Marak spanduk anti GO-JEK, Kapolda Tito janji akan tindak tegas
Merdeka.com - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Tito Karnavian mengatakan akan memberi peringatan kepada sekelompok orang yang menulis spanduk teror anti GO-JEK. Jika aksi tersebut dibarengi tindakan anarkis maka polisi akan mempidana oknum tersebut.
"Jika terjadi kekerasan, anarkis maka kita kenakan pidana. Kita tangani, tangkap, dan proses," tegas Tito di Polda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (7/8).
Tito menilai, munculnya tren jasa transportasi via online ini memang ada beberapa unsur yang perlu diperhatikan. "Tadi pagi beberapa organisasi dari sarana transportasi berbasis IT yakni GO-JEK, Uber, dan GrabTaxi mengadakan pertemuan dengan jajaran kepolisian dan Dishub bahas masalah ini," paparnya.
-
Apa itu ojek? Mengutip dari Jurnal Ojek dari Masa ke Masa Kajian secara Manajemen Sumber Daya Manusia karya Neneng Fauziah, mengatakan bahwa istilah ‘ojek’ berasal dari kata ‘obyek’.
-
Apa bentuk kekerasan? Kekerasan seksual mencakup semua bentuk aktivitas seksual yang dilakukan tanpa persetujuan dari korban. Ini termasuk pemerkosaan, pelecehan seksual, pencabulan, eksploitasi seksual, dan memaksa korban untuk melakukan hubungan seksual dengan orang lain.
-
Siapa yang dituduh melakukan kekerasan? Menurut Vanessa, Yudha Arfandi lah yang melakukan tindakan kekerasan terhadap Tamara Tyasmara.
-
Siapa yang melakukan penganiayaan terhadap ojol? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Siapa yang menganggap kekerasan sebagai bagian dari otoritas? Dalam keluarga yang besar dan hierarkis, otoritas orang tua hampir tidak terbantahkan, dan kekerasan dianggap sebagai bagian dari otoritas tersebut.
-
Kenapa kekerasan oleh ODGJ jadi isu serius? Beberapa insiden penyerangan yang dilakukan oleh orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) seperti serangan senjata tajam oleh MW di Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan, serta kejadian serupa di Sukabumi dan Bekasi, memperlihatkan bahwa kekerasan yang dilakukan oleh individu dengan gangguan kejiwaan adalah isu yang harus ditangani dengan lebih serius.
Mantan Komandan Densus 88 ini mengatakan pada prinsipnya polisi akan mengutamakan melihat dari dasar hukum. Aspek sosial juga diperhatikan bukan hanya dari segi aspek izin (legal) saja.
"Kita perlu ada koordinasi dengan Dishub, mungkin juga instansi terkait serta tokoh masyarakat terkait untuk cari solusi terbaik," bebernya.
Tito tidak menampik bahwa memang ada masalah sosial muncul setelah sarana transportasi via online berbasis IT ini ramai. "Oleh sebab itu koordinasi lintas sektoral sangat diperlukan sebagai salah satu upaya mengantisipasi tindakan anarkis," tegas Tito.
Lebih lanjut Mantan Kapolda Papua ini menegaskan, ada pro kontra dari GO-JEK dan ojek pangkalan yang merasa tersaingi. "Perlu ada penyelesaian masalah hukum, izin dan solusi permasalahan sosial. Perlu juga koordinasi lintas sektoral untuk memberikan solusi. Apakah ada aspek legal dan aspek sosial pro kontra," imbuhnya.
"Yang jelas jika ada tindakan anarkis, pasti akan kita tangkap dan proses hukum," tegas Tito.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jika ditemukan pasukan membandel maka pihaknya tidak akan segan memberikan sanksi
Baca SelengkapnyaKapolri berjanji akan melakukan tindakan tegas bagi anggotanya yang telah berjudi. Sebab judi merupakan salah satu dari banyaknya tindak pidana.
Baca SelengkapnyaKeberanian Brigadir Andri berbuah apresiasi. Kapolda memuji anak buahnya melawan geng motor.
Baca SelengkapnyaKapolri Listyo meminta jajarannya jangan ragu menindak pelaku yang merupakan perwira polisi.
Baca SelengkapnyaKepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Agus Subiyanto mengatakan, prajurit TNI dilarang untuk berpolitik.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Agus Subiyanto merespons soal Organisasi Papua Merdeka (OPM) yang melakukan penyerangan dan pembunuhan kepada warga
Baca SelengkapnyaKapolri tidak mentolerir segala bentuk tindakan premanisme dan anarkis.
Baca SelengkapnyaPengawasan melekat dilakukan secara terus-menerus ke semua anggota.
Baca SelengkapnyaKapolri mengeluarkan perintah tegas ke Brimob dan Densus 88 untuk sikat KKB serta teroris.
Baca Selengkapnya