Lima Atlet DKI Jakarta di PON XX Papua Terpapar Covid-19
Merdeka.com - Koordinator dokter kontingen DKI Jakarta Junaidi menyatakan, total sebanyak lima atlet DKI yang ikut kompetisi PON XX Papua terkonfirmasi positif Covid-19. Kata dia, lima atlet tersebut berada di dua kota berbeda.
"Di Timika ada tiga orang, di Jayapura ada dua. Ini atlet semua," kata Junaidi saat dihubungi, Selasa (5/10).
Dia mengungkapkan, lima orang terkonfirmasi Covid-19 tersebut merupakan dari cabang olahraga atau cabor yang berbeda. Junaidi meyakini atlet tersebut kemungkinan terpapar di Papua. Sebab, seluruh official dan atlet telah berada di Papua sejak 15 September 2021.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Siapa saja pemain Timnas Indonesia yang berlaga di luar negeri? Dari total 26 pemain Timnas Indonesia, terdapat 13 yang berkarier di luar negeri, yaitu Maarten Paes (Amerika Serikat), Calvin Verdonk, Ivar Jenner, Rafael Struick (Belanda), Sandy Walsh, Shayne Pattynama, Ragnar Oratmangoen (Belgia), Jay Idzes (Italia), Justin Hubner, Nathan Tjoe-A-On, Marselino Ferdinan (Inggris), Pratama Arhan (Korea Selatan), dan Asnawi Mangkualam (Thailand).
-
Siapa yang terlibat? Konflik pribadi adalah konflik yang melibatkan satu individu dengan individu lainnya.
-
Dimana para pebulu tangkis Indonesia tiba? Melalui akun Instagram PBSI, para pemain Indonesia yang berlaga di All England diketahui telah tiba di Jakarta pada Senin (18/3) malam.
-
Siapa yang terlibat dalam penelitian Covid-19 ini? Tim peneliti yang dipimpin oleh Wellcome Sanger Institute dan University College London di Inggris menemukan respons kekebalan baru yang memberikan pertahanan garis depan yang kuat.
"Mereka juga sudah lama di sini tidak mungkin dari Jakarta, cuma di sini mereka ke mana. Itu yang masalahnya masih mencari," ucapnya.
Junaidi mengaku khawatir para atlet tersebut terpapar Covid-19 varian baru. Sebab hasil dari CT valuenya yang rendah.
"CT-nya, jadi kita di Papua curiga, termasuk Dinas Kesehatan Papua juga, ada varian baru yang ada di sini karena melihat dari CT yang terendah," terangnya.
Lanjut dia, para atlet yang terpapar tersebut saat ini melakukan isolasi mandiri di sejumlah RS di Papua.
"Ada beberapa atlet dari daerah lain yang terpapar juga. Dinas Kesehatan Papua masih bingung dari mana mereka terpaparnya," tutupnya.
Sementara itu, cabang sepatu roda menjadi panggung kejayaan kontingen DKI Jakarta pada PON XX Papua 2021. Di cabang ini, DKI Jakarta total menyabet 13 emas, 8 perak, dan 2 perunggu dan keluar sebagai juar umum.
Sepatu roda telah tuntas menggelar semua pertandingan di berbagai nomor pada Minggu (3/10/2021). Nomor pamungkas Team Time Trial (TTT) 10.000 meter putra putri menjadi yang terakhir dipertandingkan di Jalan Holtekamp, Kota Jayapura.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ngabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengungkapkan kenaikan kasus Covid-19 di wilayahnya.
Baca SelengkapnyaKirim Tim ke Korsel, Menpora Pastikan Kontingen Pramuka Indonesia Sehat di Tengah Cuaca Panas
Baca SelengkapnyaPemerintah Provinsi DKI Jakarta mencatat terdapat sebanyak 59 kasus terkonfirmasi cacar monyet sejak 13 Oktober 2023 hingga 19 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaPada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Baca SelengkapnyaSaat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaTerdapat tiga kasus cacar monyet di DKI Jakarta, kasus pertama ditemukan Agustus 2022 lalu.
Baca SelengkapnyaUntuk pengamanan VVIP sebanyak 5.093 personel gabungan.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus tersebut tercatat pada 23 Agustus 2024 dengan dua orang diantaranya terkonfirmasi positif.
Baca Selengkapnya