Makam Khusus Jenazah Covid-19 Muslim di TPU Tegal Alur Penuh
Merdeka.com - Kepala Satuan Pelaksana Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tegal Alur Jakarta Barat Wawin Wahyudi menyatakan TPU Tegal Alur hanya menerima pemakaman untuk jenazah Covid-19 yang non muslim. Sebab, makam khusus jenazah muslim sudah penuh.
"Iya, untuk blok muslim sudah penuh," kata Wawin saat dihubungi Liputan6.com, Selasa (12/1/2021).
Sementara itu, dia menyatakan lahan di TPU Tegal Alur masih tersedia untuk memakamkan jenazah non-muslim. Kendati begitu, Wawin menyatakan pihaknya hanya menerima jenazah Covid-19 muslim yang dimakamkan dengan sistem tumpang.
-
Bagaimana penanganan jemaah haji yang meninggal? Mereka wafat saat dalam penanganan petugas kesehatan di tenda-tenda maupun saat dirawat secara intensif di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI).
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Bagaimana sholat jenazah dilakukan? Sholat jenazah terdiri dari empat takbir, di mana setiap takbir diikuti oleh bacaan tertentu.
-
Bagaimana cara sholat jenazah? Tata cara sholat jenazah yang terakhir adalah mengucapkan salam seperti sholat pada umumnya. Umat Islam dapat mengucapkan salam yang berbunyi, Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh Dan sambil menolehkan wajah ke kanan dan kemudian ke kiri.
Dia mengatakan, pemakaman tersebut dapat dilakukan bila sudah mendapatkan izin dari pihak keluarga.
"Unit muslim masih terima jenazah Covid-19 dengan sistem tumpang," jelasnya.
Sebelumnya, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyatakan pihaknya akan mengupayakan terkait lahan baru pemakaman untuk jenazah dengan protokol kesehatan Covid-19.
Kata dia, lahan baru tersebut rencananya di TPU Rorotan, Kelurahan Rorotan, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.
"Tahap pertama seluas 8000 meter dari 2 hektare yang dapat menampung sekitar 1.500 petak makam," kata Riza dalam unggahan media sosial instagram @bangariza.
Selain itu, pihaknya juga masih terus mematangkan lahan di TPU Rorotan dengan luas 25 hektare. Kendati begitu Riza tidak menyebutkan pasti kapan TPU tersebut dapat digunakan.
"sekali lagi lahan baru untuk pemakaman segera kita buka di TPU Rorotan di Jakarta Utara," jelasnya.
Reporter: Ika Defianti
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
TPU ini jauh dari kesan angker dan menyeramkan karena makam-makam lawas di sana memiliki arsitektur yang mengagumkan.
Baca SelengkapnyaSepekang menjelang bulan suci Ramadan, TPU Karet Bivak mulai ramai dengan peziarah.
Baca SelengkapnyaTPU ini jadi bukti toleransi beragama di Kota Pahlawan
Baca SelengkapnyaMenag Yaqut Cholil Qoumas mengatakan, keputusan murur saat bermalam di Muzdalifah telah dikaji dengan mempertimbangkan aspek hukum fikih dan keamanan jemaah.
Baca SelengkapnyaEmpat Jemaah Haji Asal NTT Meninggal Dunia di Makkah
Baca SelengkapnyaMurur di muzdalifah bisa saja dilakukan, namun itu tergantung keputusan pemerintah Indonesia.
Baca SelengkapnyaUsai Salat Idul Fitri 1445 Hijriah, TPU Karet Bivak dibanjiri warga yang melakukan ziarah.
Baca SelengkapnyaMabit atau bermalam yang dilakukan dengan cara melintas di Muzdalifah setelah menjalani wukuf di Arafah.
Baca SelengkapnyaMemandikan jenazah termasuk kewajiban bagi umat Muslim.
Baca SelengkapnyaSkema ini dinilai lebih aman untuk menjaga keselamatan mereka dalam menjalani rangkaian puncak ibadah haji.
Baca SelengkapnyaMasih ada beberapa jemaah haji yang belum diberangkatkan ke Mekkah karena masih dirawat di rumah sakit Madinah.
Baca SelengkapnyaPetugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi akan menerapkan mabit di Muzdalifah dengan skema murur pada penyelenggaraan ibadah haji 1445 H/2024 M.
Baca Selengkapnya