Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Lulung sindir Ahok doyan cuci gudang PNS: Tidak objektif

Lulung sindir Ahok doyan cuci gudang PNS: Tidak objektif Lulung-Ahok. ©2013 Merdeka.com/wordpress.com

Merdeka.com - Hari ini, Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, melantik tiga pejabat baru, salah satunya Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta, Teguh Hendarwan. Pelantikan ini disorot DPRD DKI Jakarta.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Abraham Lunggana alias Lulung, mengatakan rotasi yang kerap dilakukan Pemprov DKI Jakarta terhadap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) cenderung tidak objektif.

"Itu kan rotasinya kalau secara umum sudah biasa dilakukan pemerintah di Indonesia. Oleh karenanya, saya hanya menyikapi persoalan rotasi yang dilakukan oleh Pemda yang tidak objektif," kata Lulung saat dihubungi, Kamis (3/12).

Orang lain juga bertanya?

Lebih lanjut, ia menilai seringnya jajaran SKPD dirotasi dapat berpengaruh terhadap konsentrasi kerja mereka. Politisi Partai Persatuan Pembangunan ini menyarankan waktu efektif melakukan rotasi adalah 1 tahun.

"Tugas yang dibebankan mereka semua akan jadi saling ketergantungan. Jadi enggak punya konsentrasi dalam bertugas. Seharusnya, kami sih enggak mencampuri, itu hak Pak Gubernur," tandasnya.

"Tapi sebaiknya evaluasi pejabat itu setahun. Agar Pemda konsentrasi dalam melakukan pembangunan. Agar bisa mempercepat pembangunan sebagai lembaga yang mengelola keuangan rakyat atau pemerintah," tambah Lulung.

Seperti diketahui, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama baru saja melantik pejabat pengganti Kepala Dinas Tata Air DKI Jakarta Tri Djoko Sri Margianto. Orang yang ditunjuk untuk menggantikan Tri Djoko yakni mantan Wakil Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI Jakarta Teguh Hendarwan.

Selain Teguh, pria yang akrab disapa Ahok ini juga melantik mantan Camat Penjaringan Yani Wahyu Purwoko menjadi Wakil Kepala Dinas Perhubungan dan Transportasi DKI menggantikan posisi Teguh.

Yang ketiga, pejabat DKI juga dinaikkan jabatannya oleh Ahok, yakni Wakil Camat Penjaringan Abdul Khalit menjadi Camat Penjaringan.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Prabowo Diingatkan untuk Evaluasi Program Kerja Menteri Kabinet Merah Putih
Prabowo Diingatkan untuk Evaluasi Program Kerja Menteri Kabinet Merah Putih

Bukan hanya melakukan evaluasi terhadap kinerja jajaran kabinet merah putih, Prabowo juga diminta untuk mengevaluasi program kerja mereka.

Baca Selengkapnya
Jokowi Evaluasi Pj Kepala Daerah Setiap Hari: Kalau Miring-Miring, Saya Ganti
Jokowi Evaluasi Pj Kepala Daerah Setiap Hari: Kalau Miring-Miring, Saya Ganti

Presiden Jokowi akan mengevaluasi Pj kepala daerah setiap hari dan akan mengganti yang bertindak menyimpang.

Baca Selengkapnya
Isu Menteri Prabowo Cuma Diberi Waktu 6 Bulan, Ini Kata Mensesneg
Isu Menteri Prabowo Cuma Diberi Waktu 6 Bulan, Ini Kata Mensesneg

Mensesneg Prasetyo Hadi menjawab kabar Presiden Prabowo Subianto akan mengevaluasi jajaran menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih dalam waktu enam bulan.

Baca Selengkapnya
Prabowo Minta Menteri Lapor jika Anak Buah Tak Kerja: Copot, Suruh di Rumah Saja Daripada Kita Susah!
Prabowo Minta Menteri Lapor jika Anak Buah Tak Kerja: Copot, Suruh di Rumah Saja Daripada Kita Susah!

Presiden Prabowo Subianto mengingatkan para menteirnya tidak ragu melaporkan pejabat di bawahnya jika tidak puas dengan kinerjanya.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Meledak Emosi Jokowi Ancam Pecat Pj Kepala Daerah
VIDEO: Meledak Emosi Jokowi Ancam Pecat Pj Kepala Daerah "Miring di Pemilu Saya Ganti!"

Jokowi mengingatkan bahwa tiap gerak-gerik pejabat selalu dipantau publik

Baca Selengkapnya
Muhammadiyah Dukung Aksi ‘Bersih-Bersih’ Kejaksaan Agung
Muhammadiyah Dukung Aksi ‘Bersih-Bersih’ Kejaksaan Agung

Kejaksaan Agung diingatkan agar tidak hanya mengedepankan penindakan, tapi perbaikan sistem internal.

Baca Selengkapnya
Ratusan Guru Honorer Jakarta Dipecat di Tahun Ajaran Baru, Pengamat: Tindakan Ngawur
Ratusan Guru Honorer Jakarta Dipecat di Tahun Ajaran Baru, Pengamat: Tindakan Ngawur

kebijakan cleansing guru honorer tindakan ngawur dan tidak berperikemanusiaan

Baca Selengkapnya
MenPAN-RB: Ada PNS yang Sangat Sibuk Sekali, Ada juga yang Nganggur
MenPAN-RB: Ada PNS yang Sangat Sibuk Sekali, Ada juga yang Nganggur

Azwar Anas tidak ingin ada kesenjangan kerja antar ASN

Baca Selengkapnya
VIDEO: Presiden Jokowi Keras Tantang PNS Harus Tahan Banting!
VIDEO: Presiden Jokowi Keras Tantang PNS Harus Tahan Banting!

Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) 2023 di Ancol, Jakarta Utara, Selasa (3/10).

Baca Selengkapnya
Ahok Sebut Jokowi Tidak Bisa Kerja, Sandiaga: Kita Jangan Saling Menjatuhkan
Ahok Sebut Jokowi Tidak Bisa Kerja, Sandiaga: Kita Jangan Saling Menjatuhkan

"Jangan kita malah saling menjatuhkan satu sama lain, tapi kita harus coba tampilkan yang terbaik," kata Sandi

Baca Selengkapnya
Respons Ganjar saat AHY Kritik Jokowi soal IKN yang Dikhawatirkan Mangkrak
Respons Ganjar saat AHY Kritik Jokowi soal IKN yang Dikhawatirkan Mangkrak

AHY menyinggung IKN yang dikhawatirkan mangkrak hingga rakyat menderita.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Wanti-Wanti ASN Tak Minta Jabatan: Kerja yang Benar!
Heru Budi Wanti-Wanti ASN Tak Minta Jabatan: Kerja yang Benar!

Heru meminta ASN hafal dengan tugas dan tupoksinya masing-masing.

Baca Selengkapnya