Marunda kebanjiran, Ahok janji percepat bangun tanggul Cilincing
Merdeka.com - Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua Basuki Tjahaja Purnama meninjau kawasan Kampung Nelayan, Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. Saat di tengah perjalanan, Ahok mendapatkan aduan seorang warga soal genangan.
Warga RT 06 RW 02 Pak Buang (51) mengatakan, saat ini banjir memang sudah tidak dirasakan lagi oleh warga. Namun saat laut pasang, air naik hingga kompleks pemukiman warga. Walaupun tidak masuk rumah, tetapi menggenangi jalan.
"Pak, di sini banjir kalau lagi pasang. Enggak hujan pun di sini bisa banjir," katanya di lokasi, Rabu (1/2).
-
Dimana banjir terjadi? Sejumlah kereta api jarak jauh dari Jakarta tujuan Surabaya mengalami keterlambatan hingga dua sampai tiga jam dari jadwal yang seharusnya, akibat banjir di wilayah Daerah Operasi (Daop) 4 Semarang.
-
Dimana lokasi tanggul yang jebol? Dalam video melalui drone, tampak cukup luasnya lahan yang terkena terjangan banjir bandang tersebut. Tampak jembatan Sungai Tuntang sudah tidak tampak seutuhnya.
-
Di mana saja Jakarta banjir? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. 'Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta,' kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).Adapun data wilayah terdampak diantaranya Jakarta Selatan.
Basuki atau akrab disapa Ahok ini mengatakan, salah satu penyebab naiknya air ke pemukiman karena belum selesainya tanggul. Untuk itu dia merencanakan akan mempercepat proses pembangunannya sehingga warga tidak perlu khawatir saat pasang tiba.
"Ini kita lagi kerjain tanggul Cilincing sampai Tanjung Priok. Mulai dari kuburan itu akan kita bangun cepat ya Bu," ujarnya.
Untuk diketahui, kawasan Jalan Sungai Tirep penuh dengan perumahan penduduk. Kemudian kawasan ini memiliki selokan yang sangat kecil. (mdk/eko)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3 Pramono Anung meninjau bantaran kali Krukut di Mampang Prapatan, Jakarta, Selasa (15/10).
Baca SelengkapnyaMenangani permasalahan banjir Jakarta tak bisa sendiri, perlu kolaborasi pemerintah pusat.
Baca SelengkapnyaSaat blusukan, dia menerima keluhan soal saluran got dan sungai yang tersumbat, sehingga kerap menyebabkan banjir di kawasan sekitar saat musim penghujan tiba.
Baca SelengkapnyaPramono juga sempat meninjau kondisi toilet deret yang kondisinya memperihatinkan.
Baca SelengkapnyaTanggul pantai setinggi 4,8 meter tersebut mampu melindungi pesisir utara Jakarta dari banjir rob.
Baca SelengkapnyaPramono mengatakan, akan menganggarkan pembangunan septic tank komunal yang diperuntukkan bagi warga di kawasan Kebon Pala.
Baca SelengkapnyaPembangunan tanggul ini terkendala karena banyaknya permukiman liar warga.
Baca SelengkapnyaCalon Gubernur Jakarta, Pramono Anung menjelaskan ada dua titik yang perlu dibereskan untuk mengurangi resiko banjir yang berada di wilayah Cipinang Melayu.
Baca SelengkapnyaPara nelayan mengharapkan pemerintah Jakarta bisa membantu modal bagi mereka.
Baca SelengkapnyaKepada Pramono, warga Pulau Lancang yang kebanyakan nelayan, mengeluhkan persoalan terkait bahan bakar dan tambak.
Baca SelengkapnyaAhok menilai jika memang penggusuran paling banyak terjadi di era pemerintahannya, berarti programnya mendirikan banyak rusunawa berhasil.
Baca SelengkapnyaRidwan Kamil berkomitmen untuk meningkatkan infrastruktur dan fasilitas umum di daerah tersebut jika terpilih sebagai gubernur.
Baca Selengkapnya