Lerai Keributan, Anggota Polri Dikeroyok di Jakarta Utara
Merdeka.com - Seorang anggota Polri dikeroyok segerombolan orang tak dikenal (OTK) di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Korban atas nama Bripda Rio Novemberyanto Rajagukguk yang merupakan anggota Dit Polairud Baharkam Polri.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Guruh Arif Darmawan menerangkan, pihaknya sedang memburu para pelaku pengeroyokan. "Kami akan proses," kata dia dalam keterangannya, Senin (3/12).
Terpisah, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Utara AKBP Dwi Prasetyo Wibowo menyampaikan, peristiwa pengeroyokan terjadi di Jalan Ende, Tanjung Priok Jakarta Utara pada Sabtu (1/1).
-
Siapa yang menyerang Polisi? 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Kenapa Polisi diserang? Polisi diserang karena tersangkameronta dan berteriak sehingga mengundang perhatian orang-orang di sekelilingnya. 'Itu bukan orang tidak dikenal itu, keluarga tersangka (yang menyerang). Ditangkap di rumah, kemudian dibawa, diborgol teriak-teriak dia. Begitu ceritanya,' kata dia.
-
Kenapa warga mengeroyok anggota TNI? Saat itu, warga yang sedang menikmati hiburan khas tersebut tiba-tiba ricuh dan membuat kondisi menjadi tidak kondusif.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Apa yang dialami ojol saat dikeroyok? Akibat pengeroyok itu, pria lansia tersebut mengalami sejumlah luka di bagian wajah, mata, kening, badan dan dada.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Awalnya Rio yang sedang makan di sebuah warung tegal (warteg) berniat melerai keributan. Namun dia justru ikut dikeroyok sejumlah OTK.
"Jadinya intinya korban itu sedang makan di warteg sama rekannya melihat ada orang berkerumun (keributan), berniat untuk melerai tapi malah jadi korban," kata Dwi saat dihubungi, Senin (3/1).
Pelaku Masih Diselidiki
Dwi membenarkan bahwa korban merupakan anggota Polri. "Iya jadi satu yang melerai itu. Dia anggota Ditpolairud," ujarnya.
Dwi menyampaikan, kasus ini sedang dalam tahap penyelidikan. Polisi sedang mengumpulkan bukti-bukti guna mencari pelaku.
"Iya sudah kami lidik dari beberapa hari lalu, kita lidik setelah kejadian," tandas dia.
Reporter: Ady Anugrahadi/Liputan6.com.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anggota TNI bernama Sersan Mayor Suprayito jadi korban pengeroyokan.
Baca SelengkapnyaSeorang anggota TNI jadi korban pengeroyokan oleh sekelompok orang tidak dikenal (OTK
Baca SelengkapnyaKorban sempat dipingpong ketika melaporkan pengeroyokan itu ke polisi.
Baca SelengkapnyaPengeroyokan itu terjadi di Jalan Raya Banjaran-Soreang, Rabu (20/12) lalu.
Baca SelengkapnyaEmpat pelaku sudah ditangkap terkait pengeroyokan ini.
Baca SelengkapnyaBrigadir Pol. Tri Yudha Argadianto telah gugur akibat luka yang dialaminya, sedangkan rekannya Aiptu Hidayat kondisinya stabil.
Baca SelengkapnyaKorban hendak melerai kerusuhan, namun dia justru dianiaya lima pelaku
Baca SelengkapnyaSeorang anggota TNI yang sedang melerai keributan di acara hiburan solo organ tiba-tiba dikeroyok brutal oleh warga yang emosi.
Baca SelengkapnyaAkibat peristiwa itu, anggota Polres Jakpus mengalami luka robek pada bagian kepala.
Baca SelengkapnyaAnggota Brimob yang terluka langsung dirujuk ke RS Polri Kramatjati untuk mendapat tindakan medis.
Baca SelengkapnyaAnggota TNI berinisial DK kaget tiba-tiba dipukul ormas saat lagi asyik ngopi.
Baca SelengkapnyaBripda OB ditikami tak jauh dari Mapolres Yahukimo.
Baca Selengkapnya