Lelang dipercepat, Ahok yakin penyerapan APBD 2016 lebih tinggi
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan penyerapan APBD DKI 2015 sudah di atas 50 persen. Angka tersebut tergolong signifikan, karena APBD DKI 2015 baru dimulai sekitar bulan Mei 2015.
"Penyerapan kita oke. Ini sama mau rapim. 67 sampai 68 persen (penyerapan). Itu sudah lumayan," kata Basuki di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (4/1).
Pria yang akrab disapa Ahok ini bahkan sesumbar, untuk tahun anggaran 2016, penyerapan akan melonjak naik pada awal Januari tahun ini. Dia juga menyebutkan alasan penyerapan anggaran rendah di DKI Jakarta adalah karena keterlambatan proses lelang proyek-proyek yang akan dikerjakan.
-
Bagaimana Kemenkumham meningkatkan tata kelola pengadaan? Kemenkumham menjadi Kementerian/Lembaga (K/L) terbaik ke I dalam penilaian Indeks Tata Kelola Pengadaan (ITKP) dengan nilai 95,77 (sangat baik).
-
Kenapa Kementerian ATR/BPN meminta Pemda aktif? “Oleh sebab itu, kami mohon bantuan dari Pemda untuk memberikan dokumen-dokumen...
-
Bagaimana cara Pemprov DKI mengatasi kemacetan Jakarta? Pemprov DKI juga bakal memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI). Menurut Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo, pihaknya sedang memproses kerja sama dengan Google Inc.
-
Bagaimana cara KKP mendorong usaha pemindangan? Tugas pemerintah bagaimana mendorong usaha ini bisa jalan dan berkembang,“ tuturnya.
-
Apa yang dilakukan Pemprov DKI untuk macet? Langkah ini merupakan salah satu cara untuk mengatasi kemacetan Jakarta.
-
Bagaimana Kemendagri mendorong kinerja TP PKK? Tri menegaskan kepada Pj. Ketua TP PKK yang dilantik agar dapat meningkatkan kinerja para pengurus dan kader PKK di daerahnya masing-masing.
"Jadi enggak mau lagi dapet yang abal-abal (perusahaan lelang). Kalau kita ragu lebih baik enggak usah liat. Jadi tahun ini kita akan perbaiki dengan lelang konsolidasi," tandas orang nomor satu DKI ini.
Ditambahkannya, untuk mendorong penyerapan anggaran, Pemprov telah mendorong BUMD mempercepat proses lelang. Hasilnya, penyerapan meningkat drastis dari September, di mana pada bulan ini hanya mencapai 30 persen dan pada akhir tahun sudah mencapai angka 68 persen.
"Jadi lumayan penyerapan segitu dibandingkan beberapa lama ini," ungkap dia.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Realisasi APBD masih sangat kecil baru sekitar 31 persen untuk kabupaten/kota dan 41 persen untuk provinsi.
Baca SelengkapnyaDigitalisasi menjadi salah satu faktor yang meningkatkan transaksi lelang.
Baca SelengkapnyaMinimnya realisasi belanja ini berdampak pada peredaran uang di kabupaten/kota dan menunjukkan daya beli masyarakat yang rendah.
Baca SelengkapnyaRealisasi pajak daerah yang diperoleh Pemkot Medan Tahun Anggaran (TA) 2024 mengalami pertumbuhan cukup baik.
Baca SelengkapnyaAdapun APBN per Januari 2024 mencatatkan surplus Rp31,3 triliun atau 0,14 persen dari produk domestik bruto (PDB).
Baca SelengkapnyaDengan alokasi dana yang lebih besar, Ardiansyah yakin sejumlah proyek pembangunan strategis dapat terealisasi dengan cepat.
Baca SelengkapnyaPras berharap, Pemprov DKI dapat menggunakan anggaran itu sebaik mungkin.
Baca SelengkapnyaEks Gubernur DKI Jakarta ini memperkirakan proses revitalisasi Pasar Purwodadi dapat dimulai pada akhir Agustus atau awal September mendatang.
Baca SelengkapnyaBerbagai kemudahan tersebut juga semakin memperkuat stimulus yang sebelumnya diberikan pemerintah seperti Down Payment nol persen.
Baca SelengkapnyaKuota rumah subsidi skema FLPP di 2025 akan menyesuaikan dengan program presiden Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaAde Sumardi menyebut transparansi publik bukan hanya slogan. Dirinya pamer program Komisi Transparansi dan Partisipasi (KTP) Kabupaten Lebak.
Baca SelengkapnyaHendi mengatakan pernah menaikkan upah UMR buruh di Semarang sebanyak 50%.
Baca Selengkapnya