Lulung sebut ada konspirasi dan komunis di balik kisruh APBD DKI
Merdeka.com - Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana alias Haji Lulung menduga kisruh antara legislatif dan eksekutif di DKI Jakarta merupakan sesuatu yang disengaja. Sebab dia menilai ada konspirasi politik dalam polemik RAPBD DKI Jakarta 2015.
Lulung mengungkapkan, konspirasi ini bertujuan untuk menjauhkan rakyat dari anggota dewan. Sehingga dia meminta semua pihak untuk lebih mawas diri.
"Ada konspirasi politik di sini. Ada opini yang menjauhkan pihak pemerintah daerah dengan rakyat. Dan ada yang ingin menjauhkan anggota dewan dengan rakyat," ungkapnya dalam diskusi 'Ahok Deadlock' di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (7/3).
-
Kenapa pasukan penculik menculik jenderal? Hal ini dilakukan karena di rumah Nasution dan Yani terdapat pasukan pengawal. Sementara di rumah-rumah jenderal lain, tidak ada pengawal.
-
Kenapa para jenderal diculik? Para Jenderal Angkatan Darat dituding sebagai Dewan Jenderal, mereka tidak loyal dan berniat mengkudeta Presiden Sukarno.
-
Apa definisi dari konspirasi? Konspirasi adalah suatu pandangan yang menganggap adanya suatu rencana rahasia yang dilakukan oleh pihak-pihak tertentu dan memiliki tujuan untuk mempengaruhi suatu peristiwa.
-
Siapa yang ikut dalam pelarungan Padaw Tuju Dulung? Pelarungan Padaw Tuju Dulung yang disaksikan langsung masyarakat yang hadir, juga diikuti oleh Walikota Tarakan, Khairul, tokok masyarakat Tidung, dan seluruh tamu undangan.
-
Siapa yang dituduh melakukan kudeta? Istri Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Sarah Netanyahu menuduh para panglima militer Israel berusaha melakukan kudeta terhadap suaminya, berdasarkan bocoran rekaman audio yang diperoleh media Israel, Haaretz.
-
Kenapa orang 'julid' ingin menjatuhkan orang lain? Karena merasa tidak suka, maka orang yang julid akan berusaha sedemikian rupa untuk membuat orang yang tidak disukai menjadi jatuh dan lebih rendah.
Bahkan, dia menilai konflik antara DPRD DKI dan Pemprov DKI Jakarta adalah sebuah kesengajaan. Bahkan, politisi PPP ini mengungkapkan, kejadian ini sudah mulai terjadi semenjak pertengahan tahun lalu.
"Ini satu bentuk adu domba, ini bentuk komunis baru. Dan ini sudah terjadi, teman-teman tinggal evaluasi aja. Di pertengahan tahun 2014 (konflik) sampai sekarang," tutupnya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Massa menolak kecurangan dalam Pemilu 2024 kembali berunjuk rasa di depan Gedung DPR. Unjuk rasa tersebut diwarnai dengan aksi bakar ban.
Baca SelengkapnyaKomarudin Watubun menyebut Pilkada Jawa Tengah sangat menarik, karena dua pimpinan tertinggi turun tangan.
Baca SelengkapnyaKantor Bawaslu DKI Jakarta DKI Jakarta menjadi sasaran aksi protes dugaan kecurangan Pemilu 2024, pada Kamis (7/3).
Baca SelengkapnyaRevisi UU Pilkada dinilai menguntungkan individu atau kelompok tertentu sehingga dianggap merupakan bentuk korupsi kebijakan.
Baca SelengkapnyaPartai ini disebut-sebut masih dekat dengan penguasa di Istana.
Baca Selengkapnya“Aparatur-aparatur negara, atau penegak hukum yang lain, hentikanlah. Kami punya cukup temuan-temuan berjenjang," kata Haris.
Baca SelengkapnyaDemonstrasi menolak pengesahan RUU Pilkada menjadi undang-undang oleh DPR, Kamis (22/08/2024) kemarin, sukses menarik perhatian dunia internasional.
Baca SelengkapnyaKPU akan melakukan langkah meneruskan ke DKPP terkait menonaktifkan tujuh PPLN tersebut.
Baca SelengkapnyaDua eks menteri Jokowi di Kabinet Kerja ikut turun ke jalan menjadi demonstran menyampaikan aspirasi menuntut penolakan revisi UU Pilkada.
Baca SelengkapnyaSaid menegaskan, masyarakat harus bergerak turun ke jalan dan jangan kembali sebelum kedaulatan rakyat berhasil diambil kembali.
Baca SelengkapnyaApakah soal kinerja atau unsur subjektif politis. Namun Djarot berkeyakinan, jawabannya adalah yang kedua.
Baca SelengkapnyaBusyro menilai jika di Pemilu 2024 etika politik telah dikubur dan diganti dengan syahwat politik.
Baca Selengkapnya