'Makin di-black campaign, jadi panggung buat saya, makasih Ahok'

Merdeka.com - Menjelang Pilgub DKI Jakarta tahun 2017, suasana panggung politik kian memanas. Belakangan Gubernur DKI Jakarta, Basuki T Purnama menyebut-nyebut salah satu rivalnya Yusril Ihza Mahendra berkoalisi denga Rustam Effendi, wali kota Jakarta Utara yang telah mengundurkan diri.

Mendapat tudingan demikian, Yusril yang menyatakan siap melawan Ahok di Pilgub DKI Jakarta justru mengucapkan terima kasih.

"Ini makin di-black campaign, justru bikin panggung buat saya‎‎. Makasih Pak Ahok bikinin panggung buat saya," kata Yusril di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Jalan Ampera Raya, Selasa (26/4).

Yusril menambahkan, tudingan Ahok itu tidak berdasarkan fakta. Sebab Yusril memang tidak mengenal dan belum pernah berkomunikasi dengan Rustam.

"Saya tidak mengenal Pak Rustam, tidak pernah bertemu, dan tidak pernah berkomunikasi," tegas Yusril.

Yusril justru menilai Ahok plin-plan karena tudingan kepadanya justru memberikan panggung politik untuknya. Padahal sebelumnya, Ahok dengan tegas meminta Yusril untuk tak mencari panggung piolitik.

"Pak Ahok kan udah bilang, jangan bikin panggung buat Yusril, tapi tiap hari omongan dia bikin panggung buat saya. Ya saya terima kasih kepada Pak Ahok yang sudah membuatkan panggung gratis untuk saya," kata Yusril sambil tertawa.