menyenangkan terhadap kaum perempuan," tutupnya.

Seperti diketahui, Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti resmi menahan anak dari Hamzah Haz ini atas kasus penganiayaan terhadap PRT, Toipah, sejak Senin (29/2) malam.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
10 Anggota Polisi di Bali Diduga Sekap dan Aniaya Warga
10 Anggota Polisi di Bali Diduga Sekap dan Aniaya Warga

10 Anggota Polisi Diduga Sekap dan Aniaya Warga di Bali

Baca Selengkapnya
Keluarga Terpidana Kasus Vina Cirebon Ungkap Dugaan Penyiksaan Iptu Rudiana, Injak hingga Suruh Minum Urine
Keluarga Terpidana Kasus Vina Cirebon Ungkap Dugaan Penyiksaan Iptu Rudiana, Injak hingga Suruh Minum Urine

Dugaan penyiksaan para terpidana itu terjadi saat Iptu Rudiana yang saat itu menjabat Kanit Narkoba mengusut kasus pembunuhan Vina dan anaknya, Eky.

Baca Selengkapnya
Ironis, Mahasiswi Korban Pelecehan Seksual di NTB Malah Jadi Tersangka ITE Usai Lapor Kasus ke Polisi
Ironis, Mahasiswi Korban Pelecehan Seksual di NTB Malah Jadi Tersangka ITE Usai Lapor Kasus ke Polisi

Korban malah dijadikan tersangka oleh kubu pelapor karena dianggap suka mengunggah kasusnya dan membuat terlapor terpojok.

Baca Selengkapnya
Kate Victoria Lim, Anak Pengacara yang Tantang Kapolri Debat Laporkan Perwira Polisi ke Propam Polri
Kate Victoria Lim, Anak Pengacara yang Tantang Kapolri Debat Laporkan Perwira Polisi ke Propam Polri

Laporan dilayangkan Kate Vicktoria Lim buntut perkataan kasar dan umpatan pesan diterimanya dari Ipda BS melalui aplikasi percakapan WhatsApp.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Hotman Paris Pengacara Vina Skak Kubu 'Cerewet Bacot', Tantang Laporkan Iptu Rudiana
VIDEO: Hotman Paris Pengacara Vina Skak Kubu 'Cerewet Bacot', Tantang Laporkan Iptu Rudiana

Kuasa hukum keluarga Vina, Hotman Paris menantang kubu yang merasa dirugikan atas kasus menimpa kliennya.

Baca Selengkapnya
Duduk Perkara Hakim Diduga Ancam Aktivis Perempuan Hingga Dilaporkan ke KY Sumbar
Duduk Perkara Hakim Diduga Ancam Aktivis Perempuan Hingga Dilaporkan ke KY Sumbar

Duduk Perkara Hakim Padang Diduga Ancam Aktivis Perempuan Hingga Dilaporkan ke KY

Baca Selengkapnya
Alasan Polisi Setop Usut Laporan Mahasiswi PKL yang Mengaku Jadi Korban Pelecehan Seksual di NTB
Alasan Polisi Setop Usut Laporan Mahasiswi PKL yang Mengaku Jadi Korban Pelecehan Seksual di NTB

Polisi menghentikan penyelidikan kasus dugaan pelecehan seksual yang dilaporkan mahasiswi kampus ternama yang sedang menjalani program PKL di salah satu hotel.

Baca Selengkapnya
PN Padang Buka Suara Buntut Hakim Ancam 2 Advokat Perempuan LBH Padang
PN Padang Buka Suara Buntut Hakim Ancam 2 Advokat Perempuan LBH Padang

Namun, hakim B masih menjalankan tugas seperti biasanya. Dia sudah bertugas di sana elama 18 bulan dan akan pengsiun 2 tahun lagi.

Baca Selengkapnya
Laporkan Iptu Rudiana, Ayah Terpidana Kasus Vina Cirebon: Anak Saya Tidak Salah Tolong Bebaskan
Laporkan Iptu Rudiana, Ayah Terpidana Kasus Vina Cirebon: Anak Saya Tidak Salah Tolong Bebaskan

Keyakinan itu baru disuarakannya setelah mendapat pendampingan hukum dari tim pengacara.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kasus Advokat LBH Yogyakarta  Ditetapkan Tersangka Pencemaran Nama Baik
Kronologi Kasus Advokat LBH Yogyakarta Ditetapkan Tersangka Pencemaran Nama Baik

Meila Nurul Fajriah mendampingi korban dugaan pelecehan seksual pada tahun 2020. Terduga pelaku kemudian melaporkannya dengan tuduhan pencemaran nama baik.

Baca Selengkapnya