Mal Pelayanan Publik permudah masyarakat urus administrasi dan dokumen
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat akan meresmikan Mal Pelayanan Publik pada Selasa (10/10) besok. Mal Pelayanan Publik yang bertempat di Gedung Dinas Teknis di Jalan Epicentrum Selatan, tak jauh dari Plaza Festival, Jalan HR Rasuna Said, Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan itu untuk memudahkan masyarakat dalam urusan administrasi dan dokumen.
Djarot mengungkapkan, Mal Pelayanan Publik merupakan gagasan mantan gubernur DKI yang saat ini menjadi presiden, Joko Widodo. Saat itu dirancang pelayanan terpadu satu pintu (PTSP) dan dikembangkan terintegrasikan antara pelayanan yang diberikan oleh pemerintah daerah dengan pemerintah pusat.
"Sehingga seseorang yang ingin dapatkan surat perizinan atau apapun cukup di satu gedung dan tanpa dia mondar mandir di banyak tempat. Maka untuk efisiensi dan transparansi, maka disatukan jadi mal pelayanan publik," kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (9/10).
-
Bagaimana Kemenkumham meningkatkan pelayanan publik? Rangkaian peringatan HDKD akan dilanjutkan dengan berbagai kegiatan, seperti bakti sosial serta pertandingan olahraga dan seni. Kemenkum HAM juga akan melaksanakan pelayanan publik, di antaranya pameran karya Warga Binaan Pemasyarakatan, pelayanan AHU Online, pelayanan Kekayaan Intelektual Online, pelayanan paspor, pelayanan hukum, pelayanan bisnis dan HAM, hingga acara puncak pada Hari Kemenkum HAM (HDKD) ke 78 pada 19 Agustus 2023 mendatang.
-
Bagaimana DKI Jakarta membuat program Kelurahan Sadar Hukum? 'Melalui pelaksanaan pembinaan kelompok keluarga sadar hukum (Kadarkum), pengembangan kelurahan binaan, sampai dengan terbentuknya kelurahan sadar hukum,' tambahnya.
-
Bagaimana Pemprov DKI membantu pendatang baru mendapatkan pekerjaan? Pemprov DKI menyediakan 10 pelatihan, misalnya pelatihan tata boga, bahasa Inggris, bahasa Jepang, dan menyetir.
-
Bagaimana Pemprov DKI atasi macet Jakarta? Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melalui Dishub DKI Jakarta bersama Ditlantas Polda Metro Jaya tengah mengkaji pengaturan pembagian jam kerja.
-
Apa yang akan dilakukan Dishub Jakarta? Dishub DKI Jakarta bakal melakukan rekayasa lalu lintas (lalin) saat penyelenggaraan LPS Monas Half Marathon yang digelar Minggu besok, 30 Juni 2024.
-
Bagaimana cara Pemprov DKI mengatasi kemacetan Jakarta? Pemprov DKI juga bakal memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan alias Artificial Intelligence (AI). Menurut Kepala Dishub DKI Syafrin Liputo, pihaknya sedang memproses kerja sama dengan Google Inc.
Mal Pelayanan Publik ini sudah memiliki 328 jenis layanan dan perizinan dari Kementerian/Lembaga. Di mana Pemprov DKI Jakarta menempatkan Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Penanaman Modal di gedung itu. Ada pula layanan dari Badan Pajak dan Retribusi Daerah, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, serta Dinas Cipta Karya, Tata Ruang dan Pertanahan.
Untuk kementerian, lembaga, dan perusahaan yang membuka layanan serupa yakni Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Agraria, Kementerian Keuangan, Badan Koordinasi Penanaman Modal, Kepolisian, PLN, dan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial.
"Dalam sistem integrasi itu makanya diatur untuk lantai 1, 2, 3 khusus untuk front office. Kita siapkan 3 lantai. Sedangkan untuk back office itu nanti di lantai ke atasnya. Di sana ada 12 lantai," jelasnya.
Untuk pelayanan perizinan seperti membuat SIM, SKCK bisa dikerjakan dalam hanya dengan beberapa menit. Hal yang sama juga bisa dilakukan untuk membayar pajak kendaraan bermotor.
"Jadi kita harus bedakan mana pelayanan yang sifatnya sederhana yang harusnya bisa diselesaikan maksimal itu 10 menit. Kalau dua menit ya dua menit. Ada yang complicated saya minta itu harus dipotong persyaratannya sehingga lebih cepat. Tujuan agar kemudahan untuk perizinan usaha semakin baik dan semakin cepat," katanya.
Sebagai informasi peresmian Mal Pelayanan Publik direncanakan akan diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo pada Selasa (10/10).
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cukup mendatangi MPP, masyarakat bisa mendapatkan berbagai layanan yang diinginkan dengan cepat, efektif, dekat dan transparan.
Baca SelengkapnyaDinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kutai Timur menggelar kegiatan Forum Grup Discossion (FGD) Penyelenggaraan MPP.
Baca SelengkapnyaBupati Enos menuturkan hadirnya Mall Pelayanan Publik ini bentuk perhatian pemerintah dengan cara jemput bola.
Baca SelengkapnyaIntegrasi ini akan mempermudah masyarakat dalam mendapatkan dan mengajukan permohonan informasi. Juga, mengintegrasikan informasi dari berbagai Kementerian.
Baca SelengkapnyaMasyarakat hanya perlu satu kali login dan mengisi data untuk dapat mengakses berbagai layanan dalam satu portal.
Baca SelengkapnyaMPP Digital Banyuwangi diaplikasikan ke MPP Digital Nasional yang merupakan pelayanan publik berbasis elektronik.
Baca SelengkapnyaPemerintah Indonesia dan Azerbaijan berencana memperkuat kerja sama dalam mengakselerasi pelayanan publik.
Baca SelengkapnyaKehadiran pelayanan digital itu membuat proses perizinan event tidak lagi berbelit-belit untuk mendapatkan izin.
Baca SelengkapnyaPemprov DKI mengingatkan warga yang ingin membuka usaha di suatu wilayah bisa memeriksa website ini.
Baca SelengkapnyaINA Digital bertujuan untuk mengintegrasikan berbagai layanan pemerintah dalam satu portal.
Baca SelengkapnyaProgram tersebut dianggap langkah kolaboratif yang luar biasa
Baca SelengkapnyaPosyandu sebagai pos pelayanan terpadu diharapkan tidak hanya melayani bidang kesehatan masyarakat, tetapi juga meliputi bidang lainnya yang dibutuhkan masyarak
Baca Selengkapnya